42149 Regi : Pengenalan Kristus

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach 

Kekasih Kristus.

Renungan firman Tuhan pagi ini, diambil dari


*Filipi 3:7-8 (TB)* 

Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. 

Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus, 


Tema renungan 


*Pengenalan Kristus*


Mari kita berdoa 


*Tuhan Yesus sumber segala hikmat,  ku mohon belas kasih HU berikanlah kepada ku roh hikmat agar aku dapat mengerti, memahami dan mampu melakukan apa yang menjadi kehendak HU, amin*


Bagaimana kehidupan kita sebelum dan sesudah mengenal Kristus? 

Ini adalah suatu hal penting yang harus kita pertanyaan atau kita rasakan dalam kehidupan kita masing masing. 

Apakah kehidupan iman kita tetap  biasa biasa saja sama dengan orang orang di luar atau yang tidak mengenal Kristus atau sebaliknya kehidupan kita menjadi berubah dan tidak sama dengan kehidupan lama bahkan bisa berbuah untuk jadi alat kesaksian kemuliaan Kristus.


Jika kehidupan kita setelah mengenal percaya kepada Kristus tetapi dalam praktek kehidupan tetap tidak berubah yang dihasilkan hanya buah buah kedagingan maka sia-sialah kita hidup di dunia ini, bahkan penebusan Kristus dengan darahNya yang kudus akan tercemar karena kita, yang berarti sama dengan kita menyalibkan Kristus yang ke dua kali. Karena itu marilah kita lihat diri kita sendiri apakah masih tumbuh subur buah buah seperti dalam


*Galatia 5:19-21 (TB)*  

Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, 

penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah,

kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu — seperti yang telah kubuat dahulu — bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, *ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah*


Betapa sia sianya kita hidup karena kita tidak mendapatkan bagian Kerajaan Allah yang berarti kita tidak masuk kedalam Sorga mulia, tetapi kita akan berada dalam kematian kekal dimana di dalamnya terdapat ratap tangis dan kertak gigi yang tidak akan berakhir.


Oleh karena itu bilamana saat ini Tuhan Yesus masih berkenan memberikan nafas kehidupan bagi kita, tentunya waktu yang ada ini hendaknya kita pergunakan sungguh sungguh untuk dapat mengenal Kristus Tuhan kita dengan tepat dan benar. Sebagaimana kesaksian Rasul Paulus dalam firman di atas, apakah hal seperti ini juga kita miliki bahwa apa yang dahulu menjadi keuntungan sekarang kita anggap rugi bahkan semuanya itu kita anggap sampah setelah mengenal Kristus, yang diwujudkan dalam kehidupan kita seperti yang dikehendaki dalam


*Galatia 5:22-24 (TB)*  

Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, 

kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.

Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, *ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya*. 


Kunci utamanya adalah sudahkah kita menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya? Yang berarti kita harus benar benar berjuang dengan waktu dan kesempatan yang ada ini untuk terus berupaya berbuah yang baik, Kudus, benar dan mulia, sehingga kita memang berbeda dan tidak menjadi sama atau serupa dengan orang di luar Kristus sehingga mereka akan berkata seperti dalam


*1 Petrus 4:4 (TB)* 

Sebab itu mereka heran, bahwa kamu tidak turut mencemplungkan diri bersama-sama mereka di dalam kubangan ketidaksenonohan yang sama, dan mereka memfitnah kamu.


Jadi jika kita benar-benar telah mengenal dan hidup bersama dengan Kristus pasti dunia akan membenci dan memusuhi kita, tetapi hendaknya kita jangan takut dan teruslah hidup menjadi surat surat Kristus yang dapat dibaca oleh semua orang agar nama Kristus semakin dimuliakan. Dan janganlah kita menjadi surat yang justru menjadi batu sandungan dan membuat nama Kristus tercemar. Sebab Allah telah memilih dan menetapkan kita supaya kita beroleh keselamatan bukan kebinasaan, sebagaimana firman Tuhan dalam 


*1 Tesalonika 5:8-10 (TB)* 

Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan. 

Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita,

yang sudah mati untuk kita, supaya entah kita berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia.


Karena itu dalam segala keadaan hendaklah kita sadar bahwa hidup kita yang sudah mengenal Kristus itu sudah bukan milik kita sendiri dan harus terus kita tumbuhkan dan kita perjuangkan pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Sehingga semangat berubah dan berbuah menjadi manusia baru terus menyala dan membakar Iman kita untuk bangkit dari tidur,  bangkit meninggalkan hidup lama dan bangkit untuk menjalani hidup baru bersama Tuhan Yesus dalam tuntutan dan kuasa Roh Kudus.


Kiranya Roh Kudus membuka hati kita akan bagaimana *Pengenalan Kristus* yang benar sehingga kita dapat mempergunakan waktu dan kesempatan ini untuk hidup lebih berkenan kepada Allah Bapa.


Selamat pagi, selamat beraktivitas 

Tuhan Yesus memberkati,  amin


*PD Autopia Malang*

Wibisono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2272 Rema: TUHAN MEMBERIKAN YANG KITA BUTUHKAN BUKAN YANG KITA INGINKAN

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR

520 Rensi: Hukuman Menambah dan Mengurangi Firman