1001 Regi: Penderitaan Hidup Membawa Kepada Suatu Perubahan Iman

Shalom Aleichem b' Shem Yeshua Ha Mashiach.
Renungan pagi ini bertemakan:

*PENDERITAAN HIDUP MEMBAWA KEPADA SUATU PERUBAHAN IMAN*.

Dasar firman :

2 Korintus 4:16-18 (TB)  *Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.*
*Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.*
Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.

Saudaraku didalam kasih Kristus,setiap orang hidup tentunya akan mengalami suatu penderitaan.
Perlu di ketahui juga,penderitaan ada dua, yaitu penderitaan lahir dan batin juga ada penderitaan jasmani dan rohani,yang kesemuanya itu tidak terpisah,selalu bersamaan karena mendapat dampak masing-masing.
Hanya saja,semuanya itu tergantung bagaimana kita menyikapinya tentang penderitaan itu.

Bagi anak anak Allah yang percaya akan kuasaNya,pasti mengetahui jalan yang harus di tempuh untuk bisa menyikapi  hal tersebut ,karena mereka menyikapinya dengan iman ilahi,tidak dengan akal budinya. Seperti ayat yang ke 17 itu.

Namun bagi manusia yang tidak mengenal Kristus ,sebagai penolong yang sejati ,mereka tidak bisa menyikapi dengan iman,penderitaan itu dianggapnya sebagai hukuman saja, bahkan hanya sering menyalahkan Allah, mari kita kembali di ingatkan dengan firman Nya:

Mazmur 107:17 (TB)  *Ada orang-orang menjadi sakit oleh sebab kelakuan mereka yang berdosa, dan disiksa oleh sebab kesalahan-kesalahan mereka;*

Saudaraku yang mengasihi Yesus, mari kita terus mendekatkan diri kepadaNya,agar bisa mengerti tentang kehendak Allah dengan segala rahasia Allah, tentang kehidupan ini. Karena itu hedaklah kita hidup dikuasai oleh firman Allah, jika kita ingin dilepaskan dari pergumulan hidup ini,seperti

Mazmur 91:14-16 (TB)  *"Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku.*
*Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya.*
Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku."

Marilah kita berusaha mencontoh iman Ayub sebagai umat kesayangan Tuhan Allah ,bahkan dikatakan umat Allah yang saleh,setia dan taat (Ayub 7:8-12) dalam menghadapi pencobaan hidup.
Janganlah sampai seperti istri Ayub dalam menghadapi pencobaan hidup,yang hanya  ingin hidup enak,tanpa tantangan dan tanpa penderitaan,bahkan dari mulut istri Ayub keluar kata kata yang menghujat Allah.

Ayub 2:9-10 (TB)  Maka berkatalah isterinya kepadanya: *"Masih bertekunkah engkau dalam kesalehanmu? Kutukilah Allahmu dan matilah!"*
Tetapi jawab Ayub kepadanya: "Engkau berbicara seperti perempuan gila! Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?" Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya.

Hikmat dari Allah hendaknya terus kita minta,supaya dapat merasakan kasih Allah yang sebenarnya, yaitu dengan memandang bahwa penderitaan hidup atas seijin Allah akan membawa kepada kwalitas iman,sebab dengan penderitaan ,iman kita di uji dan didewasakan yang terlebih lagi di murnikan.
Perubahan hidup yang baru disertai iman dalam semangat yang baru seperti dalam firman Nya:

Yakobus 1:2-4 (TB)    *Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan,*
*sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan.*
Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apa pun.

Jadi itulah maksud dan rencana Allah bahwa *penderitaan hidup membawa kepada suatu perubahan iman*

Tuhan Yesus memberkati dan menguatkan iman kita....amin

*PD.Autopia Malang*
10092017
Ernawati Eliyus R.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR