41944 Regi : Pemeliharaan TUHAN Dimulai sejak Pagi Hari

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Kiranya damai sejahtera Kristus menyertai kita pada sepanjang hari ini.


Renungan pagi ini berjudul: 


*Pemeliharaan TUHAN Dimulai sejak Pagi Hari*


Nas Alkitab: 


*Bilangan 11: 9*

Dan apabila embun turun di tempat perkemahan pada waktu malam, maka turunlah juga manna di situ.


Para kekasih Kristus, manna merupakan makanan yang menopang orang Israel dalam pengembaraan mereka di padang gurun. Manna berwarna putih dan mempunyai rasa manis

 

*Keluaran 16: 31* 

Umat Israel menyebutkan namanya: manna; warnanya putih seperti ketumbar dan rasanya seperti rasa kue madu.

 

Pada nas di atas disebutkan bahwa manna ini turun pada waktu malam bersamaan dengan turunnya embun. Apabila kita mengamati proses terjadinya embun, maka sesungguhnya waktu itu berkisar antara pukul 3 sampai 5 pagi. Pada waktu inilah TUHAN menurunkan berkat bagi umat Israel yang sedang mengadakan perjalanan di padang gurun. 


Dalam beberapa catatan Alkitab, anugerah TUHAN diberikan pada pagi hari, seperti:


*Ratapan 3: 22-23* TB  

Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!


Kitab Ratapan didominasi oleh tulisan tentang kemurkaan Allah akibat ketidaksetiaan umat-Nya, namun meskipun dalam situasi yang demikian penulis tetap menaruh pengharapan kepada TUHAN; karena Dialah Allah yang setia dan penuh rahmat, penuh belas kasihan dan berkenan menerima pertobatan umat-Nya. Kasih setia dan rahmat TUHAN senantiasa baru tiap pagi.


Bani Korah, para pelayan di Kemah Suci serta penyanyi puji-pujian bagi TUHAN pada masa Daud menuliskan Mazmur:


Namun, aku, ya Tuhan, berseru kepada-Mu, pada pagi hari, doaku sampai ke hadapan-Mu.

*Mazmur 88:13* TB


Demikian pula raja Daud sendiripun menuliskan dalalm beberapa Mazmur-nya: 


Pada pagi hari, ya TUHAN, Engkau mendengar seruanku, pada waktu pagi, aku mengatur persembahan bagi-Mu, dan aku menunggu-nunggu. 

*Mazmur 5: 3* TB


Puaskan kami pada waktu pagi dengan kasih setia-Mu, supaya kami bersorak dan bersukacita di sepanjang hari kami. 

*Mazmur 90: 14*


Pagi-pagi buta aku bangun dan berseru minta tolong; aku berharap kepada firman-Mu. Aku bangun mendahului waktu jaga malam untuk merenungkan janji-Mu. - 

*Mazmur 119: 147-148* TB


Bahkan Tuhan Yesus berdoa kepada Allah Bapa di sorga pada pagi-pagi benar:


 *Markus 1: 35* TB

Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.


Tuhan Yesus memberikan teladan para murid-Nya, bahwa berdoa pagi-pagi benar di tempat yang tenang untuk menyatukan hati dengan Bapa di sorga dalam menyerahkan kegiatan yang akan dilakukan pada sepanjang hari merupakan suatu tindakan yang penting. Agar penyertaan Bapa diberikan atas Dia pada sepanjang hari yang akan dilalui.


Para kekasih Kristus betapa baiknya membangun persekutuan dengan TUHAN pada waktu pagi, menyerahkan diri kita kepada Kristus pada dini hari, bahkan merenungkan kesetiaan dan rahmat-Nya hari demi hari yang telah kita lalui sejak pagi; karena para kudus telah meneladankan bagi kita. Marilah kita melakukannya, agar kehidupan sehari-hari senantiasa berada dalam naungan kasih setia-Nya.


Selamat pagi dan selamat beraktivitas.


*PD Autopia – Malang*

_gunawanwibisono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR