2066 Regi: Menjaga lisan

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan pagi ini diambil dari firman Tuhan:

*Amsal 15:4 (TB)*  Lidah lembut adalah pohon kehidupan, tetapi lidah curang melukai hati.

Dengan tema:

*Menjaga lisan*

*TUHAN YESUS sang sumber hikmat dan pengetahuan kiranya HU berkenan mencurahkan Roh Kudus HU, agar aku HU mengertikan dan HU mampukan melakukan firman HU, amin*


Kita ketahui bahwa lidah adalah salah satu anggota tubuh yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Dengan lidah kita bisa berkata-kata baik untuk memuji atau mengolok- olok, juga lidah bisa dipakai untuk memberkati maupun mengutuk.
Sekarang tergantung apa yang timbul dihati ataupun yang diperintahkan otak untuk mengeluarkan perkataan yang baik atau buruk.
Karena itu firman TUHAN mengatakan dalam

*Yakobus 1:19 (TB)*  Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi *lambat untuk berkata-kata*, dan juga lambat untuk marah;


Artinya agar kita mencerna, mencermati apa-apa yang kita dengar kita telaah ,kita pikir lagi baru kita menjawabnya.
Namun kenyataannya sulit dilakukan yang ada dalam dirinya *aku yang benar* sehingga apabila perkataan itu menyudutkan dirinya maka ia akan berontak dan berusaha membenarkan dirinya sendiri.
Sudahkah kita memahami arti firman TUHAN YESUS dibawah ini?

*Amsal 15:1-2 (TB)*  Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, tetapi *perkataan yang pedas membangkitkan marah.*
Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, tetapi *mulut orang bebal mencurahkan kebodohan*.


Karena itu mari kita koreksi diri kita agar perkataan kita tidak menjadi batu sandungan tapi bagaimana kita harus mengendalikan agar perkataan kita menjadi berkat bagi orang lain, supaya nama TUHAN YESUS  tidak tercemar karena perkataan kita yang membuat orang lain kecewa.
Mari kita ingat pujian ini agar hidup kita bisa berkenan dan dapat menjadi berkat

KJ 467. *Tuhanku, Bila Hati Kawanku*


 1: Tuhanku, bila hati kawanku terluka oleh tingkah ujarku,
    dan kehendakku jadi panduku, ampunilah.

 2: Jikalau tuturku tak semena dan aku tolak orang berkesah,
    pikiran dan tuturku bercela, ampunilah.

 3: Dan hari ini aku bersembah serta padaMu, Bapa, berserah,
    berikan daku kasihMu mesra. Amin, amin.


Selamat pagi,selamat beraktifitas mohon tuntunan kuasa TUHAN YESUS agar setiap perkataan kita dipakai hanya untuk kemuliaan Kristus.
TUHAN YESUS memberkati,amin.

*PD AUTOPIA MALANG*
Wibisono



Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR