41900 Regi : BERKUASA ATAS DOSA YANG MENGGODA
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Masciach
Renungan Pagi kita hari ini dengan tema
*BERKUASA ATAS DOSA YANG MENGGODA*
FirmanNya dari
*Kejadian 4:7* (TB)
⁷ Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau _tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu;_ ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya."
Ini dosa kedua yang tercatat dalam Alkitab setelah dosa awal masuk melalui Hawa, ibu Kain.
Dosa itu begitu cepatnya merasuk ke dalam hati pikiran dan tingkah laku Kain. Bahkan firman Allah pun tidak didengarnya.. *jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu;*
Dan sifat dosa itu adalah sangat menggoda.
Namun, Allah sudah memberi perintah *engkau harus berkuasa atasnya*. Artinya, mau berbuat dosa atau berbuat baik, itu ada dalam kuasa kita, manusia yang sudah diberi-Nya kehendak bebas.
Tetapi, manusia malah seringnya melakukan apa yang berlawanan dengan kebaikan.
Godaan iblis semakin menguatkan rasa iri hati Kain, dan terjadilah kasus pembunuhan manusia pertama di dalam Alkitab..
Kitab Yakobus seolah menjelaskan bagaimana bisa terjadinya sebuah proses tindakan dosa atau kejahatan..
*Yakobus 1:14-15* (TB)
¹⁴ Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.
¹⁵ Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.
10 Hukum Taurat didominasi oleh kata "jangan". Dan kesepuluhnya bersifat perintah dan larangan.
Dan karena sifat dosa itu menggoda, bahkan dalam ayat nas di atas dicatat *"sangat menggoda"*, akhirnya timbul rasa ingin mencoba, maka kata jangan itu seperti menjadi pemicu keinginan yang kuat sehingga hal-hal yang yang dilarang menjadi sebuah hal yang menarik dan wajib dicoba. Bahkan, saking kuatnya efek dosa, keinginan hati untuk berbuat baik malah berbalik menjadi perbuatan jahat.
*Roma 7:19-20* (TB)
¹⁹ Sebab bukan apa yang aku kehendaki, yaitu yang baik, yang aku perbuat, melainkan apa yang tidak aku kehendaki, yaitu yang jahat, yang aku perbuat.
²⁰ Jadi jika aku berbuat apa yang tidak aku kehendaki, maka bukan lagi aku yang memperbuatnya, tetapi dosa yang diam di dalam aku.
Itulah kuatnya efek dosa. Paulus pun mengalaminya..! Dan tak satupun manusia bisa luput dari dosa.
Keinginan untuk melakukan hal-hal jahat akan lebih mudah daripada hal-hal baik.
Tetapi, bila kita telah dipanggil dan dipilih Allah, telah dimampukan dan dibekali oleh Roh Kudus, maka wajib bagi kita untuk melakukan yang baik. Berangsur-angsur meninggalkan dosa dan "berkuasa atasnya", dan memperbanyak perbuatan kasih. Dari ciptaan lama menjadi baru karena pembaruan yang telah dikerjakan Kristus _(2 Kor 5:17-18)_
Karena perbuatan baik itu adalah kehendak-Nya, sebagaimana firman-Nya di dalam
*Efesus 2:10* (TB)
¹⁰ Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk _melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya._
Mari bersama berupaya untuk terus berbuat kebaikan, karena sejak awal Allah telah mempersiapkan hal-hal yang baik, dan kehendak-Nya adalah supaya kita ada di dalamnya.
Selamat Pagi Selamat Beribadah
Tetap Bersemangat
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
_hasansantoso_
Komentar
Posting Komentar