41616 Regi : Hadapilah kenyataan hidup ini,bersama Allah
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach .
Renungan pagi ini dengan tema:
*Hadapilah kenyataan hidup ini,bersama Allah*.
Bacaan firman:
*1 Korintus 10:10-11 (FAYH)*
Janganlah menggerutu mengenai Allah dan perlakuan-Nya terhadap Saudara, seperti yang dilakukan oleh beberapa di antara mereka, sehingga Allah menyuruh malaikat-Nya membinasakan mereka.
Semua ini menimpa mereka sebagai contoh bagi kita, sebagai pelajaran dan peringatan, supaya kita jangan melakukan hal-hal yang demikian. Semua ini dituliskan supaya kita dapat membacanya dan menarik pelajaran daripadanya pada masa kini, menjelang akhir zaman.
Kekasih Kristus, renungan firman Tuhan pagi ini menceriterakan sebagian kecil penderitaan bangsa Israel menuju ketanah Perjanjian.
Dimana terjadi banyak hal, cobaan dan ujian iman silih berganti datangnya, tentunya juga bermacam macam wujudnya.
Melalui renungan pagi ini, rasul Paulus memperingatkan orang orang percaya di Korintus, dengan menjadikan nenek moyang mereka sebagai contohnya.
Dalam perjalanan waktu yang panjang 40 th bangsa Israel, mengalami suatu penderitaan, karena ada hati yang tidak patuh akan firman Allah dan tidak peka akan suara Allah.
Di saat menghadapi pencobaan Paulus mengingatkan bahwa jemaat Kristen di Korintus bukan hidup di lingkungan orang orang kudus saja, bahkan dari berbagai pengaruh iman yang tidak benar sehingga timbul bermacam macam pencobaan. Bangsa Israel diperhadapkan dengan prilaku yang di luar dugaan, yang kesemuanya bisa menggoyahkan iman. Dan yang menganggap imanya sudah teguh, tegak berdiri,firman Tuhan mengingatkan:
*1 Korintus 10:12 (FAYH)*
Jadi, berhati-hatilah. Kalau Saudara mengira, "Mustahil saya akan berbuat demikian, " hendaklah Saudara waspada karena Saudara juga mungkin jatuh ke dalam dosa.
Apa yang dimaksud dengan pencobaan?. Pencobaan adalah sesuatu yang menggoda manusia, sehingga jatuh kedalam dosa.
Perlu di ketahui, karena hidup di dunia ini ada pencobaan, maka pastilah ada yang namanya peringatan. Peringatan sangat diperlukan sebagai *alarm* yang memberi peringatan agar manusia ber-jaga jaga, berdoa dan senantiasa dekat dan melekat kepada Allah.
Peristiwa ini juga harus menjadi peringatan penting bagi kehidupan kita menjelang akhir zaman sebagai orang orang yang percaya kepada Yesus Sang Juru Selamat.
Allah memasang rambu rambu yang harus kita waspadai. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan orang percaya, yang sedang mempertahankan kesetiaan imanya kepada Allah.
Karena pencobaan selalu ada, jangan memutuskan untuk menghindari pencobaan, tetapi lihatlah bahwa pencobaan yang Allah ijinkan terjadi dan kita alami itu *tidak akan melebihi* kekuatan yang Tuhan anugerahkan dalam hidup kita:
*1 Korintus 10:13 (VMD)*.
Maka dari itu Allah mengingatkan kepada kita semua,agar hendaknya kita tidak bersungut sungut, menyalahkan Allah dan orang lain, seperti pada ayat ke 10 dari bacaan ini.
Yang seharusnya dari diri kita sendiri ada penguasaan diri dan introspeksi, dengan begitu ada suatu kesadaran untuk cepat berbenah diri. Tidak seharusnya orang percaya gagal dalam pencobaan, janganlah kita kalah dengan pencobaan sebaliknya mari kita melawan pencobaan karena *Yesus Sang batu karang rohani*:
*1 Korintus 10:3-4 (TB)*
Mereka semua makan makanan rohani yang sama dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.Sadarlah Roh yang diberikan Allah kepada kita lebih besar dari segala roh yang ada di dunia:
*1 Yohanes 4:4 (TB)*
Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia.
Ingatlah saudaraku, bahwa saat ini kita sedang melintasi dunia yang menuju surga mulia, karena itu hadapilah segala yang ada dengan terus memandang dan percaya bahwa bersama Yesus ada kemenangan.
Selamat pagi selamat bekerja dan beraktivitas.
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD.Autopia Malang*
ernawati eliyus.
Komentar
Posting Komentar