514 Regi: Wajib Melakukan Kebaikan
Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman hari ini diambil dari:
Yakobus 4:17 (TB) Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa.
Dengan tema:
*WAJIB MELAKUKAN KEBAIKAN*
Sebagai umat yang sudah memperoleh kasih karunia keselamatan yaitu pengampunan dosa, maka kita wajib menjaga kekudusan diri kita, yaitu melakukan segala sesuatu yang baik, yang berkenan dan yang mulia dihadapan TUHAN YESUS, karena itulah kita diwajibkan untuk berjerih payah dan berjuang ,supaya apa yang kita harapkan bisa tercapai untuk mendapatkan yang baik dari ALLAH.
1 Timotius 4:10 (TB) *Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.*
Untuk bisa melakukannya dibutuhkan penyangkalan diri, dan usaha yang terus menerus, yaitu ketekunan dan kesetiaan dengan mata tertuju kepada TUHAN YESUS supaya kita beroleh apa yang ALLAH janjikan bagi kita
Ibrani 10:36 (TB) *Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.*
Sebab sekecil apapun perbuatan kita tidak akan terlepas dari padangan TUHAN kita, terlebih jika kita melakukan hal yang baik, kepada semua orang terutama kepada saudara seiman, supaya saling menguatkan karena kita adalah sesama anggota yang satu sama lain saling membutuhkan.
Galatia 6:10 (TB) Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
Jadi tidak alasan bagi kita,untuk tidak melakukan hal yang baik, sebab jika kita yang sudah tahu apa itu kebaikan tapi kita tidak melakukan adalah dosa, sebagaimana firman diatas tadi,supaya tidak terjadi perpecahan diantara sesama anggota, supaya terjadi kondisi yang damai sejahtera, sehingga kita harus memperhatikan kepentingan orang lain juga dan menganggap kepentingan orang lain itu lebih utama dari kepentingan kita
Filipi 2:3-4 (TB) dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. *Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;*
dan *janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.*
Inilah merupakan wujud dari penyangkalan diri dalam menjadi murid TUHAN YESUS, sebab tidak mudah untuk menganggap orang lain itu lebih utama dari diri kita, bahkan kebanyakan lebih mementingkan diri sendiri, lebih mempedulikan kelompoknya sendiri, lebih cenderung mencari keuntungan sendiri dengan tidak segan-segan mengorbankan orang lain, yang penting kita berhasil. Jika ini yang terjadi maka kita belum bisa menyangkal diri dan kita masih sama dengan orang yang belum mengenal apa itu kebaikan dan kebenaran, ingat sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan tetap ALLAH perhitungkan dan upahnya tidak akan terlepas dari kita
Matius 10:42 (TB) *Dan barangsiapa memberi air sejuk secangkir saja pun kepada salah seorang yang kecil ini, karena ia murid-Ku, Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia tidak akan kehilangan upahnya dari padanya."*
Mari kita lakukan semua apa yang baik dan berkenan bagi ALLAH kita, mohon kuasa dan terang Roh Kudus agar kita dimampukan melakukan nya.
Selamat beraktifitas TUHAN YESUS memberkati kita semua, Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
12122016
Wibisono
Yakobus 4:17 (TB) Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa.
Dengan tema:
*WAJIB MELAKUKAN KEBAIKAN*
Sebagai umat yang sudah memperoleh kasih karunia keselamatan yaitu pengampunan dosa, maka kita wajib menjaga kekudusan diri kita, yaitu melakukan segala sesuatu yang baik, yang berkenan dan yang mulia dihadapan TUHAN YESUS, karena itulah kita diwajibkan untuk berjerih payah dan berjuang ,supaya apa yang kita harapkan bisa tercapai untuk mendapatkan yang baik dari ALLAH.
1 Timotius 4:10 (TB) *Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.*
Untuk bisa melakukannya dibutuhkan penyangkalan diri, dan usaha yang terus menerus, yaitu ketekunan dan kesetiaan dengan mata tertuju kepada TUHAN YESUS supaya kita beroleh apa yang ALLAH janjikan bagi kita
Ibrani 10:36 (TB) *Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.*
Sebab sekecil apapun perbuatan kita tidak akan terlepas dari padangan TUHAN kita, terlebih jika kita melakukan hal yang baik, kepada semua orang terutama kepada saudara seiman, supaya saling menguatkan karena kita adalah sesama anggota yang satu sama lain saling membutuhkan.
Galatia 6:10 (TB) Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
Jadi tidak alasan bagi kita,untuk tidak melakukan hal yang baik, sebab jika kita yang sudah tahu apa itu kebaikan tapi kita tidak melakukan adalah dosa, sebagaimana firman diatas tadi,supaya tidak terjadi perpecahan diantara sesama anggota, supaya terjadi kondisi yang damai sejahtera, sehingga kita harus memperhatikan kepentingan orang lain juga dan menganggap kepentingan orang lain itu lebih utama dari kepentingan kita
Filipi 2:3-4 (TB) dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. *Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;*
dan *janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.*
Inilah merupakan wujud dari penyangkalan diri dalam menjadi murid TUHAN YESUS, sebab tidak mudah untuk menganggap orang lain itu lebih utama dari diri kita, bahkan kebanyakan lebih mementingkan diri sendiri, lebih mempedulikan kelompoknya sendiri, lebih cenderung mencari keuntungan sendiri dengan tidak segan-segan mengorbankan orang lain, yang penting kita berhasil. Jika ini yang terjadi maka kita belum bisa menyangkal diri dan kita masih sama dengan orang yang belum mengenal apa itu kebaikan dan kebenaran, ingat sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan tetap ALLAH perhitungkan dan upahnya tidak akan terlepas dari kita
Matius 10:42 (TB) *Dan barangsiapa memberi air sejuk secangkir saja pun kepada salah seorang yang kecil ini, karena ia murid-Ku, Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia tidak akan kehilangan upahnya dari padanya."*
Mari kita lakukan semua apa yang baik dan berkenan bagi ALLAH kita, mohon kuasa dan terang Roh Kudus agar kita dimampukan melakukan nya.
Selamat beraktifitas TUHAN YESUS memberkati kita semua, Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
12122016
Wibisono
Komentar
Posting Komentar