3891 Regi : Milikilah karakter Kristus
Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.
Renungan firman pagi ini dengan tema:
*Milikilah karakter Kristus*
Bacaan firman :
*1Timotius 3:1-7*
Nas:
*2 Korintus 3:3 (TB)*
Karena telah ternyata, bahwa kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu, melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia.
Paulus dalam pelayananya di jemaat Korintus, mengatakan bahwa jemaat Korintus adalah *surat Kristus*,. Paulus dan para rasul lainya hanyalah sebagai alat saja, sedang Kristuslah sumber dari segala sesuatu yang baik. Melaui pemberitaan Injil Kristus itulah iman dan karakter jemaat Korintus diproses dan dibentuk oleh Allah sendiri, dan Paulus tidak mengharapkan pujian dari manusia.
Marilah kita meneladani iman Paulus dalam menjalani kehidupannya pelayanannya untuk memberitakan Injil kabar sukacita, agar semua manusia mendapatkan keselamatan Allah.
Kita juga hendaknya bisa menjaga nama baik sebagai penyandang sebutan anak-anak Allah, dan menjaga nama baik kita dalam setiap tingkah laku kehidupan ini.
Dengan demikian kita tidak dihujat orang dan Tuhan Allah tetap dipermuliakan, melalui perwujudan tindakan kasih kita kepada sesama. Karena firman Allah sudah dituliskan di dalam loh hati kita dengan Roh Allah:
*Amsal 3:3 (TB)* Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu.
Para kekasih Kristus, Apakah kita juga sudah menjadi surat Kristus yang terbuka?,
Yaitu ada perubahan sifat, tingkah laku karakter kita dalam hidup yang dapat dibaca oleh semua orang?
Dengan penuh kerendahan hati marilah kita bermohon kepada Allah yang sanggup dan yang memampukan menulis lembaran baru dalam kehidupan kita:
*Yehezkiel 36:26-27 (TB)*
Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.
Kita harus sadar bahwa, hanya kuasa Allah saja yang memampukan kita dalam pelayanan, karena itu kita tidak perlu meninggikan diri bila merasa mampu, dan tidak perlu mundur bila merasa tidak mampu dan belum sanggup.
Ingatlah saudaraku, bahwa Allah sendiri yang bekerja dalam tugas pelayanan yang kita lakukan bagi kemuliaanNya.
Bila kita tidak terlibat atau belum terlibat dalam pelayanan, marilah kita menghormati pelayan pelayan Tuhan yang bekerja untuk mencarikan makanan bagi jiwa kita, seperti dalam firman Nya:
*1 Timotius 5:17 (TB)*
Penatua-penatua yang baik pimpinannya patut dihormati dua kali lipat, terutama mereka yang dengan jerih payah berkhotbah dan
mengajar.
Selamat bekerja dan beraktivitas, sembari mewujudkan kehidupan iman Kristen ditengah tengah, kehidupan yang Allah berikan kepada kita.
Tuhan Yesus memberkati kita semua.. Amin.
*PD.Autopia Malang.*
ernawati eliyus.
Komentar
Posting Komentar