41145 Regi : Seorang Pekerja

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach 

Kekasih Kristus.

Renungan firman Tuhan pagi ini, diambil dari

*2 Timotius 2:14-16*

Nas

*2 Timotius 2:15 (TB)*  

Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu, yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu.

Tema

*Seorang Pekerja*

Mari kita berdoa 

*Tuhan Yesus, berikanlah roh hikmat, kebijaksanaan, pengertian dan mampukan ku untuk melakukan firman-HU, amin*

Kita yang dipilih Tuhan Yesus menjadi Anak Anak Allah bukan tanpa maksud, melainkan kita dipilih untuk memiliki tanggung jawab mengabarkan kebesaran dan kebenaran Allah kepada setiap orang, agar mereka juga mengerti dan menerima kasih dan kebenaran Allah yang sangat luar biasa itu.

Kita dipilih sebagai pekerja untuk bekerja di ladang Tuhan, yaitu bekerja untuk memberitakan Injil dan kebenaran-Nya kepada semua orang melalui sikap tingkahlaku dan perbuatan kita, agar dapat mencerminkan karakter Kristus sehingga kita harus berbeda dengan kehidupan orang yang tidak mengenal Kristus, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsu kedagingannya, yang hidupnya bertekun dalam dosa, sebagaimana yang difirmankan dalam

*Roma 12:2 (TB)* 

Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

Karena itu sebagai Pekerja Tuhan harus menjadi teladan, bukan malah jadi batu sandungan.

Sehingga sebagai pekerja Tuhan kita harus berjuang untuk menyucikan diri dari segala pencemaran jasmani, menjauhkan diri dari segala hal-hal yang jahat dan menjauhkan diri dari hal-hal yang bodoh yang hanya menimbulkan pertengkaran, tetapi kita harus mengejar hal-hal yang kudus, yang mulia, yang benar, yang adil, yang didasari kasih sebagaimana dalam

*2 Timotius 2: 21-26*

Hal ini memang tidak mudah untuk dilakukan tetapi  bukan berarti tidak bisa dilakukan, tinggal tekad niat dan semangat kita untuk mau melakukannya, dan semua itu tidak bisa dilakukan dengan kekuatan sendiri, tetapi hanya dengan kekuatan dan pertolongan Roh Kudus saja, kita akan dimampukan mengerjakan semua itu.

Sebagai pekerja dalam pekerjaan Tuhan, pekerjaan itu dapat dilakukan dengan baik ketika kita mau merendahkan diri, menyangkal diri dengan ketulusan dan kesungguhan hati.

Karena itu kesungguhan, kedekatan dan kerendahan hati dalam Tuhan adalah syarat utama bagi pelayan pekerjaan Tuhan. Sebab jika kita tidak memiliki itu maka pelayanan kita akan menjadi batu sandungan bagi banyak orang, sebab kesombongan yang akan nampak dalam pelayanan kita, dan perhatikan bagaimana yang diperintahkan dalam 

*1 Petrus 5:2 (TB)  

Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi dengan pengabdian diri. 

Ini harus menjadi rambu rambu sebagai seorang pekerja dalam pekerjaan Tuhan, dasar utamanya jangan mencari keuntungan diri sendiri tetapi lakukanlah itu sebagai pengabdian karena Allah sudah memberikan kasihNya kepada kita, sehingga kerelaan hati harus terus ada di depan setiap pelayanan pekerjaan Tuhan.

Sebab jika hal ini tidak kita lakukan maka ketika kita selesai mengabarkan injil bisa- bisa kita ditolak karena apa yang lakukan tidak berkenan kepada Allah, karena itu kita perlu berjuang melatih seluruh tubuh kita agar apa yang kita lakukan berkenan bagi kemuliaan Kristus 

*1 Korintus 9:27 (TB)*  

Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya sesudah memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak.

Tetap dan teruslah bersemangat sebagai seorang pekerja Tuhan dalam melakukan pekerjaan baik, benar, kudus dan mulia bagi Kristus Yesus Tuhan kita.

Selamat pagi, selamat beraktivitas Tuhan Yesus memberkati kita semua amin.

*PD Autopia Malang*

Wibisono