42231 Regi : Bagaimanakah seharusnya kita hidup ini menjadi pengikutNya?

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.

Renungan firman Tuhan pagi ini dengan tema:

*Bagaimanakah seharusnya kita hidup ini menjadi pengikutNya?*.(*Hidup orang Kristen*).

Bacaan firman:

*1 Petrus 4:7-11 (AYT)* 

Akhir dari segala sesuatu sudah dekat. Karena itu, waspadalah dan berjaga-jagalah supaya dapat berdoa. 

Di atas semuanya itu, teruslah saling mengasihi dengan sungguh-sungguh, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa. 

Tunjukkanlah keramahan satu dengan lainnya tanpa mengeluh. 

Karena setiap orang telah menerima karunia, pergunakanlah itu untuk melayani satu dengan lainnya sebagai pelayan yang baik atas berbagai karunia dari Allah: 

siapa yang berbicara, baiklah dia berbicara sebagai orang yang menyampaikan firman Allah; dan siapa yang melayani, baiklah dia melayani dengan kekuatan yang Allah berikan sehingga dalam segala hal, Allah dimuliakan melalui Kristus Yesus. Bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin. 

Kekasih Kristus yang diberkati Tuhan.

Sebelum kita bersama sama untuk merasakan dan merenungkan firman Tuhan, hati saya tergerak untuk boleh mengerti dan ingin tahu kenapa kita disebut orang *kristen*?.

Ada sebuah jawaban yang dalam firman Nya:

*Kisah Para Rasul 11:26 (BIMK)* 

Setelah bertemu dengan Saulus, ia membawa Saulus ke Antiokhia dan satu tahun penuh mereka berkumpul dengan jemaat di sana sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhia itulah orang-orang yang percaya kepada Yesus untuk pertama kali disebut orang-orang Kristen. 

Dari firman Tuhan inilah kita disadarkan bagaimanakah seharusnya kita menjadi orang yang disebut Kristen setelah dengan keputusan iman kita untuk menjadi pengikutNya.

Ternyata ada konsekwensinya dan tanggungjawab yang besar dihadapan Allah.

Tidak semudah kata/tulisan Kristen seperti yang tertulis di  KTP  kita sebagai kewargaaan negara Indonesia.

Tetapi firman Tuhan bersabda :

*Filipi 3:20-21 (TB)* 

Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,

yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.

Betapa luas dan dalamnya , arti dan pengertian menjadi orang Kristen banyak hal yang harus diperbuatnya, dilakukan agar seturut dan layak dengan firman Tuhan, karena kita adalah suratan Kristus yang dibaca oleh semua orang  :

*2 Korintus 3:3 (FAYH)*  

Mereka dapat melihat bahwa Saudara adalah surat dari Kristus, dan kamilah yang menulisnya. Surat itu bukan ditulis dengan pena dan tinta, melainkan oleh Roh Allah yang hidup; bukan diukir pada batu, melainkan dalam hati manusia.

Hal ini tidak bisa dianggap remeh, karena dalam menjalani kehidupan yang sudah merupakan janji iman harus kita lakukan, kita jalani yg diwujudnyatakan dalam kehidupan sehari hari. Ada tindakan nyata tidak sekedar teori belaka, apabila perintah itu dilakukan, tentunya ada upahnya, ada buahnya baik atau buruk, manis atau pahit yang memetik dan menikmati ya kita sendiri, semua adalah pilihan.

Marilah kita jalani hidup dan kehidupan ini, di mana kita telah mengambil keputusan yang tepat ,karena ada jaminan untuk keselamatan jiwa yang nantinya kita mendapatkan Mahkota Kehidupan dalam Kerajaan kekal dan abadi bersama Bapa di surga.

Waktunya sudah dekat, yang berarti,memang waktu berjalan terus dan akan mengakhiri hidup manusia secara pribadi maupun dunia saat Yesus Kristus datang kembali.

Apa yang harus kita lakukan  dengan waktu yang singkat ini?. Hendaknya waktu ini digunakan dengan bijak, untuk melayani yang  dilandasi kasih, tegar menghadapi tantangan iman.

Ingatlah saudaraku, menjadi pengikut Kristus (orang kristen), berarti berusaha menyesuaikan tindakan, perilaku dan kehidupan yang dijalani oleh Yesus Kristus sebagai Juru Selamat yang kita imani.

Juga mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan *Juru Selamat pribadi* serta hidup di dalam Nya.

Kita hidup ini dalam masa penantian, yang tentunya banyak hal yang harus kita hadapi dalam suka dan duka.

Terlebih saat menjalani pergumulan hidup, karena letih lesu, beban hidup sangat berat

Yang datangnya sering tidak terduga tidak ada kesiapan iman dan mental.

Karena hubungan kekariban kita dengan Tuhan tidak terawat tidak dibangun dengan baik.

Banyak orang menghampiri tahta Allah kalau sudah mengalami kondisi yang kritis dan krisis iman.

Senyampang masih ada waktu dan nafas hidup hendaknya kita terus berusaha meningkatkan keharmonisan iman kepada Allah yang Kudus. Jangan menghampiri hadiratNya dengan sisa sisa waktu yang ada, bukankah Tuhan Allah kita memberkati kita dengan segala kelimpahan Nya bukan dari sisa sisa berkatNya.

Justru kita diberkati yang terbaik dan terindah sesuai rencanaNya.

Ingatlah saudaraku menjadi seorang kristen berarti harus hidup mengikuti jejak Nya dan menjadi seperti Kristus.

Tanda Kristen sejati adalah menyatakan kasihNya kepada sesama dan ketaatanya kepada firman Tuhan, setia dan patuh, mengikuti ajaran Kristus dengan iman yang benar.

Berjalanlah di bawah tuntunan kasih dan kuasa Tuhan maka kita akan mengalami ketenangan dan kelegaan.

Berkaryalah bersama Tuhan, maka kita akan berkarya dengan penuh sukacita baik dalam keadaan lancar dan penuh tantangan 

Dengarkanlah suara Roh Roh Kudus dan panggilan Nya melalui sabdaNya:

*Matius 11:28-30*

Selamat pagi ,selamat beraktivitas dengan tetap bertahan dalam iman yang benar, sehingga nama Allah tetap dipermuliakan.

Tuhan Yesus memberkati kita semua..Amin

*PD.Autopia Malang*

  ernawati eliyus.