42227 Regi : MATIKAN SEGALA SESUATU YANG DUNIAWI

 Shalom Aleichem b'shem Yeshuah Ha Maschiach, 

Tema renungan pagi ini:


*MATIKAN SEGALA SESUATU YANG DUNIAWI*


Bacaan firman dari 


*Kolose 3:5-17*


*Nas: Kolose 3:5a*

"Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi..." 


Saudara, bila orang percaya menyadari statusnya sebagai umat yang telah ditebus dan dibenarkan oleh darah Kristus, dan diberi kuasa untuk menjadi anak-anak-Nya (*Yohanes 1:12*), maka ia  akan berjuang sedemikian rupa untuk menjalani hidup seturut dengan kehendak Tuhan, sebab ......... 


"Aku telah disalibkan dengan Kristus; namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku."  ......  

*Galatia 2:19b-20a*


Disalibkan dengan Kristus berarti segala kedagingan  (keduniawian)  kita harus mati, sebagaimana Kristus  

"...telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib" 

*Filipi 2:7-8*  


Karena ketaatan-Nya ini........


Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, 

supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, 

*Filipi 2:9-10 (TB)*


Kristus telah ditinggikan oleh Bapa, begitu pula jika kita ingin beroleh peninggian dari Tuhan, kita pun harus mengikuti jejak Kristus, yang datang ke dunia dengan satu tujuan yaitu menggenapi rencana Bapa dan melakukan kehendak-Nya: 


"Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya." 

*Yohanes 4:34*  


Mencapai standar hidup seperti Kristus hidup, adalah goal orang percaya!  Goal itu takkan pernah tercapai bila kita tidak mau membayar harga, yaitu menanggalkan manusia lama  (kedagingan)  untuk tinggal di dalam Tuhan dan firman-Nya.


Yang menjadi ukuran seorang mengasihi Tuhan adalah ketaatan melakukan firman Tuhan.  Selama kita masih belum bisa taat, maka sesungguhnya kasih kita kepada Kristus belum sempurna. 


"...barangsiapa menuruti firman-Nya, di dalam orang itu sungguh sudah sempurna kasih Allah; dengan itulah kita ketahui, bahwa kita ada di dalam Dia." 

*1Yohanes 2:5*  


Untuk hidup sama seperti Kristus hidup, adalah sebuah proses.  Kita harus memberi diri untuk dibentuk, dikoreksi dan diperbaharui oleh Roh Kudus setiap hari.  Firman Tuhan itu bukan sesuatu yang berat untuk dilakukan,  

yang berat adalah kita sendiri yang cenderung mengikuti keinginan sendiri yaitu keinginan daging.

*1 Yohanes 5:3*


Saudara, tidak ada yang mustahil bagi orang percaya untuk hidup seperti Kristus hidup, karena kita memiliki penolong yaitu Roh Kudus, Roh Kebenaran. Berserulah kepadaNya, maka Roh Kudus IA akan bertindak. 

Amin!


*PD Autopia Malang*

_eddy mulyono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR