1675 Regi: Penyertaan Tuhan Allah itu kekal selamanya
Shalom Aleichem b' Shem Yeshua Ha Mashiach .
Renungan pagi hari ini, bertemakan:
*Penyertaan Tuhan Allah itu kekal selamanya*.
Landasan firman :
*Yohanes 14:18 (TB)* Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.
Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus,itulah janji Allah pribadi melalui sabda Nya, yang membuat hati kita merasakan aman damai sejahtera dalam hidup ini.
Akan tetapi setelah kita menapaki kehidupan ini,kita menjadi kaget,ternyata kehidupan ini tidak semulus seperti apa yang kita harapkan dan kita bayangkan.
Saudaraku, hendaklah kita sadar, menjadi pengikut Yesus Kristus semua ada konsekuensinya ,ada syarat mutlak yang harus kita lakukan ,agar penyertaan Allah sungguh-sungguh bisa kita terima dan kita nikmati .
Tuhan Yesus sebagai juru selamat kita, tidak menghendaki anak- anakNya hidup dalam penderitaan dan kesengsaraan seperti dalam sabdaNya:
*Yeremia 29:11 (TB)* Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, *yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,* untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.
Hanya saja,apakah kita mau berserah diri untuk hidup dipimpin dan dibimbing oleh kuasa Sang Firman ? ..yaitu Allah sendiri, sebab manusia sering hidup berjalan menurut pandangannya sendiri yang sangat terbatas hikmatnya dalam pandangan Allah.
*Pengkhotbah 8:17 (TB)* maka nyatalah kepadaku, bahwa manusia tidak dapat menyelami segala pekerjaan Allah, yang dilakukan-Nya di bawah matahari. Bagaimanapun juga manusia berlelah-lelah mencarinya, ia tidak akan menyelaminya. Walaupun orang yang berhikmat mengatakan, bahwa ia mengetahuinya, namun ia tidak dapat menyelaminya.
Saudaraku , memang untuk hidup manut ,taat dan setia itu penuh perjuangan dari diri sendiri, bukan dari orang lain .
Misi Tuhan Yesus yang penuh kasih ,hanya ingin menyelamatkan jiwa bagi anak-anakNya, namun disaat tangan Tuhan yang kuat dan penuh kuasa memegang tangan kita,kita sering memberontak (monthah bhs Jawa),ingin lepas dan lepas ,sebab merasa kesakitan, merasa tidaj nyaman.
Perlu diketahui bagaimanapun juga namanya proses Allah memang sakit dan sakit,tetapi semuanya berakhir kepada kebahagiaan sejati bersama Yesus ,karena janji Allah Ya dan Amin bahkan di genapi seturut dengan kehendak Nya.
Ibaratnya: Tuhan Yesus mengutus kita untuk menyeberangi arus lalu lintas yang padat dan ramai berarti kita sungguh membutuhkan seorang penolong ,dan dengan jujur kita akui ,beranikah kita menyeberang?,
Hanya Yesuslah satu satunya Penolong yang ajaib dan penuh kuasa ,sebab kehidupan dunia semua orang ,ingin berjalan cepat dan cepat melalui arus dunia yang penuh bahaya baik secara lahir dan batin yang mana manusia tidak ada yang tahu,apa yang akan terjadi, manusia berjalan dengan kekuatannya sendiri dan akal budinya yang bermain ,manusia lupa bahwa hidup ini ada yang punya.
Dengan kita menjalankan
*Mazmur 27:4 (TB)* Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya.
Maka kita akan memperoleh berkat yang luar biasa terlebih juga bisa merasakan penyertaan Tuhan yang sejati dan abadi.
*Mazmur 16:11 (TB)* Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.
Berbahagialah kita semua yang mau hidup berserah diri seutuhnya ,di pimpin oleh Roh Kristus Yesus,agar sampai kepada tanah perjanjian, amin.
*PD.Autopia Malang*.
19072018
Ernawati Eliyus.
Renungan pagi hari ini, bertemakan:
*Penyertaan Tuhan Allah itu kekal selamanya*.
Landasan firman :
*Yohanes 14:18 (TB)* Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.
Saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus,itulah janji Allah pribadi melalui sabda Nya, yang membuat hati kita merasakan aman damai sejahtera dalam hidup ini.
Akan tetapi setelah kita menapaki kehidupan ini,kita menjadi kaget,ternyata kehidupan ini tidak semulus seperti apa yang kita harapkan dan kita bayangkan.
Saudaraku, hendaklah kita sadar, menjadi pengikut Yesus Kristus semua ada konsekuensinya ,ada syarat mutlak yang harus kita lakukan ,agar penyertaan Allah sungguh-sungguh bisa kita terima dan kita nikmati .
Tuhan Yesus sebagai juru selamat kita, tidak menghendaki anak- anakNya hidup dalam penderitaan dan kesengsaraan seperti dalam sabdaNya:
*Yeremia 29:11 (TB)* Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, *yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,* untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.
Hanya saja,apakah kita mau berserah diri untuk hidup dipimpin dan dibimbing oleh kuasa Sang Firman ? ..yaitu Allah sendiri, sebab manusia sering hidup berjalan menurut pandangannya sendiri yang sangat terbatas hikmatnya dalam pandangan Allah.
*Pengkhotbah 8:17 (TB)* maka nyatalah kepadaku, bahwa manusia tidak dapat menyelami segala pekerjaan Allah, yang dilakukan-Nya di bawah matahari. Bagaimanapun juga manusia berlelah-lelah mencarinya, ia tidak akan menyelaminya. Walaupun orang yang berhikmat mengatakan, bahwa ia mengetahuinya, namun ia tidak dapat menyelaminya.
Saudaraku , memang untuk hidup manut ,taat dan setia itu penuh perjuangan dari diri sendiri, bukan dari orang lain .
Misi Tuhan Yesus yang penuh kasih ,hanya ingin menyelamatkan jiwa bagi anak-anakNya, namun disaat tangan Tuhan yang kuat dan penuh kuasa memegang tangan kita,kita sering memberontak (monthah bhs Jawa),ingin lepas dan lepas ,sebab merasa kesakitan, merasa tidaj nyaman.
Perlu diketahui bagaimanapun juga namanya proses Allah memang sakit dan sakit,tetapi semuanya berakhir kepada kebahagiaan sejati bersama Yesus ,karena janji Allah Ya dan Amin bahkan di genapi seturut dengan kehendak Nya.
Ibaratnya: Tuhan Yesus mengutus kita untuk menyeberangi arus lalu lintas yang padat dan ramai berarti kita sungguh membutuhkan seorang penolong ,dan dengan jujur kita akui ,beranikah kita menyeberang?,
Hanya Yesuslah satu satunya Penolong yang ajaib dan penuh kuasa ,sebab kehidupan dunia semua orang ,ingin berjalan cepat dan cepat melalui arus dunia yang penuh bahaya baik secara lahir dan batin yang mana manusia tidak ada yang tahu,apa yang akan terjadi, manusia berjalan dengan kekuatannya sendiri dan akal budinya yang bermain ,manusia lupa bahwa hidup ini ada yang punya.
Dengan kita menjalankan
*Mazmur 27:4 (TB)* Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya.
Maka kita akan memperoleh berkat yang luar biasa terlebih juga bisa merasakan penyertaan Tuhan yang sejati dan abadi.
*Mazmur 16:11 (TB)* Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.
Berbahagialah kita semua yang mau hidup berserah diri seutuhnya ,di pimpin oleh Roh Kristus Yesus,agar sampai kepada tanah perjanjian, amin.
*PD.Autopia Malang*.
19072018
Ernawati Eliyus.
Komentar
Posting Komentar