41797 Regi : Takut akan Tuhan memberikan masa depan

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Selamat pagi kekasih Kristus. Firman Tuhan di pagi ini diambil dari 


*Amsal 23:17-18 (TB)*  

Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa. 

Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang. 



Tema :


*Takut akan Tuhan memberikan masa depan* 


Dalam masa perjalanan bangsa Israel di padang gurun selama 40 tahun telah terjadi berkali-kali bangsa Israel mengeluh akan keadaannya dan melawan Tuhan dengan membandingkan keadaan yang dahulu di Mesir yang menurutnya lebih baik. Ini membangkitkan kemarahan Tuhan sehingga hukuman dinyatakan. 


Contoh kedua di dalam Alkitab adalah Asaf seorang Lewi, penulis kitab mazmur 73, pemimpin musik di bait Allah, yang iri melihat kemujuran dan kemakmuran orang fasik. Di mana orang fasik ini digambarkan walaupun berperilaku sombong bahkan mempertanyakan hikmat Allah tetapi mereka hidup makmur, kaya, sehat dan gemuk. Sampai ia merasa putus asa 

*Mazmur 73: 13 - 14 .* 


Beruntung Asaf segera sadar akan kesalahannya dengan mengatakan, seperti di firman : 


*Mazmur 73:17-18 (TB)*  

sampai aku masuk ke dalam tempat kudus Allah, dan memperhatikan kesudahan mereka. 

Sesungguhnya di tempat-tempat licin Kautaruh mereka, Kaujatuhkan mereka sehingga hancur. 


Ternyata keadaan orang yang jauh dari Tuhan itu sangat rawan akan kebinasaan. Sedikit saja terkena masalah maka binasalah mereka. Tetapi sebaliknya orang benar yang takut akan Tuhan,  tidak dibiarkan jatuh tergeletak karena Tuhan setia menjaganya. 


*Amsal 24:16 (TB)*  

Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana. 


Kekuatan kuasa Tuhan membangkitkan orang benar saat ia ada dalam masalah. Karena orang benar selalu mendekatkan diri kepada Tuhan maka firmanNya memberikan kekuatan dan dan melakukan Di sisi lain orang yang 


*Roma 10:8, 11 (TB)*  

⁸Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami beritakan. 

¹¹Karena Kitab Suci berkata: "Barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak akan dipermalukan."  


Tuhan Yesus adalah jaminan untuk hidup kita. Jika kita sungguh - sungguh percaya kepada Tuhan Yesus, maka kita tidak akan dipermalukan. Oleh sebab itu, kita jangan menjauh dan melepaskan kepercayaan kita kepada Tuhan Yesus sebab di luar Tuhan Yesus, tidak ada jaminan keselamatan yang kekal.


Walaupun kita masih teringat akan kegagalan dan peristiwa yang memalukan di masa lalu yang membuat kita tertekan. Tetapi hendaknya kita tidak menyesali hal-hal yang sudah pernah terjadi sekalipun itu terasa menyakitkan. Kita bersyukur kepada Tuhan Yesus karena tak berkesudahan kasih setia Tuhan dan tak pernah habis rahmat-Nya bagi kita dimana telah membangkitkan dan memberikan kekuatan yang baru. Jika di masa lalu Tuhan sudah menolong bangsa Israel, maka hari ini, besok dan di hari-hari ke depan, Tuhan Yesus juga akan selalu menolong umatNya yang berseru dan berharap kepadaNya dalam kasih dan kesetiaan. 


*Ratapan 3:20-25 (TB)* 


Setiap kali kita bangun pagi, kita mengucap syukur kepada Tuhan Yesus, karena ada pengharapan baru yang telah disediakan bagi kita. Kita memohon Roh Kudus untuk kita dapat senantiasa berharap kepada Tuhan Yesus, terus menerus mencariNya, dan tidak mudah menyerah dengan keadaan yang kita alami. Kita akan selalu ada di dalam hadiratNya dan menanti dengan setia sampai Tuhan menolong hidup kita untuk dapat bangkit dan menjadi lebih baik lagi. 


*Filipi 1:6 (TB)*  

Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.


Marilah kita tetap percaya segala yang terjadi ada dalam kuasaNya supaya suatu pekerjaan baik yang telah dimulai Tuhan akan terus dinyatakan sampai kelak Tuhan Yesus datang kembali. Sehingga Masa lalu memberikan pelajaran yang membuat kita bertobat, berubah dan bertumbuh dalam iman kepadaNya. Dan Masa depan memberikan harapan yang indah dan kekal bagi orang yang mau hidup seturut kehendakNya. Selayaknya kita bersyukur atas kemurahanNya. 


Selamat beraktifitas dan Tuhan Yesus memberkati, amin.


 *PD Autopia Malang* 

 *Wita*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR