2292 Rema: MELAWAN TUHAN YESUS

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, saudaraku yang dikasihi Tuhan Yesus, renungan malam kali ini diambil dari :

*Lukas 11 : 23*  *Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku*, dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan 

Dengan judul:

*MELAWAN TUHAN YESUS*


Sepertinya tidak pernah terpikirkan oleh anak-anak Tuhan Yesus untuk melawan DIA, karena kita tahu bahwa Allah itu maha Kuasa. Sekiranya kita melawan pastilah kita akan kalah, karena manusia itu pada hakekatnya hanya debu dihadapan Allah sang Pencipta,

*Kejadian 2:7* Ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.


Kuasa yang luar biasa itulah yang tidak memungkinkan manusia melawan Tuhan Allah, dan lagi Tuhan Allah pencipta manusia, masakan yang diciptakan melawan yang mencipta?

*Kolose 1 : 16* karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.


Sangat jelas seperti firman diatas, kita adalah ciptaan atau buatan Allah, jika kita memutuskan untuk tidak bersama Tuhan Yesus, tentulah melawan DIA. Ibarat dalam suatu peperangan maka ada pihak lawan dan kawan, dimanakah kita bila kita tidak bersama dengan Tuhan Yesus?
Bila Iblis lawan kita, beradakah kita disana?
Bila kita berada dalam kawanan iblis, tentunya kita akan melawan/menantang Tuhan Yesus.
Rasanya semua merasa sebagai anak-anak Allah, namun tanpa kita sadari sering kita malah melawan Allah karena kita berada dibawah kendali pihak lawan (iblis).
Untuk itu baiklah kita coba meneliti beberapa hal kecil dalam kehidupan kita berikut ini :

1. Sudahkah kita menghormati dan taat kepada orang tua kita seperti yang diajarkan?

2. Sudahkah kita tunduk kepada suami dengan sungguh-sungguh sebagai imam dan kepala keluarga?

3. Sudahkah kita mengasihi istri dengan sungguh-sungguh sebagai penolong kita?

4. Sudahkah kita *tidak* membangkitkan amarah di hati anak-anak dan mendidik mereka dalam ajaran dan nasihat Tuhan Yesus?

5. Sudahkah kita sebagai karyawan taat dan tulus hati didalam bekerja?

6. Sudahkah kita sebagai Pimpinan berbuat baik, adil dan menjauhkan ancaman kepada karyawan?

7. Sudahkah kita benar-benar mengasihi sesama kita tanpa terkecuali dan tanpa memandang rupa?

8. Sudahkah kita mengasihi *_musuh_* kita?


Masih banyak lagi yang tidak tercantum, dan semuanya pada akhirnya akan nampak dari buah yang dihasilkan, apakah kita bersama Allah atau berada di pihak lawan.
Dan ingatlah saudaraku, ketika kita tidak bersama Allah, yang akan dihasilkan adalah :

*Galatia 5 : 22-23* Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.


Karena itu saudaraku, dibutuhkan hidup melekat dan dekat kepada Tuhan Yesus dan memperhatikan dengan sungguh-sungguh setiap ajaranNYA untuk diterapkan dalam kehidupan kita. Disinilah hakekat kita hidup bersama Tuhan Yesus.

Mau jadi LAWAN atau KAWAN SEKERJA TUHAN YESUS?
Mari kita renungkan 8 hal diatas....... selamat memutuskan.
Tuhan Yesus memberkati Amin


Salam kasih
*PD Imanuel Jakarta*
Lilies

Komentar

Postingan populer dari blog ini

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

1523 Regi: Selamatkan lah waktumu