73 Regi: Sadar akan Kesalahanku

Shalom Aleichem b’Shem Yeshua Ha Mashiach. Firman Tuhan hari ini:
 Sejarah panjang besarnya dosa manusia dan keinginginan hatinya cenderung berbuat jahat , sudah dilihat TUHAN

Kejadian 6:5 (TB)  Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, *

Ditegaskan pula bahwa orang yang membajak kejahatan dan menabur kesusahan akan menuai hal yang sama,

Ayub 4:8 (TB)  Yang telah kulihat ialah bahwa orang yang membajak kejahatan dan menabur kesusahan, ia menuainya juga. *

Sehingga jika hal itu tidak kita sadari dan berlangsung terus-menerus, maka dosa kita ini akan menjadi sangat banyak,

Ezra 9:6 (TB)  dan kataku: "Ya Allahku, aku malu dan mendapat cela, sehingga tidak berani menengadahkan mukaku kepada-Mu, ya Allahku, karena dosa kami telah menumpuk mengatasi kepala kami dan kesalahan kami telah membubung ke langit. *

 Pada umumnya manusia tidak mengetahui akan kesesatannya sendiri, maka memohonlah akan pembebasan terhadap dosa-dosa yang tidak kita sadari,

Mazmur 19:12 (TB)  (19-13) Siapakah yang dapat mengetahui kesesatan? Bebaskanlah aku dari apa yang tidak kusadari. *

Mendapatkan kesadaran itu sangat penting, agar terjadi pertobatan, perbuatan kita berbalik dari kebiasaan yang lama,

Mazmur 51:3 (TB)  (51-5) Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku. *

 Lalu merendahkan diri di hadapan Yang Mahakuasa, menjauhkan kecurangan, membuang kesukaan duniawi menggantikan dengan kesukaan surgawi, maka sungguh kita akan bersenang-senang karena Yang Mahakuasa dan akan senantiasa menengadahkan kepala kita kepada Allah,

Ayub 22:23-26 (TB)  Apabila engkau bertobat kepada Yang Mahakuasa, dan merendahkan diri; apabila engkau menjauhkan kecurangan dari dalam kemahmu,
membuang biji emas ke dalam debu, emas Ofir ke tengah batu-batu sungai,
dan apabila Yang Mahakuasa menjadi timbunan emasmu, dan kekayaan perakmu,
maka sungguh-sungguh engkau akan bersenang-senang karena Yang Mahakuasa, dan akan menengadah kepada Allah. *

Maka rahmat dan belas kasih Nya akan diberikan kita, Surya pagi Nya dari tempat yang tinggi akan menyinari kita untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera Nya,

Lukas 1:78-79 (TB)  oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita, dengan mana Ia akan melawat kita, Surya pagi dari tempat yang tinggi,
untuk menyinari mereka yang diam dalam kegelapan dan dalam naungan maut untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera." *

Haleluya, terpujilah nama Bapa, Putra dan Roh Kudus. 04052016 (p 9un4w4n)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR