509 Rensi: Tugas Umat Pilihan Allah
Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus firman hari ini diambil dari:
1 Korintus 1:18 (TB) *Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa*, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.
Dengan tema:
*TUGAS UMAT PILIHAN ALLAH*
Kalau kita bertanya kepada seseorang apa tujuan akhir hidupmu,pasti semua ingin selamat dan ingin masuk sorga, baik orang jahat terlebih orang baik tanpa memandang keyakinan agamanya, tujuannya ingin selamat bukan kebinasaan. Tetapi apakah semua manusia mau menerima ajakan atau undangan juru selamat dunia ini? Ternyata walau semua manusia ingin selamat tapi ketika diajak ikut juru selamat banyak yang tidak mau, malah mereka lebih suka memakai akal budinya sendiri dari pada mengandalkan iman yang benar. Malah seperti firman diatas, bahwa pemberitaan juru selamat adalah merupakan kebodohan bagi mereka yang akan binasa, sebab mereka tidak percaya dan bukan orang pilihan ALLAH sendiri, sebagaimana difirmankan dalam
Matius 13:15 (TB) *Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya*, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.
Lha kalau sudah seperti itu,walau dijelaskan siapa itu juru selamat mereka gak bakalan percaya,bahwa Yesus itu adalah Roh dan Firman Allah, bahwa Yesus itu manusia yang kudus, manusia yang sempurna, juga gak bakalan percaya dan itu tidak bisa dipaksakan, sebab Allah mempunyai cara tersendiri terhadap orang-orang yang dipilih dan dipanggil Nya supaya beroleh keselamatan kekal bukan kebinasaan kekal
Yohanes 15:16 (TB) *Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu*. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.
Namun karena kita yang sudah menjadi umat pilihan Allah ini, tentunya tidak boleh tinggal diam, karena ada tugas yang harus kita lakukan, yaitu memberitakan kabar keselamatan ini, perkara mereka mau menerima kabar baik ini atau malah mencemooh kita, itu bukan urusan kita, sebab semua ada didalam kuasa dan rencana Allah
Markus 16:15-16 (TB) Lalu Ia berkata kepada mereka: *"Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.*
*Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum*.
Jadi jelas ini yang harus kita lakukan untuk senantiasa mengabarkan kabar keselamatan, kepada semua makhluk, jangan mikir hasil nya bagaimana, tapi lakukan saja perintah Tuhan ini. Caranya bagaimana,yaitu melalui sikap hidup kita supaya kita menjadi teladan yang baik seperti
1 Petrus 2:12 (BIMK) *Kelakuanmu di antara orang yang tidak mengenal Tuhan haruslah sangat baik, sehingga apabila mereka memfitnah kalian sebagai orang jahat, mereka toh harus mengakui perbuatanmu yang baik, sehingga mereka akan memuji Allah pada hari kedatangan-Nya.*
Titus 2:7-8 (BIMK) Dalam segala hal, hendaklah engkau menjadi teladan kelakuan yang baik. Kalau engkau mengajar, engkau harus jujur dan bersungguh-sungguh.
Pakailah kata-kata yang bijaksana, yang tidak dapat dicela orang, supaya lawan-lawanmu menjadi malu karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka katakan tentang kita.
Selamat menjalankan tugas mulia ini dari Tuhan Yesus, untuk keselamatan semua manusia, ingatlah bahwa kita ini adalah surat-surat Kristus yang dapat dibaca oleh semua orang, maka lakukan kasih dengan sungguh-sungguh dengan menigkatkan kepedulian terhadap semua manusia, jangan pandang mereka dari sukunya, agamanya, budayanya atau apapun juga dan ingatlah sejelek atau seburuk apapun mereka sama dengan kita,yang adalah ciptaaan Tuhan yang sama menciptakan kita, bedanya kita sudah beroleh karunia keselamatan didalam Yesus, mereka belum menerima keselamatan dari Tuhan Yesus, itulah tugas kita bagaimana berbagi kasih dan keselamatan yang sudah Tuhan Yesus berikan pada kita.
Tuhan Yesus memberkati dan memampukan kita untuk melakukan kehendakNya, dan yang perlu diketahui bukan agama seseorang yang akan membawa kepada kehidupan kekal, tapi hanya orang percaya, beriman serta melakukan kehendak Yesus itulah yang akan beroleh keselamatan. Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
09122016
Wibisono
1 Korintus 1:18 (TB) *Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa*, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.
Dengan tema:
*TUGAS UMAT PILIHAN ALLAH*
Kalau kita bertanya kepada seseorang apa tujuan akhir hidupmu,pasti semua ingin selamat dan ingin masuk sorga, baik orang jahat terlebih orang baik tanpa memandang keyakinan agamanya, tujuannya ingin selamat bukan kebinasaan. Tetapi apakah semua manusia mau menerima ajakan atau undangan juru selamat dunia ini? Ternyata walau semua manusia ingin selamat tapi ketika diajak ikut juru selamat banyak yang tidak mau, malah mereka lebih suka memakai akal budinya sendiri dari pada mengandalkan iman yang benar. Malah seperti firman diatas, bahwa pemberitaan juru selamat adalah merupakan kebodohan bagi mereka yang akan binasa, sebab mereka tidak percaya dan bukan orang pilihan ALLAH sendiri, sebagaimana difirmankan dalam
Matius 13:15 (TB) *Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya*, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.
Lha kalau sudah seperti itu,walau dijelaskan siapa itu juru selamat mereka gak bakalan percaya,bahwa Yesus itu adalah Roh dan Firman Allah, bahwa Yesus itu manusia yang kudus, manusia yang sempurna, juga gak bakalan percaya dan itu tidak bisa dipaksakan, sebab Allah mempunyai cara tersendiri terhadap orang-orang yang dipilih dan dipanggil Nya supaya beroleh keselamatan kekal bukan kebinasaan kekal
Yohanes 15:16 (TB) *Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu*. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.
Namun karena kita yang sudah menjadi umat pilihan Allah ini, tentunya tidak boleh tinggal diam, karena ada tugas yang harus kita lakukan, yaitu memberitakan kabar keselamatan ini, perkara mereka mau menerima kabar baik ini atau malah mencemooh kita, itu bukan urusan kita, sebab semua ada didalam kuasa dan rencana Allah
Markus 16:15-16 (TB) Lalu Ia berkata kepada mereka: *"Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.*
*Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum*.
Jadi jelas ini yang harus kita lakukan untuk senantiasa mengabarkan kabar keselamatan, kepada semua makhluk, jangan mikir hasil nya bagaimana, tapi lakukan saja perintah Tuhan ini. Caranya bagaimana,yaitu melalui sikap hidup kita supaya kita menjadi teladan yang baik seperti
1 Petrus 2:12 (BIMK) *Kelakuanmu di antara orang yang tidak mengenal Tuhan haruslah sangat baik, sehingga apabila mereka memfitnah kalian sebagai orang jahat, mereka toh harus mengakui perbuatanmu yang baik, sehingga mereka akan memuji Allah pada hari kedatangan-Nya.*
Titus 2:7-8 (BIMK) Dalam segala hal, hendaklah engkau menjadi teladan kelakuan yang baik. Kalau engkau mengajar, engkau harus jujur dan bersungguh-sungguh.
Pakailah kata-kata yang bijaksana, yang tidak dapat dicela orang, supaya lawan-lawanmu menjadi malu karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka katakan tentang kita.
Selamat menjalankan tugas mulia ini dari Tuhan Yesus, untuk keselamatan semua manusia, ingatlah bahwa kita ini adalah surat-surat Kristus yang dapat dibaca oleh semua orang, maka lakukan kasih dengan sungguh-sungguh dengan menigkatkan kepedulian terhadap semua manusia, jangan pandang mereka dari sukunya, agamanya, budayanya atau apapun juga dan ingatlah sejelek atau seburuk apapun mereka sama dengan kita,yang adalah ciptaaan Tuhan yang sama menciptakan kita, bedanya kita sudah beroleh karunia keselamatan didalam Yesus, mereka belum menerima keselamatan dari Tuhan Yesus, itulah tugas kita bagaimana berbagi kasih dan keselamatan yang sudah Tuhan Yesus berikan pada kita.
Tuhan Yesus memberkati dan memampukan kita untuk melakukan kehendakNya, dan yang perlu diketahui bukan agama seseorang yang akan membawa kepada kehidupan kekal, tapi hanya orang percaya, beriman serta melakukan kehendak Yesus itulah yang akan beroleh keselamatan. Amin.
*PD AUTOPIA MALANG*
09122016
Wibisono
Komentar
Posting Komentar