41838 Regi : BARU YANG BENAR-BENAR BARU

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach 


Renungan pagi ini dengan tema:


*BARU YANG BENAR-BENAR BARU*


FirmanNya dari 


*Galatia 6:15* (TB)  

¹⁵ Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.


Hanya ada 2 kata "ciptaan baru" di sepanjang alkitab, mulai dari Kejadian hingga Wahyu.. satu ayat di atas,  dan satu lagi dalam ayat ini..


*2 Korintus 5:17*(TB)  

¹⁷ Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.


Ada ciptaan baru, berarti ada ciptaan yang lama. Ada manusia baru, ada manusia lama.

Setelah manusia ciptaan awal Allah rusak karena dosa, dan selama sekian ribu tahun hidup manusia dirasuk dan dirusak dosa,  Allah memperbarui bukan saja perjanjian-Nya tapi juga memperbarui ciptaan-Nya. 


Ini yang penting..! Ayat di atas menggambarkan adanya dua perjanjian.  Sunat adalah tanda dan ciri khusus dalam Perjanjian Lama.  Perjanjian Allah dengan bapa Abraham diawali dengan sunat.  

Sehingga, dalam kehidupan tradisi keturunan Abraham, tanda bahwa seseorang adalah umat Allah adalah sunat.  Itu berjalan ribuan tahun dan begitu dipegang teguh dalam syarat dan aturan hukum Yahudi. 

Tetapi,  Paulus, yang hidup sekian ribu tahun setelah Abraham, menganggap bahwa bersunat jasmani itu tidak ada artinya.  Sunat hanyalah tanda yang terlihat secara fisik.  Paulus lebih jauh melihat hal-hal yang tak kelihatan, hal-hal yang kekal.


*Roma 2:28-29* (TB)

²⁸ Sebab yang disebut Yahudi bukanlah orang yang lahiriah Yahudi, dan yang disebut sunat, bukanlah sunat yang dilangsungkan secara lahiriah.

²⁹ Tetapi orang Yahudi sejati ialah dia yang tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah sunat di dalam hati, secara rohani, bukan secara hurufiah. Maka pujian baginya datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.  


Sejatinya, sunat jasmani adalah tanda perjanjian bahwa seseorang sudah terikat janji seumur hidup dengan Allah..


*Kejadian 17:11* (TB)  

¹¹ haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu. 


Ada kata "harus" yang merupakan sebuah perintah, yang mengandung arti "tidak boleh tidak.."

Namun dibalik itu, ada kehendak Allah yang jauh lebih dalam dan bersifat kekal, yaitu sunat hati.  

Sunat hati meliputi pengeratan sifat dosa dari kehidupan seseorang dan membuangnya dan menjadi ciptaan yang sama sekali baru. 

Kata Paulus, "itulah yang ada artinya.." bahkan sampai mendapatkan pujian dari Allah..!!  Ini luar biasanya ciptaan baru di dalam Kristus.

Mungkin, itulah yang dimaksud Paulus dalam ayat berikut..


*1 Korintus 15:50*(TB)  

Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa _daging dan darah tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah_ dan bahwa _yang binasa tidak mendapat bagian dalam apa yang tidak binasa._


Karena itu, tanpa sunat hati, mustahil seseorang dapat menerima janji kekekalan Allah. Sunat hati mengarah kepada pertobatan. Bertobat menuju kepada suatu ciptaan yang baru,  hidup dalam Perjanjian yang baru, dan terus diperbaharui dari sehari ke sehari.

Kelak, semua akan diubahkan menjadi baru,  langit baru, bumi baru,  kita juga dijadikan manusia baru, bahkan nama kita akan diberi nama baru 


*Wahyu 2:17* (TB)  

¹⁷ Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, kepadanya akan Kuberikan dari manna yang tersembunyi; dan Aku akan mengaruniakan kepadanya batu putih, yang di atasnya tertulis _nama baru,_ yang tidak diketahui oleh siapa pun, selain oleh yang menerimanya."


Betapa pentingnya menjadi ciptaan baru..! Tak ada tempat dan peluang bagi hal-hal yang lama.

Mari terus berjuang menanggalkan hidup lama dan berupaya menjadi manusia baru..


Selamat Pagi Selamat Beribadah 

Tetap Bersemangat menjadi manusia baru.

Tuhan Yesus memberkati..!  Amin.


*PD AUTOPIA Malang*

_hasansantoso_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR