41592 Regi : TULUS HATI MENGAMPUNI

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Renungan pagi ini diberi judul:


*TULUS HATI MENGAMPUNI*


Bacaan firman Tuhan diambil dari 


*Injil Matius 5:38-48*

.

Nas:


*Matius 5:44 (TB)*

Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.


Para kekasih Kristus, sudah sangat kita hafal dan mengerti akan kehendak Tuhan untuk hidup mengasihi setiap orang, tanpa pikiran membeda- bedakan yang seorang dengan yang lain. Setiap orang berarti orang yang baik, juga orang yang tidak baik,  mungkin orang yang tidak kita sukai, atau orang yang kita benci karena telah melukai hati kita.


Harus diakui, bahwa perintah Yesus untuk *“mengasihi musuh”* sangat sulit, bahkan hampir mustahil dilakukan. Akan tetapi perintah Sang Guru Kehidupan itu tidak bisa ditawar. 


Maka dalam khotbah di Bukit (Matius bab 5-7) Sang Guru Yesus mengajar orang banyak untuk mengasihi musuh dan berdoa bagi mereka yang menganiaya kita. 


Rasul Paulus juga menegaskan agar kita *tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, tetapi melakukan kebaikan bagi semua orang* 

Roma 12:17


Kita harus mengampuni orang lain sebab kita sudah diampuni oleh Tuhan. Ketika kita tidak bisa mengampuni kesalahan orang lain, maka dendam dan kemarahan itu akan menyiksa dan mendera hidup kita sendiri. Ketika kita bisa mengampuni, barulah kita terlepas dari siksaan itu sehingga ada kelegaan di hati kita.


Kita harus terus-menerus belajar mengasihi orang yang sudah merugikan, mencelakakan, dan menyakiti kita. Orang-orang yang seperti ini tidak mungkin dikasihi dengan hanya mendoakannya. Kita harus berusaha mengerti mengapa ia bersikap dan bertindak seperti itu, dan berdoa bagi pembaharuan hidupnya.


Mari kita resapkan: *Mengampuni itu menang berat, tetapi mendatangkan berkat. Mengampuni itu memang tidak mudah, tetapi  selalu indah!*


Para saudara terkasih, Tuhan Yesus telah mengasihi kita dengan limpah ruah, sudah tidak dihitungNya besar dan banyaknya dosa-dosa kita.

Mari kita terus berupaya untuk tulus mengasihi sesama kita tanpa pamrih apapun.


Selamat pagi, selamat beraktivitas, Tuhan Yesus memberkati kita semua. AMIN 


*PD Autopia Malang*

*Susi Indung*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR