93 Regi: Bersama Yesus Dalam Derita
Shalom Aleichem b'Shem Jeshua Ha Maschiach.
Renungan: BERSAMA YESUS DALAM DERITA.
Firman:
Yohanes 16:1-4 (TB) "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku.
Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah.
Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku.
Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya
kepadamu." (16-4b) "Hal ini tidak Kukatakan kepadamu dari semula, karena selama ini Aku masih bersama-sama dengan kamu, *
Saudara-saudaraku dalam Kristus, kita sebagai murid-murid Kristus pasti tidak akan terluput dari cobaan dan penderitaan.
Para nabi dan para rasul Kristus pun mengalami penderitaan tidak ringan bahkan Tuhan Yesus sendiri, Sang Putra Allah, telah mengalami penderitaan yang tak terperikan.
Kita,masing-masing pribadi juga pasti akan mengalaminya dalam ujud penderitaan yang berbeda-beda.
Sebab sebagai murid Tuhan Yesus harus hidup seperti Dia telah hidup
1 Yohanes 2:6 (TB) Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. *
Mengapa kita harus hidup seperti itu?
Syarat utama untuk masuk surga adalah kekudusan karena surga adalah "tempat kudus dimana Allah Bapa, Sang Mahakudus berada dan bertahta".
Tuhan Yesus telah taat sampai wafat disalib, Dia tidak memberontak tetapi menyerahkan hidupNya pada kehendak Sang Bapa dan Dia ditinggikan yang artinya masuk surga
Filipi 2:8-9 (TB) Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, *
Dengan hidup seperti Yesus, taat dan setia sampai akhir, kitapun akan bisa masuk surga.
Kita harus melakukan 3M:
1.Menyangkal diri yaitu : membuang hal-hal yang selama ini menjadi kesenangannya dan beralih pada kehidupan dalam pimpinan Roh Allah, memberi tempat yang terutama kepada Allah.
2.Memanggul salib artinya mau menderita baik fisik maupun psikis.
3.Mengikut Yesus berarti kita mau dibentuk/diproses untuk hidup kudus. 3M ini ditulis di Injil
Lukas 9:23 (TB) Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku. *
Jika kita harus menderita baik fisik maupun psikis, kita dianiaya bahkan mungkin dibunuh karena iman kita kepada Yesus, jangan kecewa, jangan menolakNya apalagi sampai meninggalkanNya karena kita akan menerima upah besar di surga
Matius 5:10-12 (TB) Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.
Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.
Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu." *
Mari berjuang keras dan dengan bersungguh-sungguh dalam bimbingan Roh Kudus untuk bisa menerima upah surgawi itu. Allah Bapa memberkati kita semua. Amin (Susi Indung) 14052016
Renungan: BERSAMA YESUS DALAM DERITA.
Firman:
Yohanes 16:1-4 (TB) "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku.
Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah.
Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku.
Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya
kepadamu." (16-4b) "Hal ini tidak Kukatakan kepadamu dari semula, karena selama ini Aku masih bersama-sama dengan kamu, *
Saudara-saudaraku dalam Kristus, kita sebagai murid-murid Kristus pasti tidak akan terluput dari cobaan dan penderitaan.
Para nabi dan para rasul Kristus pun mengalami penderitaan tidak ringan bahkan Tuhan Yesus sendiri, Sang Putra Allah, telah mengalami penderitaan yang tak terperikan.
Kita,masing-masing pribadi juga pasti akan mengalaminya dalam ujud penderitaan yang berbeda-beda.
Sebab sebagai murid Tuhan Yesus harus hidup seperti Dia telah hidup
1 Yohanes 2:6 (TB) Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. *
Mengapa kita harus hidup seperti itu?
Syarat utama untuk masuk surga adalah kekudusan karena surga adalah "tempat kudus dimana Allah Bapa, Sang Mahakudus berada dan bertahta".
Tuhan Yesus telah taat sampai wafat disalib, Dia tidak memberontak tetapi menyerahkan hidupNya pada kehendak Sang Bapa dan Dia ditinggikan yang artinya masuk surga
Filipi 2:8-9 (TB) Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, *
Dengan hidup seperti Yesus, taat dan setia sampai akhir, kitapun akan bisa masuk surga.
Kita harus melakukan 3M:
1.Menyangkal diri yaitu : membuang hal-hal yang selama ini menjadi kesenangannya dan beralih pada kehidupan dalam pimpinan Roh Allah, memberi tempat yang terutama kepada Allah.
2.Memanggul salib artinya mau menderita baik fisik maupun psikis.
3.Mengikut Yesus berarti kita mau dibentuk/diproses untuk hidup kudus. 3M ini ditulis di Injil
Lukas 9:23 (TB) Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku. *
Jika kita harus menderita baik fisik maupun psikis, kita dianiaya bahkan mungkin dibunuh karena iman kita kepada Yesus, jangan kecewa, jangan menolakNya apalagi sampai meninggalkanNya karena kita akan menerima upah besar di surga
Matius 5:10-12 (TB) Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.
Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.
Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu." *
Mari berjuang keras dan dengan bersungguh-sungguh dalam bimbingan Roh Kudus untuk bisa menerima upah surgawi itu. Allah Bapa memberkati kita semua. Amin (Susi Indung) 14052016
Komentar
Posting Komentar