587 Regi: Menjawab Tantangan Hidup
Shalom aleihem b'shem yeshuah ha maschiah selamat pagi sdr, renungan pagi ini bertema:
*MENJAWAB TANTANGAN HIDUP*
*Roma 12:12 (TB) Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!*
Saudaraku tak terasa kita telah memasuki hari ke 17 bulan Januari. Mumpung belum berjalan lebih jauh, kita perlu mengatur strategi apa yang harus kita susun dalam menghadapi hari-hari mendatang.
Diawal tahun ini kita disambut dengan ditetapkanya 3 komiditi yang dinaikan tarifnya yaitu BBM, PLN DAN PENGURUSAN KENDARAAN BERMOTOR.
SEHINGGA HARUS MEROGOH KANTONG KITA YANG LEBIH DALAM, Hal ini AKAN MENGANGGU KESETABILAN, KETAHANAN KELUARGA .
Maka regi kali ini diharapkan dapat menjawab bagaimana menhadapi tantangan hidup 2017 ini sehingga kita menang.
Agar tetap hidup dan kuat menghadapi tahun 2017 Rasul Paulus mengatakan dalam kitab Rom12:12 diatas. Menurut ayat diatas Ada3 langkah yang harus dilakukan yaitu:
1. *Bersukacitalah dalam pengharapan*
Bersukacita: bergirang hati. Dalam pengharapan merupakan jangkar suatu kapal. Agar saat berlabuh, kapal tetap aman, tidak terhanyut oleh air laut. Ibrani 6:19. *Karena pengharapan berarti* keinginan kuat untuk dapat terpenuhi terhadap apa yang diharapkan.
Bersukacita dalam pengharapan yaitu suasana sukacita dalam bingkai keinginan yang kuat atas keberhasilan kita. Sehingga dalam menghadapi hidup ini, harus selalu bersukacita dalam pengharapan, karena Tuhan pasti menolong. Ingat dengan hati yang girang membuat wajah berseri-seri Amsal15:13 dan bahkan menjadi obat yang manjur. Amsal17:22.
2. *Sabar dalam kesesakan*
Sabar artinya bertahan dalam menghadapi
Kesesakan. Ini juga merupakan wujud dari kasih 1Korintus 13:7(akhir). Sabar menanggung segala sesuatu dalam menghadapi jaman ini, yang penuh tekanan baik dari dalam diri maupun dari luar. Sehingga hidup kita jadi tenang, tidak mudah terpengaruh dengan keadaan sekeliling kita.
3. *Bertekun dalam Doa*
Bertekun dalam doa berarti terus menerus berdoa kepada Tuhan, karena melalui berdoa apa yang kita harapkan dalam hidup ini dapat kita sampaikan, dengan tidak dibayangi dengan rasa kuatir dan takut. Filipi 4:6
Sehingga Rom12:12 diatas dapat dijadikan solusi menjawab tantangan hidup kedepan, bukan dengan akal budi kita tapi dengan campur tangan Allah. Amin
Semangat pagi semangat berkarya. IMANUEL
*PD AUTOPIA MALANG*
17012017
*EDDY MILYONO*
*MENJAWAB TANTANGAN HIDUP*
*Roma 12:12 (TB) Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!*
Saudaraku tak terasa kita telah memasuki hari ke 17 bulan Januari. Mumpung belum berjalan lebih jauh, kita perlu mengatur strategi apa yang harus kita susun dalam menghadapi hari-hari mendatang.
Diawal tahun ini kita disambut dengan ditetapkanya 3 komiditi yang dinaikan tarifnya yaitu BBM, PLN DAN PENGURUSAN KENDARAAN BERMOTOR.
SEHINGGA HARUS MEROGOH KANTONG KITA YANG LEBIH DALAM, Hal ini AKAN MENGANGGU KESETABILAN, KETAHANAN KELUARGA .
Maka regi kali ini diharapkan dapat menjawab bagaimana menhadapi tantangan hidup 2017 ini sehingga kita menang.
Agar tetap hidup dan kuat menghadapi tahun 2017 Rasul Paulus mengatakan dalam kitab Rom12:12 diatas. Menurut ayat diatas Ada3 langkah yang harus dilakukan yaitu:
1. *Bersukacitalah dalam pengharapan*
Bersukacita: bergirang hati. Dalam pengharapan merupakan jangkar suatu kapal. Agar saat berlabuh, kapal tetap aman, tidak terhanyut oleh air laut. Ibrani 6:19. *Karena pengharapan berarti* keinginan kuat untuk dapat terpenuhi terhadap apa yang diharapkan.
Bersukacita dalam pengharapan yaitu suasana sukacita dalam bingkai keinginan yang kuat atas keberhasilan kita. Sehingga dalam menghadapi hidup ini, harus selalu bersukacita dalam pengharapan, karena Tuhan pasti menolong. Ingat dengan hati yang girang membuat wajah berseri-seri Amsal15:13 dan bahkan menjadi obat yang manjur. Amsal17:22.
2. *Sabar dalam kesesakan*
Sabar artinya bertahan dalam menghadapi
Kesesakan. Ini juga merupakan wujud dari kasih 1Korintus 13:7(akhir). Sabar menanggung segala sesuatu dalam menghadapi jaman ini, yang penuh tekanan baik dari dalam diri maupun dari luar. Sehingga hidup kita jadi tenang, tidak mudah terpengaruh dengan keadaan sekeliling kita.
3. *Bertekun dalam Doa*
Bertekun dalam doa berarti terus menerus berdoa kepada Tuhan, karena melalui berdoa apa yang kita harapkan dalam hidup ini dapat kita sampaikan, dengan tidak dibayangi dengan rasa kuatir dan takut. Filipi 4:6
Sehingga Rom12:12 diatas dapat dijadikan solusi menjawab tantangan hidup kedepan, bukan dengan akal budi kita tapi dengan campur tangan Allah. Amin
Semangat pagi semangat berkarya. IMANUEL
*PD AUTOPIA MALANG*
17012017
*EDDY MILYONO*
Komentar
Posting Komentar