3259 Regi : Menyambut Hari Penghakiman

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.

Renungan pagi ini  dengan tema:


*Menyambut Hari Penghakiman*


Bacaan firman dari:  


*Matius 25:31-46*


Nats: 


*Matius 25:40 (TB)* Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.


     

Jaman sekarang IPTEK sangat maju dalam mencukupi kebutuhan manusia supaya dapat hidup bahagia, namun dampak negatifnya juga tak ter-elakan misalnya: 

Manusia cenderung mengandalkan akal budi, sehingga manusia semakin jauh dari rasa takut kepada Sang Pencipta. 

Disamping itu rasa egois semakin besar yang akhirnya kurang peduli dengan sesama, lihat dalam suatu kumpulan semua asyik dengan HP-nya sendiri².


Dalam menyambut hari penghakiman banyak orang Kristen sudah merasa diri sebagai orang yang  'rohani'  atau memiliki tingkat kerohanian yang mumpuni oleh karena sudah rajin beribadah, terlibat aktif dalam pelayanan, bahkan sudah melayani di atas mimbar, baik itu sebagai pengkhotbah, pemimpin pujian atau singer.  

Menurut hemat manusia mereka bisa dikatakan sudah cukup teruji, dan tentunya berharap bahwa apa yang dilakukannya akan menyenangkan hati Tuhan Sang Hakim Agung dan Tuhan akan memberikan pujian terhadapnya.


Namun mari kita perhatikan apa yang Tuhan Yesus katakan,

"Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. Sebab ketika Aku lapar, kamu tidak memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu tidak memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu tidak memberi Aku tumpangan; ketika Aku telanjang, kamu tidak memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit dan dalam penjara, kamu tidak melawat Aku." 

*Matius 25: 41b-43*


Mendengar perkataan Tuhan Yesus seperti itu, semua murid pasti akan terperanjat dan menyangkal, karena kemanapun Tuhan Yesus pergi para murid pasti mengikutinya dan tak pernah melihat Tuhan Yesus mengalami seperti yang dikatakanNya itu, maka mereka bertanya kepada Yesus: 

"Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar, atau haus, atau sebagai orang asing, atau telanjang atau sakit, atau dalam penjara dan kami tidak melayani Engkau?"  

*Matius 25:44*  


Melalui ayat Nats di atas Tuhan Yesus memberi petunjuk, bagaimana kita dapat  menyambut hari  penghakiman yang akan datang, maka ada 4 hal yang perlu kita perhatikan dari 


*1. SESUNGGUHNYA* kata ini berarti bila perintah ini benar² dilakukan dengan yakin dan iman


*2. SEGALA SESUATU YANG KAMU LAKUKAN* kalimat ini berarti semua yang kita lakukan dalam bentuk apapun misal mendoakan, memberi makan, pakaian, penghiburan, memberi tumpangan melepaskan orang terpenjara dll.


*3. UNTUK SALAH SEORANG* berarti perbuatan kita ditujukan pada paling tidak seorang, jangan tidak sama sekali, tapi boleh lebih seorang.


*4. SAUDARKU PALING HINA* berarti orang yang kita tolong ini betul-betul lemah tak berdaya, orang yang tersisih oleh masyarakat sekitarnya.


Menurut Tuhan Yesus menyambut hari penghakiman tidak cukup diatas mimbar tapi juga dengan perbuatan kita ingat Nasehat  Yakobus dalam 

*Yakobus 2:22 (TB)* Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna


Banyak anak Tuhan sudah berbuat baik, namun tidak dinyatakan kepada orang yang paling hina.  Umumnya kita berbuat baik kepada orang yang juga berbuat baik kepada kita, alias mereka yang memiliki kontribusi bagi kita.  Perbuatan baik cenderung didasarkan pada untung-rugi.  Atau kita berlomba- lomba untuk berbuat baik kepada orang yang kaya, terpandang, atau orang besar, supaya kita beroleh perhatian pujian manusia.


Tuhan Yesus memperingatkan kita dengan keras agar kita memiliki kepedulian kepada orang-orang miskin dan yang hina papa. Kepedulian kita sangat berarti bagi orang² yang miskin dan papa, karena Tuhan Yesus telah mengalami bagaimana menjadi orang hina hingga sampai mati.  

Inilah ujian kasih yang sesungguhnya!  Semua yang kita lakukan untuk mereka, Tuhan akan perhitungkan sumuanya itu.


Selamat pagi, semangat menyambut hari penghakiman, dengan menjalankan kasih untuk orang yang paling hina disekitar kita, Tuhan Yesus memberkati. Amin


*PD Autopia Malang*

_eddy mulyono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR