2127 Regi: MERESPON UNDANGAN TUHAN YESUS

Shalom Aleichem b'shem Yeshua Ha Mashiach.
Firman Allah hari ini dengan tema:

 *"MERESPON UNDANGAN TUHAN YESUS."*


Saudaraku yang terkasih dalam Tuhan Yesus, kehidupan setiap manusia di dunia tidak lepas dari berbagai permasalahan, kesulitan dan beban hidup.
Berbagai macam respon manusia atas beban dan pergumulan kehidupan: gelisah, murung, putus asa, bertindak diluar akal sehat bahkan sampai bunuh diri.

Jelaslah bahwa manusia penuh keterbatasan, ketidakmampuan menghadapi kerasnya kehidupan dunia.
Dalam situasi dan kondisi yang demikian, Tuhan Yesus menawarkan pertolongan untuk memberikan kelegaan bagi yang letih lesu dan berbeban berat.

*Matius 11:28 (TB)*  Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.


Undangan Allah melalui Nabi Yesaya ditujukan bagi semua orang yang  mengalami pergumulan, penderitaan.
Allah menawarkan kasih kemurahanNya secara gratis.

*Yesaya 55:1 (TB)*  Ayo, hai semua orang yang haus, marilah dan minumlah air, dan hai orang yang tidak mempunyai uang, marilah! Terimalah gandum tanpa uang pembeli dan makanlah, juga anggur dan susu tanpa bayaran!


Karena kasihNya kepada manusia yang hidup dalam penderitaan, Ia tidak segan-segan untuk datang bahkan memanggil mereka, tetapi tidak ada orang dan tidak ada yang menjawab panggilanNya.
Manusia telah menyangsikan Kemahakuasaan Allah, padahal telah berkali-kali dinyatakan mujizat dan keajaibanNya dalam kehidupan umat.

*Yesaya 50:2 (TB)*  Mengapa ketika Aku datang tidak ada orang, dan ketika Aku memanggil tidak ada yang menjawab? Mungkinkah tangan-Ku terlalu pendek untuk membebaskan atau tidak adakah kekuatan pada-Ku untuk melepaskan? Sesungguhnya, dengan hardik-Ku Aku mengeringkan laut, Aku membuat sungai-sungai menjadi padang gurun; ikan-ikannya berbau amis karena tidak ada air dan mati kehausan.


Saudaraku yang terkasih, sampai hari ini Allah memberi kesempatan kepada setiap orang untuk turut dalam perjamuan agung, tetapi begitu banyak yang berdalih karena lebih  mengutamakan kepentingan dan keinginan diri yang duniawi.

Ingatlah firmanNya

*Lukas 14:17-20 (TB)*  Menjelang perjamuan itu dimulai, ia menyuruh hambanya mengatakan kepada para undangan: Marilah, sebab segala sesuatu sudah siap.
Tetapi mereka bersama-sama meminta maaf. Yang pertama berkata kepadanya: Aku telah membeli ladang dan aku harus pergi melihatnya; aku minta dimaafkan.
Yang lain berkata: Aku telah membeli lima pasang lembu kebiri dan aku harus pergi mencobanya; aku minta dimaafkan.
Yang lain lagi berkata: Aku baru kawin dan karena itu aku tidak dapat datang.


Saudaraku, berada di posisi manakah kita sekarang? Ingatlah waktu dan kesempatan akan berakhir!
Berbahagialah orang yang merespon secara positif undangan Allah untuk menikmati perjamuan besar di dalam rumahNya yang kekal.

Tuhan Yesus memberkati orang yang mau mendengar dan menerima panggilan Nya, amin.


*PD AUTOPIA MALANG*

dwi cahyono.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR