2162 Regi: Teruslah Bersyukur
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach, renungan pagi ini dengan tema:
*Teruslah Bersyukur*
Firman bacaan
*Mazmur 66:1-10*
Nats
*1Tesalonika 5:18 (TB)* Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
Saudara, iman orang percaya dalam Tuhan Yesus Kristus selalu mengatakan bahwa hidup didalam Tuhan Yesus itu, hidup yang selalu mengajak bersyukur baik itu dalam suka maupun duka, karena sukacita dari Tuhan Yesus tidak pernah hilang, itulah iman dalam Tuhan Yesus Kristus memberi kepastian hidup dimasa depan kepada kita melalui kebangkitanNya.
Saudara, Mazmur bacaan pagi ini mengajak kita menyanyikan pujian syukur kepada Tuhan, bahwa begitu besar perbuatanNya kepada manusia seluruh bumi, sehingga sudah selayaknya kita menyampaikan pujian syukur untuk kemuliaan-Nya, inilah yang ingin ditegaskan Pemazmur pada firman pagi ini, mengapa dan bagaimana kita memuji dan memuliakan kebesaran Tuhan dalam hidup kita
1. *Ayt 3 Katakanlah kepada Allah* .. Pemazmur mengajak kita mengakui akan perbuatan Allah, pertolongan Allah yang begitu Dahsyat kepada manusia semua musuh tunduk kepadanya.
Ayat 6 laut menjadi kering bahkan dosa manusia telah ditebus oleh Darah Yesus Kristus sang Putra
*1Petrus 1:18-19 (TB)* Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas,
melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
2. *Ayt 5 pergi dan lihatlah* ...... Pemazmur mengajak kita untuk bersaksi atas perbuatan karya Allah yang begitu dahsyat itu benar-benar dirasakan banyak orang, sehingga orang lain juga bertumbuh imannya karena mereka mengenal dan sadar merasakan atas perbuatan karya Allah dalam Tuhan Yesus.
Saudara, sikap bersyukur memuliakan Tuhan merupakan tanda dari pengenalan seseorang akan kuasa Tuhan, sebab hanya dia yang patut dipuji dan dimuliakan. Pemazmur menyaksikan dalam
*Mazmur19:2* Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya
dan Rasul Paulus mengakui dalam
*Roma 11:36 (TB)* Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
Percayalah, ketika Kita memuliakan Allah dan mengakui kemaha kuasaanNya,maka pada saat yang bersamaan Kita menerima kuasa Tuhan untuk hidup dengan benar, oleh karena itu
*Amsal 3:6 (TB)* Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.
Saudara, memuliakan Tuhan tidak cukup dengan kata-kata pujian kepada Tuhan saja, tetapi harus nyata juga dalam perilaku kita
*Galatia 6:1,2(TB)* Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin orang itu ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut,........bertolong tolonganlah.......
Dengan lemah lembut dan kasih terhadap satu dengan yang lainnya itulah yang dikehendaki Tuhan.
Saudara, Pemazmur mengajak kita untuk merenungkan kehidupan kita, sudahkah kita menjadi orang-orang yang mengenal dan merasakan perbuatan Tuhan Yesus yang dahsyat dalam hidup kita, biarlah renungan pagi ini mengantar Kita menyambut hari Raya Paskah yang akan datang dengan baik.
Selamat pagi, Selamat berkarya penuh tanggung jawab sebagai rasa syukur atas penebusan dosa kita melalui darah Kristus .
Tuhan Yesus memberkati, amin
*PD Autopia Malang*
_ Eddy Mulyono_
*Teruslah Bersyukur*
Firman bacaan
*Mazmur 66:1-10*
Nats
*1Tesalonika 5:18 (TB)* Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
Saudara, iman orang percaya dalam Tuhan Yesus Kristus selalu mengatakan bahwa hidup didalam Tuhan Yesus itu, hidup yang selalu mengajak bersyukur baik itu dalam suka maupun duka, karena sukacita dari Tuhan Yesus tidak pernah hilang, itulah iman dalam Tuhan Yesus Kristus memberi kepastian hidup dimasa depan kepada kita melalui kebangkitanNya.
Saudara, Mazmur bacaan pagi ini mengajak kita menyanyikan pujian syukur kepada Tuhan, bahwa begitu besar perbuatanNya kepada manusia seluruh bumi, sehingga sudah selayaknya kita menyampaikan pujian syukur untuk kemuliaan-Nya, inilah yang ingin ditegaskan Pemazmur pada firman pagi ini, mengapa dan bagaimana kita memuji dan memuliakan kebesaran Tuhan dalam hidup kita
1. *Ayt 3 Katakanlah kepada Allah* .. Pemazmur mengajak kita mengakui akan perbuatan Allah, pertolongan Allah yang begitu Dahsyat kepada manusia semua musuh tunduk kepadanya.
Ayat 6 laut menjadi kering bahkan dosa manusia telah ditebus oleh Darah Yesus Kristus sang Putra
*1Petrus 1:18-19 (TB)* Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas,
melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
2. *Ayt 5 pergi dan lihatlah* ...... Pemazmur mengajak kita untuk bersaksi atas perbuatan karya Allah yang begitu dahsyat itu benar-benar dirasakan banyak orang, sehingga orang lain juga bertumbuh imannya karena mereka mengenal dan sadar merasakan atas perbuatan karya Allah dalam Tuhan Yesus.
Saudara, sikap bersyukur memuliakan Tuhan merupakan tanda dari pengenalan seseorang akan kuasa Tuhan, sebab hanya dia yang patut dipuji dan dimuliakan. Pemazmur menyaksikan dalam
*Mazmur19:2* Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya
dan Rasul Paulus mengakui dalam
*Roma 11:36 (TB)* Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
Percayalah, ketika Kita memuliakan Allah dan mengakui kemaha kuasaanNya,maka pada saat yang bersamaan Kita menerima kuasa Tuhan untuk hidup dengan benar, oleh karena itu
*Amsal 3:6 (TB)* Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.
Saudara, memuliakan Tuhan tidak cukup dengan kata-kata pujian kepada Tuhan saja, tetapi harus nyata juga dalam perilaku kita
*Galatia 6:1,2(TB)* Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin orang itu ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut,........bertolong tolonganlah.......
Dengan lemah lembut dan kasih terhadap satu dengan yang lainnya itulah yang dikehendaki Tuhan.
Saudara, Pemazmur mengajak kita untuk merenungkan kehidupan kita, sudahkah kita menjadi orang-orang yang mengenal dan merasakan perbuatan Tuhan Yesus yang dahsyat dalam hidup kita, biarlah renungan pagi ini mengantar Kita menyambut hari Raya Paskah yang akan datang dengan baik.
Selamat pagi, Selamat berkarya penuh tanggung jawab sebagai rasa syukur atas penebusan dosa kita melalui darah Kristus .
Tuhan Yesus memberkati, amin
*PD Autopia Malang*
_ Eddy Mulyono_
Komentar
Posting Komentar