2900 Regi : J a g a N a m a B a i k m u

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach
Renungan pagi ini dengan tema:

*J a g a  N a m a   B a i k m u*

Bacaan firman dari

*Kisah Para Rasul 9:36-43*

Nats

*Amsal 22:1 (TB)*  Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.


Saudara, ada pepatah harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama.
Kita mengenal banyak nama yang patut dikenang karena jasa jasanya, seperti nama para pahlawan yang berjuang mengusir penjajah.
Kita mengenal Bunda Theresia pegiat kemanusiaan membela orang tak berdaya (papa, kecil, miskin) di Kalkuta India.
Kita mengenal RD. YB Mangunwidjaya, pegiat lingkungan yang merubah permukiman kumuh di bantaran sungai Code Jogyakarta, menjadi pemukiman yang asri dan nyaman untuk dihuni.

Saudara, banyak tokoh Alkitab punya nama baik sehingga dikenang seperti Nuh, Abraham, Rut, Daniel dll, yang mempunyai iman yang kuat. Demikian pula para Rasul mereka  punya iman, setia sampai mati melakukan perintah Allah dan mengikut Tuhan Yesus.

Bacaan kita pagi ini menghayati murid perempuan bernama Tabita/Dorkas, seorang janda tua yang rajin berbuat baik dan bersedekah (ay36) kematianya ditangisi banyak orang (ay39). Dorkas telah berbuat baik kepada sesamanya dengan tulus, sehingga Dorkas mempunyai nama yang baik dan harum dilingkunganya.

Saudara, tema kita berkata jaga nama baikmu, mengapa?
Sebab *Amsal 22:1* berkata nama baik lebih berharga daripada kekayaan besar dukasih orang lebih baik dari pada perak dan emas dan

*Pengkotbah 7:1* berkata nama yang harum lebih baik daripada minyak yang mahal

Saudara, menjaga nama baik tidak hanya untuk orang kaya, pejabat, para cerdik pandai, para pemuka agama, tapi juga orang biasa dimata masyarakat. Sederetan nama yang kita tulis di atas, walaupun sudah mati mereka masih kita kenang, kebaikan dan jasa-jasanya. Suri teladannya sangat berguna bagi generasi penerus.

*Amsal 10: 7* berkata kenangan orang benar mendatangkan berkat, tetapi nama orang fasik mendatangkan kebusukan.


Nama yang diberikan oleh orang tua, mempunyai arti dan maknanya. Lebih dari itu sebagai orang percaya kepada Kristus kita disebut Kristen atau pengikut Kristus, disebut juga sebagai Anak Allah. Sungguh nama-nama tersebut mempunyai makna yang luar biasa bagi kita :

1. Sebagai Pengikut Kristus yang nantinya akan bertemu Bapa di surga, karena hanya bersama Tuhan Yesus saja yang dapat mengantarkan kita untuk bertemu Bapa di surga
*Yohanes 14: 6*

2. Sebagai Anak Allah berarti mempunyai hak waris kerajaan surga
*Galatia 4:6-7*

Saudaraku dalam Kristus, *bagaimana menjaga nama baik itu* yaitu

Dengan hidup selalu berbuat baik dan hubungan yang penuh kasih, rendah hati, kesetiaan, kelemah lembutan, kemurahan, kejujuran, damai kepada setiap orang, adalah prestasi yang bagus lebih berharga daripada minyak narwastu yang paling mahal sekalipun. Wangi parfum akan segera pudar, tetapi aroma kehidupan yang baik dan benar akan senantiasa dikenang.

Melalui sikap  dan tindakan, kita menciptakan kenangan yang akan selalu dihubungkan dengan nama sebagai pengikut Kristus, baik dalam kehidupan maupun kematian.
Hari ini, kita memiliki kesempatan untuk memperbaharui komitmen kita kepada Kristus, dengan menjaga nama baik itu, membentuk sikap hidup yang memuliakan Dia dan menguatkan orang-orang yang kita kasihi di tahun-tahun yang akan datang.

Kenangan hidup yang baik dan setia, berbicara lebih banyak dari kata-kata.

Pertanyaannya
*Sudahkah namaku baik dihadapan Tuhan Yesus dan sesama kita?*

Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun kita untuk hidup dalam kebenaran dan kekudusan, agar nama Tuhan Yesus dimuliakan dalam hidup kita.
Selamat pagi, selamat beraktifitas.
Tuhan Yesus memberkati kita semua, haleluya, Amin.

*PD Autopia Malang*
_eddy mulyono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

1523 Regi: Selamatkan lah waktumu