2571 Rema : Kepada siapa kita berhutang ?

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach
Tema renungan malam ini

*Kepada siapa kita berhutang ?*

Dasar firman renungan malam ini :

*Roma 8 :12-14 (TB).* Jadi saudara-saudara, kita adalah orang berhutang ,tetapi bukan kepada daging, supaya hidup menurut daging.
Sebab jika kamu hidup menurut daging ,kamu akan mati ,tetapi jika oleh Roh, kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu kamu akan hidup .


*Ya Allah Ya Bapa Sumber segala Hikmat, karuniakanlah kepada kami, Hikmat Hu ,ya Allah dan sebagian dari RoHu yang Kudus untuk kami mampu memahami Firman Hu ,untuk kami dapat melakukannya dalam setiap langkah kehidupan kami* Amin.

Saudaraku kekasih Kristus .
Marilah kita hayati hidup ini ,atau introspeksi diri kepada siapa kita berhutang ,kepada daging atau kepada Roh Kudus.
Banyak orang yang mengatakan janji adalah hutang, dalam arti kalau janji harus ditepati dan kalau hutang harus dibayar.
Apabila kita berhutang kepada daging, akan menuruti kehendak daging ,dan hidup menurut daging ,kita akan mati atau binasa. Karena hidupnya dipimpin oleh keinginan daging ,atau hawa nafsunya sendiri .
Kalau berhutang kepada Roh ,hidup kita dipimpin oleh Roh ,dan menuruti kehendak Roh .

Hidup yang dipimpin oleh Roh Allah akan disebut anak Allah.Karena kita anak Allah tentu kita akan mendapatkan hak waris dikerjaan Sorga,dan mendapatkan mahkota kehidupan.
Semua ini terjadi apabila Roh Kudus berada bersama-sama dengan kita .

*Yohanes 14 ;25-26(TB).* Semua itu kukatakan kepadamu ,selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu , tetapi penghibur ,yaitu Roh Kudus yang akan di utus oleh Bapa dalam NamaKu, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu mu akan mengingatkan kamu, akan semua yang telah Kukatakan kepadamu .


Ada dua hal pokok karya Roh Kudus dalam hidup kita yaitu ;

1.Mengajarkan segala sesuatu kepada kita ,agar hidup kita berkenan kepada-Nya.

2.Mengingatkan kita akan semua yang telah difirmankan Tuhan untuk kita, agar kita merenungkan Firman itu siang dan malam ,supaya mampu memahami kehendaknya ,dan setia melakukan FirmanNya itu ,sebagai pegangan hidup , maka damai sejahtera akan ditinggalkan Tuhan kepada kita.

*Yohanes 14 ;27(TB)*.
Damai sejahtera kutinggalkan bagimu, Damai sejahteraKu Kuberikan kepadamu, akan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia, kepadamu . Janganlah gelisah dan gentar hatimu .


Saudaraku itulah janji Tuhan kepada kita semua, lalu apa janji kita kepadaNya ,yang telah menebus dosa kesalahan kita ,yang telah memberi hidup untuk kita?.
Jawabannya ada pada hati kita masing-masing, yang penting dan harus selalu diingat, bahwa; Tuhan Yesus mengasihi kita semua. Jelasnya Tuhan akan memberi sesuai dengan perbuatan kita masing-masing. Tuhan Yesus memberkati Amin

*PD.Gidion Suwaru*
Doso Krispantoro

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR