1562 Rensi: Segala bangsa milik Allah
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan siang ini dengan tema :
*Segala bangsa milik Allah*
Saudaraku , Ini adalah pernyataan Allah bahwa segala bangsa itu adalah Allah yang empunya. Segala bangsa sesungguhnya memiliki berbagai perbedaan dan latar belakang pengalaman hidup sejarah nenek moyangnya.
Demikian pula dengan diri kita, masing-masing pribadi. Seperti pribadi lepas pribadi nenek moyang kita ini, juga dibangun di atas keberbedaan masing-masing.
*KISAH PARA RASUL. 15:17* (TB) *supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku* demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
Berbagai kebiasaan dan pengalaman hidup dan letak geografi tempat tinggal ‘nenek moyang kita'- manusia' ini ... Sesungguhnya telah melengkapi keberbedaan keyakinan dan kepercayaan kepada Allah yang berbeda-beda menurut pemahaman- pengertian dan pengalaman hidup pribadi beserta kelompoknya.
Rentang waktu yang lama ini telah dapat membuat banyak perubahan.
Saudara ...
Allah Abraham Ishak Yakub sungguh memiliki kuasa dan kemuliaan yang diakui oleh Firaun yang memerintah Mesir semasa Yusuf.
Kuasa dan kemuliaan Allah ada bersama pribadi-pribadi yang diperkenan dan sudah ditentukan oleh Allah. Seperti Yusuf dan raja Firaun pada masanya; *Kepada kita pun Allah berkenan* menjaga dan menyertai sepanjang perjalanan hidup kita di berbagai tempat, waktu dan juga di berbagai situasi pemerintahan dan pergaulan- Allah akan menyertai kita ... *Asalkan kita tetap taat setia dan menurut/ manut* kepada Allah.
Janji ataupun Firman Allah kepada kita, tetap berlaku seperti halnya kepada Yusuf dan keturunannya yang pada kenyataannya kemudian keturunan Yusuf ini didapati nyata : Raja Firaun yang berkuasa kemudian tidak lagi saling mengenal dan kemudian telah membuat malapetaka bagi kehidupan bangsa Israel- anak cucu keturunan Abraham Ishak Yakub bahkan Yusuf.
Percayalah, Saudara bahawasannya janji Allah tetap berlaku (dahulu) sampai kepada diri kita pada hari ini.
MAZMUR 91:11-13* (TB) sebab *malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan*-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu.
Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.
*Malaekat Allah akan menjagai kita ...*. Ini adalah ungkapan iman percaya kita terhadap Allah yang penuh kukuasa. Dan, pemeliharaanNya sesungguhnya sangat nyata menyertai kita. BAPA telah mengutus ANAKNYA- YESUS, TUHAN kita.
Bagi kita yang terbaik sudah disediakan. Asalkan hidup kita dan perbuatan kita seturut dengan keinginan Bapa Sorgawi. Kita berusaha seperti yang sudah ditunjukan dan diteladankan oleh Tuhan Yesus, Tuhan Allah kita
Bapa Sorgawi dan Yesus adalah satu Pribadi yang memiliki visi kasih untuk menolong anak-anakNya.
Mari Saudara ...
Kita bersama-sama berusaha untuk menanggapi dan bertanggung jawab atas kasih pemilihan Allah di dalam kehidupan dan keselamatan kita selama di dunia ini dan di SorgaNya kelak. Mari, kita segera bersikap ... Seperti
*MATIUS 7:9* (TB) Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
Mari kita bersikap dan segera berusaha untuk memiliki pengertian-pengertian Ilahi seperti pengajaran Kristus Yesus dan juga seperti yang diperkuat di dalam pengajaran Allah melalui karya Roh Kudus di jaman kita hidup saat ini.
Berbahagialah kita yang tidak berubah arah tujuan hidupnya sebagai bangsa pilihan Allah yang meneruskan kepada anak cucu kita dengan kasih Allah yang penuh- tetap sempurna meski pun kondisi jaman sedang berubah ,dengan berbagai tantangan dan teror kehidupan yang diantara kita sedang mengalami- di jaman kehidupan anak cucu kita sangat berbeda dengan jaman masa muda kita hidup.
Tetaplah saudara... (Kita melanjutkan kehidupan) Hidup dengan semangat Kasih pemilihan Tuhan Yesus yang tidak berubah kepada (kita) bangsa pilihanNya. Amin.
