2707 Rema : Keturunan yang diberkat
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Saudara-saudari kekasih di dalam Kristus, renungan malam ini berdasarkan firman:
*Amsal 17:6 (TB)*
Mahkota orang-orang tua adalah anak cucu dan kehormatan anak-anak ialah nenek moyang mereka.
dengan tema:
*"Keturunan yang diberkati"*
Bila seorang berhasil dalam hidupnya, sering kita berujar "berasal dari keluarga mana? siapa orang tuanya?"; dan, bila seorang berbuat hal yang memalukan, pertanyaan yang sama juga terlontar: "berasal dari keluarga mana? siapa orang tuanya?". Ibarat petuah *"anak polah, bapak kepradah"*, selalu menempel dalam benak masyarakat kita.
Dengan demikian, bila kita mengaku kita adalah anak Kristus jangan sampai tingkah polah kita malah mencemarkan nama TUHAN Yesus Kristus.
*1 Yohanes 2:6 (TB)*
Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
Orang tua, anak, cucu, cicit, semua akan diberkati dan menjadi nerkat bagi orang lain bila kita mencintai hukum Allah dan hidup melekat pada kehendak Sang Roh Kudus.
*Yesaya 61:9 (TB)*
Keturunanmu akan terkenal di antara bangsa-bangsa, dan anak cucumu di tengah-tengah suku-suku bangsa, sehingga semua orang yang melihat mereka akan mengakui, bahwa mereka adalah keturunan yang diberkati TUHAN.
Kiranya Damai Natal ini kembali terus menguatkan hidup keluarga kita masing-masing sehingga keluarga dan keturunan kita mendapar berkat kasih karunia Roh Kudus dan senantiasa menjadi orang-orang pilihan Allah.
TUHAN Yesus memberkati.
Halleluya!
Amin.
*PD Autopia Malang*
Andrias
Saudara-saudari kekasih di dalam Kristus, renungan malam ini berdasarkan firman:
*Amsal 17:6 (TB)*
Mahkota orang-orang tua adalah anak cucu dan kehormatan anak-anak ialah nenek moyang mereka.
dengan tema:
*"Keturunan yang diberkati"*
Bila seorang berhasil dalam hidupnya, sering kita berujar "berasal dari keluarga mana? siapa orang tuanya?"; dan, bila seorang berbuat hal yang memalukan, pertanyaan yang sama juga terlontar: "berasal dari keluarga mana? siapa orang tuanya?". Ibarat petuah *"anak polah, bapak kepradah"*, selalu menempel dalam benak masyarakat kita.
Dengan demikian, bila kita mengaku kita adalah anak Kristus jangan sampai tingkah polah kita malah mencemarkan nama TUHAN Yesus Kristus.
*1 Yohanes 2:6 (TB)*
Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
Orang tua, anak, cucu, cicit, semua akan diberkati dan menjadi nerkat bagi orang lain bila kita mencintai hukum Allah dan hidup melekat pada kehendak Sang Roh Kudus.
*Yesaya 61:9 (TB)*
Keturunanmu akan terkenal di antara bangsa-bangsa, dan anak cucumu di tengah-tengah suku-suku bangsa, sehingga semua orang yang melihat mereka akan mengakui, bahwa mereka adalah keturunan yang diberkati TUHAN.
Kiranya Damai Natal ini kembali terus menguatkan hidup keluarga kita masing-masing sehingga keluarga dan keturunan kita mendapar berkat kasih karunia Roh Kudus dan senantiasa menjadi orang-orang pilihan Allah.
TUHAN Yesus memberkati.
Halleluya!
Amin.
*PD Autopia Malang*
Andrias
Komentar
Posting Komentar