42002 Regi : Bergembiralah sekalipun mengalami penderitaan karena Kristus

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach 

Kekasih Kristus.

Renungan firman Tuhan pagi ini, diambil dari

*1 Petrus 1:3-7*

Nas 

*1 Petrus 1:6-7 (TB)* 

Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.

Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya. 

Tema

*Bergembiralah sekalipun mengalami penderitaan karena Kristus*

Mari kita berdoa 

*Bapa  yang ku sembah di dalam Tuhan Yesus,  berikanlah belas kasih HU pada ku agar aku Bapa mampukan untuk mengerti, memahami dan melakukan apa yang menjadi kehendak HU, amin*

Secara akal budi manusia sangat sulit ketika mengalami dukacita karena pencobaan diminta untuk tetap bersukacita dan ini terasa aneh di telinga ataupun akal sehat manusia yang mengandalkan akal budi, pengetahuan ataupun kekuatannya sendiri. 

Namun kita harus ingat jika kita mengalami dukacita karena kesalahan kita sendiri, akibat dari perbuatan yang kita lakukan yang bertentangan dengan hukum yang ada, yaitu memang upah yang harus kita jalani. 

Banyak disekitar kita kesalahan seseorang karena perbuatannya misalnya korupsi, perampokan, pencurian, penipuan, perzinahan, pembunuhan ataupun hujat yang dilakukan, yang seperti ini bukan pencobaan atau dukacita yang datang dari Allah, tapi ini adalah dukacita dan penderitaan yang diperbuat sendiri upah kejahatan akibat kelakuannya sendiri.

Sedangkan firman Tuhan yang memerintahkan kita tetap bersukacita di tengah dukacita akibat pencobaan itu adalah pencobaan yang memang Allah kehendaki atau penderitaan karena kita sebagai anak anak Allah yang menjadi pengikut Kristus, sebagaimana teladan yang Allah tunjukkan melalui kisah Ayub, ataupun penderitaan yang dialami murid murid Tuhan Yesus seperti Petrus, Yohanes ,Paulus,  Stefanus, Daniel dan masih banyak lagi tokoh Alkitab yang mengalami penderitaan dukacita aniaya bahkan mati karena menjadi saksi Kristus.

Jika ini yang terjadi maka haruslah tetap bersukacita tidak bersungut-sungut tetapi terus mengucap syukur karena diperkenan menikmati sebagian kecil penderitaan Kristus.

Sebagai orang-orang pilihan yang menjadi milik Kristus tentunya ada proses yang harus benar-benar dialami, karena semua ini Allah lakukan untuk mengetahui seberapa dalam iman kita dalam mengikut dan menjadi milik Kristus. Apakah kita tahan uji dalam pencobaan atau justru kita berontak lari meninggalkan Allah kita mencari pertolongan di luar Allah yang Maha Kuasa.

Ingat jika kita tidak tahan uji upah mahkota kehidupan yang Allah janjikan tidak akan kita terima,  namun ketika kita tahan uji dan Allah melihat betapa besar iman kita kepada Nya maka kita akan beroleh mahkota kehidupan yang Allah janjikan sebagaimana firman Tuhan dalam

*Yakobus 1:12 (TB)*  

Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.

Inilah janji Allah dan bagaimana mahkota kehidupan yang Allah janjikan , lalu seperti apakah mahkota kehidupan itu, mari kita baca firman Tuhan yang tertulis dalam

*1 Petrus 1:4 (TB)*  

untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.

Ternyata sangat luar biasa dan sangat istimewa upah yang Allah janjikan dan ingat janji Allah itu tidak seperti yang dunia janjikan sangat jauh bedanya, sangat jauh nilai maupun kualitasnya.

Karena itu tinggal bagaimana kita sekarang dalam menyikapi setiap pergumulan maupun penderitaan yang Allah kehendaki bagi kita,  apakah kita tetap dan terus bersyukur, bersukacita ataukah kita bersungut-sungut, tidak tahan lari meninggalkan Allah kita,  itu adalah pilihan hidup yang harus kita tetapkan mulai saat ini.

Maka undanglah Roh kudus agar kita dikuatkan, dimampukan untuk terus bersukacita,  bersyukur di tengah dukacita karena pencobaan yang Allah kehendaki.

Selamat pagi, selamat beraktivitas Tuhan Yesus memberkati kita semua amin.

*PD Autopia Malang*

Wibisono