2484 Regi: MINYAK PENENTU KEBERHASILAN

Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Mashiach

Renungan pagi ini berjudul:

*MINYAK PENENTU KEBERHASILAN*

Dasar Firmannya:

*Matius 25: 1-13*

Ayat pokok:

*Matius 25: 3-4*
*Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya, tetapi tidak membawa minyak, sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka*.


Saudaraku kekasih  Kristus, pernikahan orang kaya di zaman Israel kuno melibatkan sepuluh gadis pengiring calon mempelai putri ketika menyambut mempelai laki-laki. Namun kedatangan mempelai laki-laki sangat tergantung dari waktu kesepakatan mahar yang akan diberikan oleh pihaknya, sehingga tindakan mempersiapkan minyak sebagai antisipasi keterlambatan kedatangan mempelai laki-laki amatlah bijaksana. Mengapa cadangan minyak harus ditaruh dalam buli-buli? Rupanya pelita haruslah cukup menerangi kegelapan malam, sehingga dibutuhkan minyak yang banyak dan boros.
Minyak cadangan juga dibutuhkan agar pelita tetap menyala ketika para gadis mempersembahkan tarian mengiringi perjalanan kedua mempelai memasuki rumah mewah yang telah disediakan. Kesimpulannya minyak menjadi faktor utama keberhasilan para gadis bijaksana hingga memasuki rumah mempelai laki-laki.

Dalam kehidupan kita, apakah arti minyak itu? *Minyak itu merupakan iman yang disertai oleh Roh Kudus*. Dengan hanya beriman, manusia masih bisa jatuh (ingat Rasul Petrus, meskipun sangat beriman kepada Tuhan Yesus, namun gagal menepati janjinya sehingga sebelum ayam berkokok, sudah tiga kali menyangkali pengenalannya terhadap Sang Guru Agung-nya; dan para rasul meskipun beriman namun gagal memahami ajaran Tuhan Yesus terutama yang dalam bentuk perumpamaan).
Sehingga *hanya iman yang diberkati Roh Kuduslah yang mampu menjalankan kehendak Bapa di sorga.*

*2 Korintus 1: 21-22*
Sebab DIA …, adalah ALLAH yang telah mengurapi, memeteraikan tanda milikNya atas kita dan *memberikan Roh Kudus* di dalam hati kita sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita.


Iman dalam penyertaan Roh Kudus dengan mudah dapat menerima pimpinan-Nya menuju pada pemenuhan akan janji dan berkat-Nya. Bahkan, iman seperti itu mendapatkan kuasa untuk menjadi saksi-Nya.

*Kisah Rasul 1:8*
Tetapi *kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus* turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.


Marilah mengandalkan pertolongan Roh Kudus dalam menyempurnakan iman kita, sehingga roh kita senantiasa menyala-nyala melayani Bapa selama di dunia ini
*Roma12: 11*.

Dan kita mengucap syukur akan jaminan bahwa pada saatnya kita akan bertemu muka dengan muka dengan Sang Guru Agung kita di sorga yang baka
*(1 Korintus 13: 12).*

Haleluya! Selamat pagi, selamat beraktifitas Tuhan Yesus memberkati kita , amin.

*PD Autopia – Malang*
  _gunawanwibisono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR