1422 Regi: Tanggung Jawab Pribadi
Shalom b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan pagi ini dengan tema:
*Tanggung Jawab Pribadi*
Firman yang menjadi dasar dari :
*1Korintus 6:20 (BIMK) Allah sudah membeli kalian dan sudah membayarnya dengan lunas. Sebab itu, pakailah tubuhmu sedemikian rupa sehingga Allah dimuliakan*
Hari paskah terus mendekat, apa kita sudah semakin menyadari bahwa hidup kita bukan milik kita sendiri, atau kita masih menggunakan hidup menurut semau kita sendiri.
Firman diatas menyatakan bahwa kita telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar, sehingga kita tidak boleh hidup semau kita sendiri, tetapi hidup dan tubuh kita untuk memuliakan Tuhan.
Sehingga hidup kita adalah milik Yesus dan statusnya sebagai hamba, maka sebagai rasa syukur kita yang telah dientaskan dari lumpur dosa, kita harus memuliakan Tuhan Yesus dengan mempersembahkan hidup kita kepadaNya.
*Roma 12:1 (BIMK) Saudara-saudara! Allah sangat baik kepada kita. Itu sebabnya saya minta dengan sangat supaya kalian mempersembahkan dirimu sebagai suatu kurban hidup yang khusus untuk Allah dan yang menyenangkan hati-Nya. Ibadatmu kepada Allah seharusnya demikian*
Supaya kita menyenangkan hatiNya, maka hidup kita harus berkenan kepadaNya melalui perubahan akal budi kita, untuk mengerti terhadap kehendak Allah yang sempurna.
*Roma 12:2 (BIMK) Janganlah ikuti norma-norma dunia ini. Biarkan Allah membuat pribadimu menjadi baru, supaya kalian berubah. Dengan demikian kalian sanggup mengetahui kemauan Allah — yaitu apa yang baik dan yang menyenangkan hati-Nya dan yang sempurna*
Kalau kita bertindak menurut kehendak kita sendiri, kita akan mengecewakan karena kita gagal menyenangkanNya, dan pada saat kita dimintai pertanggungan jawab atas perbuatan kita didepan pengadilan Kristus tentu hal yang buruk menimpa kita.
*2 Korintus 5:9-10 (BIMK)*
9 Karena itu kami berusaha sungguh-sungguh untuk menyenangkan hati-Nya, baik sewaktu kami masih berada di rumah kami di sini, ataupun di sana.
10 *Sebab pasti kita semua akan diajukan ke depan pengadilan Kristus, dan masing-masing akan mendapat balasan setimpal dengan perbuatannya di dunia ini — perbuatan baik ataupun jahat*
Tetapi hamba yang baik akan masuk kerumah yang penuh kebahagiaan
*Matius 25:21 (BIMK) 'Bagus,' kata tuan itu, 'engkau adalah pelayan yang baik dan setia. Karena engkau dapat dipercayai dengan yang sedikit, saya akan mempercayakan yang banyak kepadamu. Masuklah dan ikutlah bersenang-senang dengan saya!*
Dalam ayat mas diatas kita harus berusaha sedemikian rupa kita memuliakan Allah, jadi harus ada usaha dan perjuangan dalam menyenangkan Allah yaitu hidup menurut injil Kristus, sehingga saat Kristus datang kita kedapatan teguh berdiri dalam roh. *Filipi 1:27*
Selamat berjuang hidup menyenangkan hati Allah. Itu semua tanggung jawab pribadi, Siapa menang akan dikenakan jubah putih dan namanya tidak dihapus dari buku kehidupan, melainkan akan akan diakui namanya oleh Tuhan Yesus dihadapan Bapa dan para malikat Nya *Wahyu3:5* .Amin
*PD AUTOPIA MALANG*
13032018
Eddy Mulyono
*Tanggung Jawab Pribadi*
Firman yang menjadi dasar dari :
*1Korintus 6:20 (BIMK) Allah sudah membeli kalian dan sudah membayarnya dengan lunas. Sebab itu, pakailah tubuhmu sedemikian rupa sehingga Allah dimuliakan*
Hari paskah terus mendekat, apa kita sudah semakin menyadari bahwa hidup kita bukan milik kita sendiri, atau kita masih menggunakan hidup menurut semau kita sendiri.
Firman diatas menyatakan bahwa kita telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar, sehingga kita tidak boleh hidup semau kita sendiri, tetapi hidup dan tubuh kita untuk memuliakan Tuhan.
Sehingga hidup kita adalah milik Yesus dan statusnya sebagai hamba, maka sebagai rasa syukur kita yang telah dientaskan dari lumpur dosa, kita harus memuliakan Tuhan Yesus dengan mempersembahkan hidup kita kepadaNya.
*Roma 12:1 (BIMK) Saudara-saudara! Allah sangat baik kepada kita. Itu sebabnya saya minta dengan sangat supaya kalian mempersembahkan dirimu sebagai suatu kurban hidup yang khusus untuk Allah dan yang menyenangkan hati-Nya. Ibadatmu kepada Allah seharusnya demikian*
Supaya kita menyenangkan hatiNya, maka hidup kita harus berkenan kepadaNya melalui perubahan akal budi kita, untuk mengerti terhadap kehendak Allah yang sempurna.
*Roma 12:2 (BIMK) Janganlah ikuti norma-norma dunia ini. Biarkan Allah membuat pribadimu menjadi baru, supaya kalian berubah. Dengan demikian kalian sanggup mengetahui kemauan Allah — yaitu apa yang baik dan yang menyenangkan hati-Nya dan yang sempurna*
Kalau kita bertindak menurut kehendak kita sendiri, kita akan mengecewakan karena kita gagal menyenangkanNya, dan pada saat kita dimintai pertanggungan jawab atas perbuatan kita didepan pengadilan Kristus tentu hal yang buruk menimpa kita.
*2 Korintus 5:9-10 (BIMK)*
9 Karena itu kami berusaha sungguh-sungguh untuk menyenangkan hati-Nya, baik sewaktu kami masih berada di rumah kami di sini, ataupun di sana.
10 *Sebab pasti kita semua akan diajukan ke depan pengadilan Kristus, dan masing-masing akan mendapat balasan setimpal dengan perbuatannya di dunia ini — perbuatan baik ataupun jahat*
Tetapi hamba yang baik akan masuk kerumah yang penuh kebahagiaan
*Matius 25:21 (BIMK) 'Bagus,' kata tuan itu, 'engkau adalah pelayan yang baik dan setia. Karena engkau dapat dipercayai dengan yang sedikit, saya akan mempercayakan yang banyak kepadamu. Masuklah dan ikutlah bersenang-senang dengan saya!*
Dalam ayat mas diatas kita harus berusaha sedemikian rupa kita memuliakan Allah, jadi harus ada usaha dan perjuangan dalam menyenangkan Allah yaitu hidup menurut injil Kristus, sehingga saat Kristus datang kita kedapatan teguh berdiri dalam roh. *Filipi 1:27*
Selamat berjuang hidup menyenangkan hati Allah. Itu semua tanggung jawab pribadi, Siapa menang akan dikenakan jubah putih dan namanya tidak dihapus dari buku kehidupan, melainkan akan akan diakui namanya oleh Tuhan Yesus dihadapan Bapa dan para malikat Nya *Wahyu3:5* .Amin
*PD AUTOPIA MALANG*
13032018
Eddy Mulyono
Komentar
Posting Komentar