1561 Regi: Roh Kudus Menuntun Hidup Dalam Pertobatan
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan pagi ini dengan tema:
*Roh Kudus Menuntun Hidup Dalam Pertobatan*
Dasar firmannya dari:
*Yohanes 16:8 (TB)* Dan kalau Ia datang, *Ia akan menginsafkan dunia akan dosa,* kebenaran dan penghakiman;
Saudaraku kekasih Kristus, hari minggu yang lalu kita memperingati hari pentakosta hari turunnya Roh Kudus, yang merupakan penggenapan janji Tuhan Yesus.
Ketika Roh Kudus bekerja menggerakan hati nurani seseorang dan membawanya masuk kehadirat Allah, orang tersebut menjadi sadar akan keadaannya dan tersungkur dihadapan Allah, seperti Daud yang disadarkan nabi Natan akhirnya mau mengakui *Mazmur 51:6*
Daud begitu terbuka menginsafi, mengakui segala dosanya ia beritahukan semuanya tidak ada yang ditutupi dan disembunyikan *Mazmur 32:5*
Daniel juga mengaku dosa karena ketidaktaatan bangsanya terhadap firman Allah dan kepda para Nabi yang berbicara atas nama Allah *Daniel 9:4-6*
Begitulah keajaiban keinsafan akan dosa seseorang atas dorongan oleh Roh Kudus, dan dia melakukan pertobatan kepada Allah, karena dia berbuat dosa kepada Allah.
Hal ini merupakan tanda yang nyata bahwa Allah sedang bekerja dalam hidup seseorang, bila tidak demikian hasilnya pastilah kesedihan karena telah berbuat dosa, namun atas belas kasih Allah orang tersebut akan dipulihkan keadaannya, apabila orang tersebut membuktikan bahwa dirinya berbalik dari apa yang dilakukan sebelumnya yang penuh dosa. *2Tawarikh 7:14*
Gerbang masuk kerajaan Allah dicapai melalui pedihnya luka dalam pertobatan, karena berbenturan dengan hidup lamanya, ia harus berduka cita untuk meninggalkan hidup lama, yang secara daging memberi kenyamanan, tetapi apabila penderitaan itu dikehendaki Allah maka dukacita itu akan mendatangkan pertobatan, sebaliknya kesukacitaan dari dunia mendatangkan kematian *2Korintus 7:8-10*
Disini Roh Kudus mulai memunculkan pembaruan dalam hidup seseorang yang bertobat dan menuntunnya menjadi manusia baru yang diciptakan oleh Allah *Galatia 5:21-25*
Berbahagialah orang-orang yang diampuni pelanggarannya dan dosanya ditutupi, serta kesalahannya tidak diperhitungkan Allah *Mazmur 32:1,2*
Sebab itu marilah kita perhatikan dengan seksama bagaimana kita harus hidup, mari kita gunakan waktu yang sempit ini dengan berusaha mengerti kehendak Allah *Efesus 5:15-17* Amin.
Semangat pagi semangat berkarya kiranya Allah menjadikan hidup jadi berarti. Imanuel
*PD Autopia Malang*
22052018
Eddy Mulyono
*Roh Kudus Menuntun Hidup Dalam Pertobatan*
Dasar firmannya dari:
*Yohanes 16:8 (TB)* Dan kalau Ia datang, *Ia akan menginsafkan dunia akan dosa,* kebenaran dan penghakiman;
Saudaraku kekasih Kristus, hari minggu yang lalu kita memperingati hari pentakosta hari turunnya Roh Kudus, yang merupakan penggenapan janji Tuhan Yesus.
Ketika Roh Kudus bekerja menggerakan hati nurani seseorang dan membawanya masuk kehadirat Allah, orang tersebut menjadi sadar akan keadaannya dan tersungkur dihadapan Allah, seperti Daud yang disadarkan nabi Natan akhirnya mau mengakui *Mazmur 51:6*
Daud begitu terbuka menginsafi, mengakui segala dosanya ia beritahukan semuanya tidak ada yang ditutupi dan disembunyikan *Mazmur 32:5*
Daniel juga mengaku dosa karena ketidaktaatan bangsanya terhadap firman Allah dan kepda para Nabi yang berbicara atas nama Allah *Daniel 9:4-6*
Begitulah keajaiban keinsafan akan dosa seseorang atas dorongan oleh Roh Kudus, dan dia melakukan pertobatan kepada Allah, karena dia berbuat dosa kepada Allah.
Hal ini merupakan tanda yang nyata bahwa Allah sedang bekerja dalam hidup seseorang, bila tidak demikian hasilnya pastilah kesedihan karena telah berbuat dosa, namun atas belas kasih Allah orang tersebut akan dipulihkan keadaannya, apabila orang tersebut membuktikan bahwa dirinya berbalik dari apa yang dilakukan sebelumnya yang penuh dosa. *2Tawarikh 7:14*
Gerbang masuk kerajaan Allah dicapai melalui pedihnya luka dalam pertobatan, karena berbenturan dengan hidup lamanya, ia harus berduka cita untuk meninggalkan hidup lama, yang secara daging memberi kenyamanan, tetapi apabila penderitaan itu dikehendaki Allah maka dukacita itu akan mendatangkan pertobatan, sebaliknya kesukacitaan dari dunia mendatangkan kematian *2Korintus 7:8-10*
Disini Roh Kudus mulai memunculkan pembaruan dalam hidup seseorang yang bertobat dan menuntunnya menjadi manusia baru yang diciptakan oleh Allah *Galatia 5:21-25*
Berbahagialah orang-orang yang diampuni pelanggarannya dan dosanya ditutupi, serta kesalahannya tidak diperhitungkan Allah *Mazmur 32:1,2*
Sebab itu marilah kita perhatikan dengan seksama bagaimana kita harus hidup, mari kita gunakan waktu yang sempit ini dengan berusaha mengerti kehendak Allah *Efesus 5:15-17* Amin.
Semangat pagi semangat berkarya kiranya Allah menjadikan hidup jadi berarti. Imanuel
*PD Autopia Malang*
22052018
Eddy Mulyono
Komentar
Posting Komentar