1456 Regi: JALAN CINTA,JALAN DUKA
Shalom Aleichem b'shem Yeshua Ha Mashiach.
Renungan pagi ini bertemakan:
*JALAN CINTA,JALAN DUKA*
Dasar firmannya dari:
*Lukas 23:46 (TB)* Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya.
Saudara kekasih Kristus, *Jalan Cinta-Jalan Duka* adalah seluruh kehidupan Tuhan Yesus,sejak lahir hingga akhir hidupnya dengan kematian yang mengerikan di kayu salib.
Kematian ini secara jasmani atau bagi orang-orang yang tidak mengimaniNya adalah kekalahan tetapi bagi yang mengimaniNya adalah *kemenangan*
Penyaliban atas diri Tuhan Yesus itu sebenarnya adalah *penyaliban atas kedagingan kita, penyaliban atas dosa- dosa kita.*
Tanpa pengorbanan Tuhan Yesus itu *tidak ada seorang pun yang bisa masuk ke surga.*
Hanya Tuhan Yesus yang dapat membawa kita merasakan kehidupan kekal karena Dialah yang mahakudus yang kepadaNya Allah Bapa telah memberikan *segala kuasa di surga dan di bumi*
Matius 28:18 (TB) Yesus mendekati mereka dan berkata: *"Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.*
Tuhan Yesus merupakan *Korban Cinta Allah* kepada manusia.Dia harus menderita akibat dosa-dosa yang tidak pernah dilakukanNya.
Lukas 23:41 (TB) Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, *tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."*
Tuhan Yesus telah datang ke dunia sebagai *Penebus* sekaligus *Tebusan* bagi dosa-dosa manusia,termasuk diri kita.
Hari ini *Jumat Agung*,seluruh umat Kristen di seluruh dunia pergi beribadah di gereja masing-masing untuk mengenang pengorbanan Tuhan Yesus sampai wafat di kayu salib dan juga untuk mengucap syukur kepada Allah Bapa atas kasihNya yang berkenan menebus dosa-dosa manusia.
Tuhan Yesus sudah memberi teladan sempurna untuk mengasihi seluruh umat manusia,lalu apa yang akan kita lakukan?
Kita harus mengambil bagian secara aktif dalam pengorbanan Tuhan Yesus itu dengan mematikan nafsu kedagingan kita dan berupaya dalam bimbingan Roh Kudus menyelamatkan jiwa-jiwa sesama kita,dengan melakukan *proyek kasih*.
Itu sudah kita lakukan bertahun-tahun dan baik hasilnya.Mari kita tingkatkan kwalitas proyek kasih itu,jangan cukup puas dengan hasil yang ada.
Tuhan Yesus berjuang dengan totalitas sampai akhir hidupNya,begitu juga yang harus kita lakukan,masih banyak jiwa yang membutuhkan perhatian dan pertolongan kita, sehingga akan makin banyak jiwa dapat merasakan kasih Allah yang tidak ada batasnya.
*Jalan Cinta,Jalan Duka* juga harus menjadi bagian hidup kita.Janganlah kita hanya mau menikmati kehidupan yang nyaman tetapi tidak mau mengalami keadaan yang tidak menyenangkan.
Selamat berjuang,
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD Autopia Malang*
30032018
Susi Indung
Renungan pagi ini bertemakan:
*JALAN CINTA,JALAN DUKA*
Dasar firmannya dari:
*Lukas 23:46 (TB)* Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya.
Saudara kekasih Kristus, *Jalan Cinta-Jalan Duka* adalah seluruh kehidupan Tuhan Yesus,sejak lahir hingga akhir hidupnya dengan kematian yang mengerikan di kayu salib.
Kematian ini secara jasmani atau bagi orang-orang yang tidak mengimaniNya adalah kekalahan tetapi bagi yang mengimaniNya adalah *kemenangan*
Penyaliban atas diri Tuhan Yesus itu sebenarnya adalah *penyaliban atas kedagingan kita, penyaliban atas dosa- dosa kita.*
Tanpa pengorbanan Tuhan Yesus itu *tidak ada seorang pun yang bisa masuk ke surga.*
Hanya Tuhan Yesus yang dapat membawa kita merasakan kehidupan kekal karena Dialah yang mahakudus yang kepadaNya Allah Bapa telah memberikan *segala kuasa di surga dan di bumi*
Matius 28:18 (TB) Yesus mendekati mereka dan berkata: *"Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.*
Tuhan Yesus merupakan *Korban Cinta Allah* kepada manusia.Dia harus menderita akibat dosa-dosa yang tidak pernah dilakukanNya.
Lukas 23:41 (TB) Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, *tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."*
Tuhan Yesus telah datang ke dunia sebagai *Penebus* sekaligus *Tebusan* bagi dosa-dosa manusia,termasuk diri kita.
Hari ini *Jumat Agung*,seluruh umat Kristen di seluruh dunia pergi beribadah di gereja masing-masing untuk mengenang pengorbanan Tuhan Yesus sampai wafat di kayu salib dan juga untuk mengucap syukur kepada Allah Bapa atas kasihNya yang berkenan menebus dosa-dosa manusia.
Tuhan Yesus sudah memberi teladan sempurna untuk mengasihi seluruh umat manusia,lalu apa yang akan kita lakukan?
Kita harus mengambil bagian secara aktif dalam pengorbanan Tuhan Yesus itu dengan mematikan nafsu kedagingan kita dan berupaya dalam bimbingan Roh Kudus menyelamatkan jiwa-jiwa sesama kita,dengan melakukan *proyek kasih*.
Itu sudah kita lakukan bertahun-tahun dan baik hasilnya.Mari kita tingkatkan kwalitas proyek kasih itu,jangan cukup puas dengan hasil yang ada.
Tuhan Yesus berjuang dengan totalitas sampai akhir hidupNya,begitu juga yang harus kita lakukan,masih banyak jiwa yang membutuhkan perhatian dan pertolongan kita, sehingga akan makin banyak jiwa dapat merasakan kasih Allah yang tidak ada batasnya.
*Jalan Cinta,Jalan Duka* juga harus menjadi bagian hidup kita.Janganlah kita hanya mau menikmati kehidupan yang nyaman tetapi tidak mau mengalami keadaan yang tidak menyenangkan.
Selamat berjuang,
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD Autopia Malang*
30032018
Susi Indung
Komentar
Posting Komentar