3021 Regi : KARENA KASIH SAYANG-MU
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach
Renungan Firman Pagi ini dengan tema
*KARENA KASIH SAYANG-MU*
Dasar firmanNya dari
*Nehemia 9:38* (TB)
Berdasarkan semuanya ini kami mengikat perjanjian yang teguh yang kami catat dengan dibubuhi meterai para pemimpin kami, orang-orang Lewi kami dan para imam kami.
Nehemia hidup sejaman dengan Ezra dan Maleakhi. Ditempatkan di jaman di mana bangsa Israel kembali dari pembuangan 70 tahun. Bukan waktu yang pendek, hampir dua kali lipat lamanya dari perjalanan keluar mereka dari Mesir ke Tanah Perjanjian.
Perikop Nehemia 9 ini merangkum dengan jelas bagaimana perjalanan Israel sejak keluar dari Mesir. Gambaran penyertaan Allah yang sangat luar biasa bagi bangsa Israel, hingga mereka masuk Tanah Perjanjian, jatuh bangun dalam penyembahan berhala, dengan dipimpin oleh para hakim juga raja, yang puluhan kali jatuh dalam dosa, bertobat, berdosa lagi.. Berdosa dihukum, bertobat ditolong, begitu seterusnya.. Ratusan tahun..!
*Nehemia 9:27-28* (TB)
Lalu Engkau menyerahkan mereka ke tangan lawan-lawan mereka, yang menyesakkan mereka. Dan pada waktu kesusahan mereka berteriak kepada-Mu, lalu Engkau mendengar dari langit dan *_karena kasih sayang-Mu_* yang besar Kauberikan kepada mereka orang-orang yang menyelamatkan mereka dari tangan lawan mereka.
*Tetapi begitu mereka mendapat keamanan, kembali mereka berbuat jahat di hadapan-Mu*. Dan Engkau menyerahkan mereka ke tangan musuh-musuh mereka yang menguasai mereka. Kembali mereka berteriak kepada-Mu, dan Engkau mendengar dari langit, lalu menolong mereka berulang kali, *_karena kasih sayang-Mu._*
Satu hal yang harus digaris bawahi adalah *_"karena kasih sayang-Mu"._* Betapa agung kasih-Nya kepada manusia..
Coba bandingkan dengan ciptaan Allah yang lain.. Malaikat..
Malaikat, makhluk sorgawi, ketika mereka memberontak, sekali saja, langsung dibuang selamanya tanpa ada kesempatan untuk bertobat.. Dipastikan kelak, bahwa malaikat pemberontak itu akan menjadi penghuni neraka yang penuh dengan kengerian..
*Wahyu 20:10* (TB)
dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.
Tapi, untuk ciptaan yang terakhir ini, Allah benar-benar mengasihinya. Dosa, kecemaran, kejahatan yang kita lakukan tidak beda jauh dengan orang Israel. Tapi, Allah masih terus memberi kesempatan untuk bertobat.. Sungguh, Allah sangat menginginkan pertobatan umat-Nya..
*Yehezkiel 33:11* (TB)
¹¹ Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, *_Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup._* Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?
Tetapi yang harus diingat, masa kemurahan Allah juga ada batasnya. Ketika bangsa Israel kembali berbuat jahat, sekalipun perjanjian pertobatan mereka sampai dibubuhi meterai, Allah pada akhirnya juga menghukum mereka dengan dahsyat.
Saudara terkasih, dengan memperhatikan sejarah Israel, mari semakin menyadari bahwa hanya *_karena kasih sayang Allah_* saja kita masih ada seperti saat ini. Jangan sia-sia kan masa kemurahan-Nya. Karena bila habis masa kemurahan-Nya, pastilah tiba masa kekerasan-Nya, yang sangat mengerikan.. Bila bangsa Israel, bangsa pilihan-Nya dihukum dengan hebat, apalagi kita.. yang hanyalah "cangkokan" saja..
*Roma 11:21-22* (TB)
²¹ Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.
²² Sebab itu *perhatikanlah kemurahan Allah dan juga kekerasan-Nya*, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamu pun akan dipotong juga.
Selamat Pagi, Selamat Beribadah
Tetap Bersemangat..!
Tuhan Yesus memberkati. Amin
*PD AUTOPIA Malang*
```hasansantoso```
Renungan Firman Pagi ini dengan tema
*KARENA KASIH SAYANG-MU*
Dasar firmanNya dari
*Nehemia 9:38* (TB)
Berdasarkan semuanya ini kami mengikat perjanjian yang teguh yang kami catat dengan dibubuhi meterai para pemimpin kami, orang-orang Lewi kami dan para imam kami.
Nehemia hidup sejaman dengan Ezra dan Maleakhi. Ditempatkan di jaman di mana bangsa Israel kembali dari pembuangan 70 tahun. Bukan waktu yang pendek, hampir dua kali lipat lamanya dari perjalanan keluar mereka dari Mesir ke Tanah Perjanjian.
Perikop Nehemia 9 ini merangkum dengan jelas bagaimana perjalanan Israel sejak keluar dari Mesir. Gambaran penyertaan Allah yang sangat luar biasa bagi bangsa Israel, hingga mereka masuk Tanah Perjanjian, jatuh bangun dalam penyembahan berhala, dengan dipimpin oleh para hakim juga raja, yang puluhan kali jatuh dalam dosa, bertobat, berdosa lagi.. Berdosa dihukum, bertobat ditolong, begitu seterusnya.. Ratusan tahun..!
*Nehemia 9:27-28* (TB)
Lalu Engkau menyerahkan mereka ke tangan lawan-lawan mereka, yang menyesakkan mereka. Dan pada waktu kesusahan mereka berteriak kepada-Mu, lalu Engkau mendengar dari langit dan *_karena kasih sayang-Mu_* yang besar Kauberikan kepada mereka orang-orang yang menyelamatkan mereka dari tangan lawan mereka.
*Tetapi begitu mereka mendapat keamanan, kembali mereka berbuat jahat di hadapan-Mu*. Dan Engkau menyerahkan mereka ke tangan musuh-musuh mereka yang menguasai mereka. Kembali mereka berteriak kepada-Mu, dan Engkau mendengar dari langit, lalu menolong mereka berulang kali, *_karena kasih sayang-Mu._*
Satu hal yang harus digaris bawahi adalah *_"karena kasih sayang-Mu"._* Betapa agung kasih-Nya kepada manusia..
Coba bandingkan dengan ciptaan Allah yang lain.. Malaikat..
Malaikat, makhluk sorgawi, ketika mereka memberontak, sekali saja, langsung dibuang selamanya tanpa ada kesempatan untuk bertobat.. Dipastikan kelak, bahwa malaikat pemberontak itu akan menjadi penghuni neraka yang penuh dengan kengerian..
*Wahyu 20:10* (TB)
dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.
Tapi, untuk ciptaan yang terakhir ini, Allah benar-benar mengasihinya. Dosa, kecemaran, kejahatan yang kita lakukan tidak beda jauh dengan orang Israel. Tapi, Allah masih terus memberi kesempatan untuk bertobat.. Sungguh, Allah sangat menginginkan pertobatan umat-Nya..
*Yehezkiel 33:11* (TB)
¹¹ Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, *_Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup._* Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?
Tetapi yang harus diingat, masa kemurahan Allah juga ada batasnya. Ketika bangsa Israel kembali berbuat jahat, sekalipun perjanjian pertobatan mereka sampai dibubuhi meterai, Allah pada akhirnya juga menghukum mereka dengan dahsyat.
Saudara terkasih, dengan memperhatikan sejarah Israel, mari semakin menyadari bahwa hanya *_karena kasih sayang Allah_* saja kita masih ada seperti saat ini. Jangan sia-sia kan masa kemurahan-Nya. Karena bila habis masa kemurahan-Nya, pastilah tiba masa kekerasan-Nya, yang sangat mengerikan.. Bila bangsa Israel, bangsa pilihan-Nya dihukum dengan hebat, apalagi kita.. yang hanyalah "cangkokan" saja..
*Roma 11:21-22* (TB)
²¹ Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.
²² Sebab itu *perhatikanlah kemurahan Allah dan juga kekerasan-Nya*, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamu pun akan dipotong juga.
Selamat Pagi, Selamat Beribadah
Tetap Bersemangat..!
Tuhan Yesus memberkati. Amin
*PD AUTOPIA Malang*
```hasansantoso```
Komentar
Posting Komentar