2085 Rema: Sikap dalam Menyambut Berkat
Shalom Aleichem b'shem Yeshua ha Mashiach.
Renungan malam ini berdasarkan firman:
*Mazmur 127:2 (TB)*
Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah , sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur.
Dengan tema:
*Sikap dalam Menyambut Berkat*
Dalam menyambut berkat dari TUHAN Yesus, kita sering beranggapan bahwa dengan bekerja membanting tulang tanpa kenal waktu adalah kunci sukses. Padahal, TUHAN Allah memberikan berkat kepada *umat yang dicintai-Nya* ketika mereka *TIDUR*.
Hal ini berarti mau sekeras apa kita bekerja, bila memang TUHAN Allah tidak berkenan ya hasilnya akan segitu-gitu saja. Namun *bukan* berarti kita tidak usah bekerja!
*2 Tesalonika 3:10-11 (TB)*
Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: *jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.* Kami katakan ini karena kami dengar, bahwa ada orang yang tidak tertib hidupnya dan tidak bekerja, melainkan sibuk dengan hal-hal yang tidak berguna.
Ada yang tidak bekerja karena malas, sibuk merawat diri, sibuk bermain _game_ atau lainnya yang tidak berfaedah, Allah tidak suka.
Bekerja sewajarnya dan berdoa menyerahkan kepada Tuhan Yesus, kiranya kita mendapat apa yang telah menjadi bagian kita masing-masing.
*Amsal 30:8-9 (TB)*
Jauhkanlah dari padaku kecurangan dan kebohongan. Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku. Supaya, kalau aku kenyang, aku tidak menyangkal-Mu dan berkata: Siapa TUHAN itu? Atau, kalau aku miskin, aku mencuri, dan mencemarkan nama Allahku.
Ingat Tuhan Yesus adalah sumber segala berkat,karena itu datanglah kepada Tuhan Yesus agar IA berkenan memberikan berkat dalam kehidupan mu.
Allah Bapa, TUHAN Yesus Sang Putera, dalam persekutuan dengan Roh Kudus menyertai dan memberkati kita menurut kekayaan kemurahan-Nya.
Haleluyah Amin.
*PD Autopia Malang*
Andrias
Renungan malam ini berdasarkan firman:
*Mazmur 127:2 (TB)*
Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah , sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur.
Dengan tema:
*Sikap dalam Menyambut Berkat*
Dalam menyambut berkat dari TUHAN Yesus, kita sering beranggapan bahwa dengan bekerja membanting tulang tanpa kenal waktu adalah kunci sukses. Padahal, TUHAN Allah memberikan berkat kepada *umat yang dicintai-Nya* ketika mereka *TIDUR*.
Hal ini berarti mau sekeras apa kita bekerja, bila memang TUHAN Allah tidak berkenan ya hasilnya akan segitu-gitu saja. Namun *bukan* berarti kita tidak usah bekerja!
*2 Tesalonika 3:10-11 (TB)*
Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: *jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.* Kami katakan ini karena kami dengar, bahwa ada orang yang tidak tertib hidupnya dan tidak bekerja, melainkan sibuk dengan hal-hal yang tidak berguna.
Ada yang tidak bekerja karena malas, sibuk merawat diri, sibuk bermain _game_ atau lainnya yang tidak berfaedah, Allah tidak suka.
Bekerja sewajarnya dan berdoa menyerahkan kepada Tuhan Yesus, kiranya kita mendapat apa yang telah menjadi bagian kita masing-masing.
*Amsal 30:8-9 (TB)*
Jauhkanlah dari padaku kecurangan dan kebohongan. Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku. Supaya, kalau aku kenyang, aku tidak menyangkal-Mu dan berkata: Siapa TUHAN itu? Atau, kalau aku miskin, aku mencuri, dan mencemarkan nama Allahku.
Ingat Tuhan Yesus adalah sumber segala berkat,karena itu datanglah kepada Tuhan Yesus agar IA berkenan memberikan berkat dalam kehidupan mu.
Allah Bapa, TUHAN Yesus Sang Putera, dalam persekutuan dengan Roh Kudus menyertai dan memberkati kita menurut kekayaan kemurahan-Nya.
Haleluyah Amin.
*PD Autopia Malang*
Andrias
Komentar
Posting Komentar