2105 Rema: Dampak Bertemu Tuhan Yesus
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam kali ini diambil dari :
*Lukas 6 : 18-19* Mereka datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh kesembuhan. Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, *karena ada kuasa yang keluar dari pada-Nya* dan semua orang itu disembuhkan-Nya.
Tema renungan :
*Dampak Bertemu Tuhan Yesus*
Saudaraku, kita pasti sepakat bahwa kita adalah manusia yang penuh dosa, pelanggaran dan ketidakpatuhan, selayaknya kita dihukum dan hampir dipastikan kita tidak akan bisa menghampiri Tahta Tuhan Yesus yang maha Kudus.
Namun Tuhan Yesus penuh dengan belas kasihan, yang tidak akan membalaskan dosa-dosa kita setimpal dengan perbuatan kita, asal kita hidup takut akan DIA :
*Mazmur 103 : 9-11* TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. *Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya Ia mendendam. Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita*, tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang takut akan Dia
Bila kita hidup takut akan DIA maka kita akan patuh dan taat dengan segenap jiwa mengikut perintahNYA, bila kita jatuh dalam dosa, pasti kita akan ditolongNYA karena Tuhan Yesus melihat setiap hati.
DIA bijak, bahkan tidak akan mengulur-ulur waktu untuk menolong,
*Lukas 18:7* Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah *Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka*?
Saudaraku, resapilah kuasa dan kasih Tuhan Yesus yang luar biasa, DIA teramat sangat baik, karena itu janganlah sia-siakan perjumpaan dengan Tuhan Yesus, karena dampak dari perjumpaan dengan Tuhan Yesus sangatlah besar.
Tidak hanya iman kita yang bertambah dan bertumbuh tapi hidup kita secara otomatis akan mengarah kepada rancangan Allah. Dampak lainnya segala penyakit disembuhkan dan pergumulan dilepaskan, hal ini sudah sering kita dengar dan kita alami.
Namun sekali lagi, perjumpaan tidak sekedar berpapasan tetapi benar-benar berjumpa yang diawali dengan kerinduan untuk berjumpa sebagaimana layaknya dua sejoli yang sedang jatuh cinta, bahkan firmanNYA seumpama surat cinta selalu kita baca dan renungkan serta selalu bersenandung lagu-lagu cinta kepada Tuhan Yesus.
Lalu ketika berjumpa kitapun dengan antusias dan seksama mendengar suaraNYA serta melakukannya, sebagaimana orang yang kita cintai memberikan nasihat kepada kita untuk kita lakukan.
Yakinlah dan teruslah yakin saudaraku, perjumpaan yang demikian akan membuat hidup kita diubahkan dan dampaknya kita akan menjadi kepanjangan tangan Tuhan Yesus dalam kehidupan kita. Pikiran Kristus menjadi pikiran kita, perkataan Kristus akan menjadi perkataan kita dan perilaku Kristus akan menjadi perilaku kita, contoh ketika ada saudara kita yang sakit atau berbeban berat, maka dengan otomatis hati kita akan tergerak untuk meringankan beban mereka.
*Matius 9 : 36* Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala
Bila hati Yesus tergerak oleh belas kasihan, maka kita sebagai kekasih-kekasih Kristus juga akan tergerak hati kita karena itulah dampak dari perjumpaan kita dengan Kristus yang mengubahkan.
Tuhan Yesus memberkati. Amin
Salam kasih,
*PD Imanuel, Jakarta*
Lilies
*Lukas 6 : 18-19* Mereka datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh kesembuhan. Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, *karena ada kuasa yang keluar dari pada-Nya* dan semua orang itu disembuhkan-Nya.
Tema renungan :
*Dampak Bertemu Tuhan Yesus*
Saudaraku, kita pasti sepakat bahwa kita adalah manusia yang penuh dosa, pelanggaran dan ketidakpatuhan, selayaknya kita dihukum dan hampir dipastikan kita tidak akan bisa menghampiri Tahta Tuhan Yesus yang maha Kudus.
Namun Tuhan Yesus penuh dengan belas kasihan, yang tidak akan membalaskan dosa-dosa kita setimpal dengan perbuatan kita, asal kita hidup takut akan DIA :
*Mazmur 103 : 9-11* TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. *Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya Ia mendendam. Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita*, tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang takut akan Dia
Bila kita hidup takut akan DIA maka kita akan patuh dan taat dengan segenap jiwa mengikut perintahNYA, bila kita jatuh dalam dosa, pasti kita akan ditolongNYA karena Tuhan Yesus melihat setiap hati.
DIA bijak, bahkan tidak akan mengulur-ulur waktu untuk menolong,
*Lukas 18:7* Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah *Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka*?
Saudaraku, resapilah kuasa dan kasih Tuhan Yesus yang luar biasa, DIA teramat sangat baik, karena itu janganlah sia-siakan perjumpaan dengan Tuhan Yesus, karena dampak dari perjumpaan dengan Tuhan Yesus sangatlah besar.
Tidak hanya iman kita yang bertambah dan bertumbuh tapi hidup kita secara otomatis akan mengarah kepada rancangan Allah. Dampak lainnya segala penyakit disembuhkan dan pergumulan dilepaskan, hal ini sudah sering kita dengar dan kita alami.
Namun sekali lagi, perjumpaan tidak sekedar berpapasan tetapi benar-benar berjumpa yang diawali dengan kerinduan untuk berjumpa sebagaimana layaknya dua sejoli yang sedang jatuh cinta, bahkan firmanNYA seumpama surat cinta selalu kita baca dan renungkan serta selalu bersenandung lagu-lagu cinta kepada Tuhan Yesus.
Lalu ketika berjumpa kitapun dengan antusias dan seksama mendengar suaraNYA serta melakukannya, sebagaimana orang yang kita cintai memberikan nasihat kepada kita untuk kita lakukan.
Yakinlah dan teruslah yakin saudaraku, perjumpaan yang demikian akan membuat hidup kita diubahkan dan dampaknya kita akan menjadi kepanjangan tangan Tuhan Yesus dalam kehidupan kita. Pikiran Kristus menjadi pikiran kita, perkataan Kristus akan menjadi perkataan kita dan perilaku Kristus akan menjadi perilaku kita, contoh ketika ada saudara kita yang sakit atau berbeban berat, maka dengan otomatis hati kita akan tergerak untuk meringankan beban mereka.
*Matius 9 : 36* Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala
Bila hati Yesus tergerak oleh belas kasihan, maka kita sebagai kekasih-kekasih Kristus juga akan tergerak hati kita karena itulah dampak dari perjumpaan kita dengan Kristus yang mengubahkan.
Tuhan Yesus memberkati. Amin
Salam kasih,
*PD Imanuel, Jakarta*
Lilies
Komentar
Posting Komentar