*PD GIDEON SUWARU*
22052018
Turiman
*Segala bangsa milik Allah*
Saudaraku , Ini adalah pernyataan Allah bahwa segala bangsa itu adalah Allah yang empunya. Segala bangsa sesungguhnya memiliki berbagai perbedaan dan latar belakang pengalaman hidup sejarah nenek moyangnya.
Demikian pula dengan diri kita, masing-masing pribadi. Seperti pribadi lepas pribadi nenek moyang kita ini, juga dibangun di atas keberbedaan masing-masing.
*KISAH PARA RASUL. 15:17* (TB) *supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku* demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
Berbagai kebiasaan dan pengalaman hidup dan letak geografi tempat tinggal ‘nenek moyang kita'- manusia' ini ... Sesungguhnya telah melengkapi keberbedaan keyakinan dan kepercayaan kepada Allah yang berbeda-beda menurut pemahaman- pengertian dan pengalaman hidup pribadi beserta kelompoknya.
Rentang waktu yang lama ini telah dapat membuat banyak perubahan.
Saudara ...
Allah Abraham Ishak Yakub sungguh memiliki kuasa dan kemuliaan yang diakui oleh Firaun yang memerintah Mesir semasa Yusuf.
Kuasa dan kemuliaan Allah ada bersama pribadi-pribadi yang diperkenan dan sudah ditentukan oleh Allah. Seperti Yusuf dan raja Firaun pada masanya; *Kepada kita pun Allah berkenan* menjaga dan menyertai sepanjang perjalanan hidup kita di berbagai tempat, waktu dan juga di berbagai situasi pemerintahan dan pergaulan- Allah akan menyertai kita ... *Asalkan kita tetap taat setia dan menurut/ manut* kepada Allah.
Janji ataupun Firman Allah kepada kita, tetap berlaku seperti halnya kepada Yusuf dan keturunannya yang pada kenyataannya kemudian keturunan Yusuf ini didapati nyata : Raja Firaun yang berkuasa kemudian tidak lagi saling mengenal dan kemudian telah membuat malapetaka bagi kehidupan bangsa Israel- anak cucu keturunan Abraham Ishak Yakub bahkan Yusuf.
Percayalah, Saudara bahawasannya janji Allah tetap berlaku (dahulu) sampai kepada diri kita pada hari ini.
MAZMUR 91:11-13* (TB) sebab *malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan*-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu.
Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.
*Malaekat Allah akan menjagai kita ...*. Ini adalah ungkapan iman percaya kita terhadap Allah yang penuh kukuasa. Dan, pemeliharaanNya sesungguhnya sangat nyata menyertai kita. BAPA telah mengutus ANAKNYA- YESUS, TUHAN kita.
Bagi kita yang terbaik sudah disediakan. Asalkan hidup kita dan perbuatan kita seturut dengan keinginan Bapa Sorgawi. Kita berusaha seperti yang sudah ditunjukan dan diteladankan oleh Tuhan Yesus, Tuhan Allah kita
Bapa Sorgawi dan Yesus adalah satu Pribadi yang memiliki visi kasih untuk menolong anak-anakNya.
Mari Saudara ...
Kita bersama-sama berusaha untuk menanggapi dan bertanggung jawab atas kasih pemilihan Allah di dalam kehidupan dan keselamatan kita selama di dunia ini dan di SorgaNya kelak. Mari, kita segera bersikap ... Seperti
*MATIUS 7:9* (TB) Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
Mari kita bersikap dan segera berusaha untuk memiliki pengertian-pengertian Ilahi seperti pengajaran Kristus Yesus dan juga seperti yang diperkuat di dalam pengajaran Allah melalui karya Roh Kudus di jaman kita hidup saat ini.
Berbahagialah kita yang tidak berubah arah tujuan hidupnya sebagai bangsa pilihan Allah yang meneruskan kepada anak cucu kita dengan kasih Allah yang penuh- tetap sempurna meski pun kondisi jaman sedang berubah ,dengan berbagai tantangan dan teror kehidupan yang diantara kita sedang mengalami- di jaman kehidupan anak cucu kita sangat berbeda dengan jaman masa muda kita hidup.
Tetaplah saudara... (Kita melanjutkan kehidupan) Hidup dengan semangat Kasih pemilihan Tuhan Yesus yang tidak berubah kepada (kita) bangsa pilihanNya. Amin.
*PD GIDEON SUWARU*
22052018
Turiman
Komentar
Posting Komentar