41774 Regi : Percayakanlah hidup ini sepenuhnya kepada Allah
Shalom Aleichem b'shem Yeshua Ha Maschiach.
Renungan firman pagi ini dengan tema:
*Percayakanlah hidup ini sepenuhnya kepada Allah*.
Bacaan firman:
*Mazmur 55: 23*
Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah.
Para kekasih Kristus yang di berkati Tuhan.
Perjalanan kehidupan manusia di dunia ini tidak semulus yang kita bayangkan. Ada pepatah mengatakan *selama kita masih hidup permasalahan hidup tetap ada*.Bahkan selagi kita bakal anak di rahim ibu, kita telah di gariskan bagaimana hidup dan kehidupan nantinya, sebagaimana dalam
*Mazmur 139:16 (TB)* mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.
Lebih di perjelas lagi oleh Allah akan nasib kehidupan manusia ada dalam garis tangan Allah:
*Yesaya 49:16 (TB)*
Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.
Untuk itu sebenarnya hidup ini sarat dengan berbagai masalah, Pemazmur mengungkapkan bahwa ada fakta yang tak dapat manusia sangkal, yaitu manusia tidak berdaya menghadapi dan mengatasi sendiri dari berbagai masalah kehidupannya, kita baca (.Mazmur 55:2-9)
Lalu bagaimana menyikapinya dengan iman Kriste kita? Saudaraku,ketika kita di perhadapkan dengan berbagai macam ujian dan pencobaan yang terlalu berat bahkan sangat berat untuk di tanggung.
Allah mengajak kita untuk menyerahkan beban dan kekuwatiran kita kepadaNya, jika ini dilakukan dengan sungguh-sungguh maka Allah yang menanggung beban itu bersama kita dan memelihara kita dalam setiap situasi. Karena itu berikan tempat di hati agar Allah bertindak dengan cara Allah sendiri, tentunya melalui proses iman yang harus kita jalani dan ingat tidak ada sesuatu yang instant, karena itu otoritas Allah.
Kalau toh terjadi yang instant, itu keputusan dalam pandangan mata Allah dalam iman yang benar.
Roh Kudus telah berkali-kali menyampaikan undangan yang penuh kasih dalam sejarah perjalanan hidup kita yaitu dalam firman Nya:
*Matius 11:28-30 (TB)*
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan.
Firman ini sudah tidak asing lagi bagi kita umat yang menjadi milikNya, juga Rasul Petrus mengatakan orang percaya harus hidup penuh dengan kerendahan hati, sebab Allah sangat peduli dengan keberadaan kita yang sarat dengan beban:
*1 Petrus 5:7 (TB)*
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu
Karena itu sekali lagi ketika hal itu menimpa kita, ingatlah bahwa itu adalah salah satu teguran Allah agar kita ingat dan mau datang berseru mencurahkan segala permasalahan hidup kita kepada-Nya
*Mazmur 62:9 (TB)*
Percayalah kepada-Nya setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Allah ialah tempat perlindungan kita.
Tidak ada kuasa apapun yang mampu melepaskan kita dari pergumulan hidup kecuali tangan yang kuasa yaitu Allah kita di dalam Tuhan Yesus, maka teruslah mendekat dan bergaul karib dengan Kristus agar kita dapat merasakan pertolongan dan penyertaan Nya.
Tuhan Yesus memberkati kita semua, amin.
*PD.Autopia Malang*
ernawati eliyus.
Komentar
Posting Komentar