2091 Rema: Dipilih dan disuruh mendekat
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Tema renungan malam ini adalah :
*Dipilih dan disuruh mendekat*
Dasar firmanNya dari:
Mazmur 65:5 (TB) *Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.*
Merenungkan ayat di atas sungguh saya merasa beruntung menjadi orang yang dikasihi Tuhan Yesus bagaimana tidak, kita manusia yang berdosa ini diberi waktu dan disuruh mendekat kepada Allah yang Maha Kudus, namun coba kita renungkan, diri kita ini masih seringkali meremehkan undangan Tuhan Yesus, kita masih malas beribadah jika turun hujan, kita masih malas ibadah jika badan kita sakit sedikit aja, kita malas berdoa, *sebab kondisi kita sedang aman-aman saja.*
Kita lupa bahwa Allah sebenarnya sudah menyediakan segala apa yang baik bagi kita bila kita mau mendekat kepadaNya.
*Yesaya 55:1 (TB) Ayo, hai semua orang yang haus, marilah dan minumlah air, dan hai orang yang tidak mempunyai uang, marilah! Terimalah gandum tanpa uang pembeli dan makanlah, juga anggur dan susu tanpa bayaran!*
Bahkan Tuhan Yesus sudah menawarkan kepada kita berkat surgawi yang luar biasa secara gratis, namun tetap saja kita tidak mau mendekat kepada Tuhan Yesus karena kita masih berat dengan hal-hal duniawi yang kita anggap lebih penting dari keselamatan jiwa kita.
Selama kita hidup di dunia ini, Tuhan Yesus terus mengingatkan kita
*Matius 6:25 (TB)* "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. *Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian?*
Hidup ini lebih penting dari makanan artinya keselamatan hidup kita yang kekal lebih penting dari pada hal-hal duniawi yang hanya sementara dan fana yang kita kejar mati-matian selama ini.
Ingat Tuhan Yesus memperhadapkan kepada kita berkat dan kutuk yang harus kita pilih salah satu, dan dengan kasihNya Tuhan Yesus mengajak kita agar kita memilih kehidupan
*Ulangan 30:19-20 (TB)* Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. *Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu,*
dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan brpaut pada-Nya, *sebab hal itu berarti hidupmu dan lanjut umurmu untuk tinggal di tanah yang dijanjikan TUHAN* dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni kepada Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepada mereka."
Mari saudaraku kita merespon undangan Tuhan Yesus dengan terus mendekat kepada Tuhan Yesus dan datang menghampiriNya dengan hati yang rindu, hormat, takut dan gentar karena Allah yang kita temui adalah Allah yang berkuasa atas kehidupan dan kematian kita.
Tuhan Yesus memberkati kita semua, amin
*PD. Autopia Malang*
lilychristanti
Tema renungan malam ini adalah :
*Dipilih dan disuruh mendekat*
Dasar firmanNya dari:
Mazmur 65:5 (TB) *Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus.*
Merenungkan ayat di atas sungguh saya merasa beruntung menjadi orang yang dikasihi Tuhan Yesus bagaimana tidak, kita manusia yang berdosa ini diberi waktu dan disuruh mendekat kepada Allah yang Maha Kudus, namun coba kita renungkan, diri kita ini masih seringkali meremehkan undangan Tuhan Yesus, kita masih malas beribadah jika turun hujan, kita masih malas ibadah jika badan kita sakit sedikit aja, kita malas berdoa, *sebab kondisi kita sedang aman-aman saja.*
Kita lupa bahwa Allah sebenarnya sudah menyediakan segala apa yang baik bagi kita bila kita mau mendekat kepadaNya.
*Yesaya 55:1 (TB) Ayo, hai semua orang yang haus, marilah dan minumlah air, dan hai orang yang tidak mempunyai uang, marilah! Terimalah gandum tanpa uang pembeli dan makanlah, juga anggur dan susu tanpa bayaran!*
Bahkan Tuhan Yesus sudah menawarkan kepada kita berkat surgawi yang luar biasa secara gratis, namun tetap saja kita tidak mau mendekat kepada Tuhan Yesus karena kita masih berat dengan hal-hal duniawi yang kita anggap lebih penting dari keselamatan jiwa kita.
Selama kita hidup di dunia ini, Tuhan Yesus terus mengingatkan kita
*Matius 6:25 (TB)* "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. *Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian?*
Hidup ini lebih penting dari makanan artinya keselamatan hidup kita yang kekal lebih penting dari pada hal-hal duniawi yang hanya sementara dan fana yang kita kejar mati-matian selama ini.
Ingat Tuhan Yesus memperhadapkan kepada kita berkat dan kutuk yang harus kita pilih salah satu, dan dengan kasihNya Tuhan Yesus mengajak kita agar kita memilih kehidupan
*Ulangan 30:19-20 (TB)* Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. *Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu,*
dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan brpaut pada-Nya, *sebab hal itu berarti hidupmu dan lanjut umurmu untuk tinggal di tanah yang dijanjikan TUHAN* dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni kepada Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepada mereka."
Mari saudaraku kita merespon undangan Tuhan Yesus dengan terus mendekat kepada Tuhan Yesus dan datang menghampiriNya dengan hati yang rindu, hormat, takut dan gentar karena Allah yang kita temui adalah Allah yang berkuasa atas kehidupan dan kematian kita.
Tuhan Yesus memberkati kita semua, amin
*PD. Autopia Malang*
lilychristanti
Komentar
Posting Komentar