2772 Regi : AJAKAN JURUSELAMAT
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Renungan pagi kita ini, bertemakan
*AJAKAN JURUSELAMAT*
Dasar firmanNya dari
*Matius 11:28* (TB)*
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
Judul perikop ayat di atas adalah *"Ajakan Juruselamat"*. Ajakan adalah tawaran. Bukan perintah dan bukan keharusan. Ayat di atas sangatlah familiar di telinga kita. Seringkali kita mendengarnya, baik di gereja, di persekutuan dan di kelompok-kelompok doa. Ajakan itu dikatakan oleh Yesus secara universal. Untuk semua orang, siapapun dan di manapun. Adakah orang yang tidak berbeban, adakah orang yang tidak letih lesu?
Tetapi, tidak semua orang mau merespon ajakan itu. Ada yang merespon karena benar-benar berbeban berat, tapi ketika bebannya sudah dilepaskan, dia kembali kepada kehidupan lamanya. Enteng saja melakukannya, menganggap bahwa ajakan dan tawaran kelegaan sorgawi itu remeh saja.
Sekalipun begitu, Tuhan Yesus masih tidak ingin memaksakan supaya tawaranNya diterima. Setelah ajakanNya tidak direspon, Dia masih mau mengetuk pintu hati manusia.
*Wahyu 3:20* (TB)
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.
Dia hanya berdiri dan mengetok pintu. Ketika pintu tidak dibukakan, Dia akan berpindah ke pintu yang lain. Tidak akan didobrakNya pintu itu sampai terbuka.
Padahal, sungguhnya, bukan Dia yang butuh, tapi Dia menjadi "pihak" yang seolah-olah butuh supaya manusia mengikutNya.
*Yesaya 65:1* (TB)
Aku telah berkenan memberi petunjuk kepada orang yang tidak menanyakan Aku; Aku telah berkenan ditemukan oleh orang yang tidak mencari Aku. Aku telah berkata: "Ini Aku, ini Aku!" kepada bangsa yang tidak memanggil nama-Ku.
Itulah tanda bukti kasih setiaNya, yang tak lekang oleh waktu. Tanggung jawabNya terhadap buatan TanganNya sendiri.
Saudara terkasih, jangan sia-siakan tawaranNya, karena Dia pastilah memberi yang terbaik dari apa yang dimilikiNya bila kita merespon ajakanNya dengan tepat dan benar..
*Mazmur 65:5* (TB)
Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.
Selamat pagi, Selamat beraktivitas.
Tetap bersemangat.
Tuhan Yesus memberkati. Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
```hasannysantoso```
Renungan pagi kita ini, bertemakan
*AJAKAN JURUSELAMAT*
Dasar firmanNya dari
*Matius 11:28* (TB)*
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
Judul perikop ayat di atas adalah *"Ajakan Juruselamat"*. Ajakan adalah tawaran. Bukan perintah dan bukan keharusan. Ayat di atas sangatlah familiar di telinga kita. Seringkali kita mendengarnya, baik di gereja, di persekutuan dan di kelompok-kelompok doa. Ajakan itu dikatakan oleh Yesus secara universal. Untuk semua orang, siapapun dan di manapun. Adakah orang yang tidak berbeban, adakah orang yang tidak letih lesu?
Tetapi, tidak semua orang mau merespon ajakan itu. Ada yang merespon karena benar-benar berbeban berat, tapi ketika bebannya sudah dilepaskan, dia kembali kepada kehidupan lamanya. Enteng saja melakukannya, menganggap bahwa ajakan dan tawaran kelegaan sorgawi itu remeh saja.
Sekalipun begitu, Tuhan Yesus masih tidak ingin memaksakan supaya tawaranNya diterima. Setelah ajakanNya tidak direspon, Dia masih mau mengetuk pintu hati manusia.
*Wahyu 3:20* (TB)
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.
Dia hanya berdiri dan mengetok pintu. Ketika pintu tidak dibukakan, Dia akan berpindah ke pintu yang lain. Tidak akan didobrakNya pintu itu sampai terbuka.
Padahal, sungguhnya, bukan Dia yang butuh, tapi Dia menjadi "pihak" yang seolah-olah butuh supaya manusia mengikutNya.
*Yesaya 65:1* (TB)
Aku telah berkenan memberi petunjuk kepada orang yang tidak menanyakan Aku; Aku telah berkenan ditemukan oleh orang yang tidak mencari Aku. Aku telah berkata: "Ini Aku, ini Aku!" kepada bangsa yang tidak memanggil nama-Ku.
Itulah tanda bukti kasih setiaNya, yang tak lekang oleh waktu. Tanggung jawabNya terhadap buatan TanganNya sendiri.
Saudara terkasih, jangan sia-siakan tawaranNya, karena Dia pastilah memberi yang terbaik dari apa yang dimilikiNya bila kita merespon ajakanNya dengan tepat dan benar..
*Mazmur 65:5* (TB)
Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.
Selamat pagi, Selamat beraktivitas.
Tetap bersemangat.
Tuhan Yesus memberkati. Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
```hasannysantoso```
Komentar
Posting Komentar