2078 Regi: Kekuatan Iman
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan pagi ini diambil dari firman Tuhan:
*Matius 15:21-28*
Ayat nastnya
*Matius 15:28 (TB)* Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: *"Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki."* Dan seketika itu juga anaknya sembuh.
Dengan tema:
*Kekuatan Iman*
*Tuhan Yesus bersyukur atas waktu dan kesempatan yang HU berikan hari ini, untuk membaca dan merenungkan firman HU, kiranya Roh Kudus HU membuka hati, pikiran dan roh ku untuk HU mengertikan dan melakukan seturut kehendak HU, amin*
Saudaraku perjuangan perempuan Kanaan untuk mencari kesembuhan buat anaknya sangat luar biasa hebatnya, ia tidak jemu-jemu terus mencari dan memohon kepada TUHAN YESUS agar apa yang diinginkan terkabul.
Namun TUHAN YESUS yang melihat hati perempuan ini, IA pun ingin terus menguji sejauh mana iman yang dimiliki perempuan Kanaan ini.
Mulai dari tidak dihiraukannya ketika perempuan itu berteriak minta tolong, kemudian dengan jelas TUHAN YESUS berkata bahwa IA hanya diutus hanya kepada orang Israel bukan orang Kanaan dan jawaban yang ketiga yang sangat jelas dan *Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkan kepada anjing*.
Jelas sekali dalam hal ini TUHAN YESUS ingin menguji iman perempuan ini dengan cara menjatuhkan harga diri perempuan itu yang disamakan dengan anjing.
Namun respon perempuan itu tidak menunjukkan kekecewaan, marah atau bersikap yang jahat dihadapan TUHAN YESUS namun dengan segala kerendahan hati ia rela ikhlas dan berkata
*Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya.*
Sikap merendahkan hati inilah yang diperkenan TUHAN YESUS, sehingga IA berbelas kasih menjawab dan memberikan mujizat dari TUHAN YESUS dan anaknya seketika itu sembuh.
TUHAN YESUS melihat betapa besar iman perempuan itu dan berkata
Matius 15:28 (TB) Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: *"Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki."* Dan seketika itu juga anaknya sembuh.
Dari kisah ini seseorang akan mendapatkan mujizat atau apa yang diinginkan hatinya ,jika ia memiliki iman yang kuat dalam TUHAN YESUS.
Dan iman itu tidak langsung tumbuh namun ada proses yang harus dilalui, adapun proses itu tidak ringan dan tidak jarang membuat sakit namun ketahuilah
*1 Petrus 1:7 (TB) Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu* — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.
Karena itu ketika proses itu sedang berjalan jangan berontak, jangan keraskan hati dan jangan bebal, tapi ikutlah sebagaimana rancangan dan rencana ALLAH yang dilakukan pada kita, yakinlah bahwa
*Yeremia 29:11 (TB)* Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, *yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan*.
Selamat berjuang terus andalkan TUHAN YESUS agar kita dimampukan melewati proses iman dengan benar.
TUHAN YESUS memberkati, amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
Wibisono
*Matius 15:21-28*
Ayat nastnya
*Matius 15:28 (TB)* Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: *"Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki."* Dan seketika itu juga anaknya sembuh.
Dengan tema:
*Kekuatan Iman*
*Tuhan Yesus bersyukur atas waktu dan kesempatan yang HU berikan hari ini, untuk membaca dan merenungkan firman HU, kiranya Roh Kudus HU membuka hati, pikiran dan roh ku untuk HU mengertikan dan melakukan seturut kehendak HU, amin*
Saudaraku perjuangan perempuan Kanaan untuk mencari kesembuhan buat anaknya sangat luar biasa hebatnya, ia tidak jemu-jemu terus mencari dan memohon kepada TUHAN YESUS agar apa yang diinginkan terkabul.
Namun TUHAN YESUS yang melihat hati perempuan ini, IA pun ingin terus menguji sejauh mana iman yang dimiliki perempuan Kanaan ini.
Mulai dari tidak dihiraukannya ketika perempuan itu berteriak minta tolong, kemudian dengan jelas TUHAN YESUS berkata bahwa IA hanya diutus hanya kepada orang Israel bukan orang Kanaan dan jawaban yang ketiga yang sangat jelas dan *Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkan kepada anjing*.
Jelas sekali dalam hal ini TUHAN YESUS ingin menguji iman perempuan ini dengan cara menjatuhkan harga diri perempuan itu yang disamakan dengan anjing.
Namun respon perempuan itu tidak menunjukkan kekecewaan, marah atau bersikap yang jahat dihadapan TUHAN YESUS namun dengan segala kerendahan hati ia rela ikhlas dan berkata
*Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya.*
Sikap merendahkan hati inilah yang diperkenan TUHAN YESUS, sehingga IA berbelas kasih menjawab dan memberikan mujizat dari TUHAN YESUS dan anaknya seketika itu sembuh.
TUHAN YESUS melihat betapa besar iman perempuan itu dan berkata
Matius 15:28 (TB) Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: *"Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki."* Dan seketika itu juga anaknya sembuh.
Dari kisah ini seseorang akan mendapatkan mujizat atau apa yang diinginkan hatinya ,jika ia memiliki iman yang kuat dalam TUHAN YESUS.
Dan iman itu tidak langsung tumbuh namun ada proses yang harus dilalui, adapun proses itu tidak ringan dan tidak jarang membuat sakit namun ketahuilah
*1 Petrus 1:7 (TB) Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu* — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.
Karena itu ketika proses itu sedang berjalan jangan berontak, jangan keraskan hati dan jangan bebal, tapi ikutlah sebagaimana rancangan dan rencana ALLAH yang dilakukan pada kita, yakinlah bahwa
*Yeremia 29:11 (TB)* Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, *yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan*.
Selamat berjuang terus andalkan TUHAN YESUS agar kita dimampukan melewati proses iman dengan benar.
TUHAN YESUS memberkati, amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
Wibisono
Komentar
Posting Komentar