578 Rensi: Pintu Kerajaan Sorga

*Shalom Aleichem be Shem Yeshua ha Mashiach*
Saudara saudari kekasih dalam TUHAN Yesus, renungan siang ini dengan judul:

*PINTU KERAJAAN SORGA*

diambil dari ilustrasi berikut:

“Malam Natal bulan Desember 2013, saya sampai jam 22.00 di gereja Saint Anne's Cathedral Leeds dalam rangka mengikuti ibadah Misa Natal jam 23.00. Sengaja datang lebih awal agar bisa memilih tempat duduk, meskipun toh biasanya ibadah minggu hanya separo dari bangku-bangku tersebut terisi. Tetapi dari kejauhan, saya melihat sudah ada segerombolan orang sekitar 30 orang berteriak-teriak di luar gereja. Ternyata mereka adalah umat gereja itu yang biasanya bersama saya beribadah mingguan. Pintu dan pagar gereja sudah ditutup. Mereka dan saya ternyata tidak diperbolehkan masuk karena bangku sudah terisi penuh dan tidak dapat lagi menampung umat. Baru kali ini saya mengalami ketutupan pintu gereja. Saya pun memilih pulang karena kapel di kampus pun tutup karena musim liburan. Betapa kecewanya saya setelah mengetahui bahwa umat yang hadir hanya para undangan saja, mayoritas pejabat pemerintahan setempat. Hal ini dikarenakan ibadah misa disiarkan oleh BBC, stasiun televisi nasional negara itu.

Pertanyaannya adalah: Dimana mereka ketika ibadah mingguan? Mengapa gereja sendiri menutup pintu bagi umatnya dengan lebih mementingkan urusan komersil penyiaran bukan pelayanan? Dalam hati saya akhirnya mulai menyadari satu hal yang lebih penting: Urusan ketutupan pintu gereja di duniawi adalah masalah kecil dan tidak perlu dibesar-besarkan. Tapi bagaimana bila sampai ketutupan *PINTU KERAJAAN SORGA?* Bagaimana bila yang boleh masuk hanya yang menerima dan menjawab UNDANGAN PERJAMUAN ANAK DOMBA ALLAH? bahkan didasari alasan-alasan sepenting apapun kalau kita akhirnya tidak hadir maka pintu itu pasti akan ditutup untuk kita.”

*Baca Lukas 14: 15-24*

Betapa pentingnya menghargai undangan untuk bersekutu dengan ALLAH dan tidak berdalih apapun. Sudah untung kita menerima undangan itu tapi kalau sampai kita tidak menjawab undangan itu maka

Lukas 14: 24:
“sebab Aku berkata kepadamu: *Tidak ada seorangpun dari orang-orang yang telah diundang itu akan menikmati jamuan-Ku.*"

Wahyu 21: 27

“Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, *tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu."*

Mari bersama-sama senantiasa  pengampunan bila kita masih belum bisa menjawab undangan TUHAN Yesus untuk hadir dalam bentuk penyembahan hidup yang seutuhnya; karena, sungguh, dengan menjawab undangan ini dan hadir dalam penyerahan untuk kemuliaan TUHAN YESUS saja kita bisa diperbolehkan masuk Kerajaan Nya.

Tuhan Yesus memberkati  kita, Amin.

*PD AUTOPIA MALANG*
12012017
Andrias Trisusanto

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

1523 Regi: Selamatkan lah waktumu