41890 Regi : Perjalanan Hidup
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.
Kiranya damai sejahtera Kristus menyertai kita pada sepanjang hari ini.
Renungan pagi ini berjudul:
*Perjalanan Hidup*
Nas Alkitab:
*Ulangan 31: 8*
Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati."
Para kekasih Kristus, kehidupan manusia dapat diibaratkan sebagai suatu perjalanan panjang yang mengarah kepada suatu titik akhir, yaitu kematian. Selama perjalanan itu TUHAN berjanji sebagaimana Ia berjanji kepada umat Israel pada zaman Musa sebelum bangsa ini memasuki tanah yang dijanjikan-Nya. TUHANlah yang akan berjalan di depan mereka, Dia sendiri akan menyertai mereka, Dia tidak akan membiarkan mereka dan tidak akan meninggalkan mereka. Mereka dikehendaki agar tidak takut dan tidak patah hati. Hal di atas menjadikan perjalanan panjang selama 40 tahun menghasilkan keberhasilan memasuki tanah perjanjian di bawah kepemimpinan Yosua, setelah Musa mangkat.
Penggambaran dalam Perjanjian Lama tersebut merupakan perwujudan dari perjalanan hidup umat manusia yang percaya kepada Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka. Kepada mereka Tuhan Yesus berfirman:
Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada.
*Yohanes 14: 1-3* TB
Dalam mengarungi perjalanan hidup, Tuhan Yesus menghendaki agar hati kita tidak gelisah melainkan percaya kepada Allah dan percaya kepada Nya. Sebab Ia menyediakan tempat tinggal bagi kita di rumah Bapa yang baka bersama-sama dengan Dia.
Sebuah rencana yang sangat indah tiada terkira akan terjadi, jika kita mempersilakan Tuhan Yesus berjalan di depan kita; dan dengan kesungguhan hati kita berjalan di belakang-Nya. Karena kita akan dituntun-Nya dalam sebuah perjalanan panjang kehidupan menuju tanah perjanjian-Nya, yaitu di sorga Bapa yang kekal. Haleluya!
Selamat pagi dan selamat beraktivitas.
*PD Autopia - Malang*
_gunawanwibisono_
Komentar
Posting Komentar