4167 Regi : Yesus Sahabat Sejati

 Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.

Tema renungan pagi ini :

*Yesus Sahabat Sejati*.

Bacaan firman:

*Lukas 22:3-6.*

Kekasih Kristus,sebentar lagi kita umat Nasarani bersama sama merayakan Paskah yang diwujudkan dalam Perjamuan kudus, untuk  memperingati karya Agung Tuhan Yesus  dalam penebusan dosa umat manusia.

Hendaknya kasih Allah itu kita hayati dalam kehidupan iman kita dengan pembaharuan hidup yang diwujudkan dalam tingkah laku dan perbuatan kita yang mencerminkan kasih Kristus kepada sesama.

Bacaan firman ini mengisahkan pengkhianatan seorang sahabat.

Kita ketahui sahabat adalah orang yang kita pilih untuk menjadi orang terdekat dengan diri kita, yang kita percayai tidak akan pernah meninggalkan, mengecewakan atau mengkhianati kita, bahkan selalu ada dalam keadaan apapun, itulah harapan kita terhadap seorang sahabat.

Tetapi bagaimana rasanya, jika suatu hari sahabat itu mengkhianati kita?

Hal inilah yang  terjadi pada  Yesus, dimana  sahabat yang dikasihi mengkhianati Yesus yaitu Yudas Iskariot, hanya demi sejumlah uang tega mengkhianati Tuhan Yesus dengan menjualnya kepada Imam Imam kepala dan kepala kepala pengawal bait Allah.

Dalam pelayanan Nya Yesus memilih 12 orang  untuk menjadi muridNya dan kawan sekerja Nya:

Mereka dipilih tidak hanya sebagai murid saja tetapi mereka sudah dianggap sebagai sahabat yang dapat dipercaya.

Para murid pastilah orang yang sangat dekat dengan Yesus, karena dalam setiap pelayanan Nya mereka selalu bersama, dengan begitu para murid mengenal betul siapa Yesus dan percaya penuh kepadaNya.

Seharusnya Yudas Iskariot tidak mengkhianati Yesus, tapi tipu muslihat iblis dengan segala caranya berhasil masuk dalam kehidupan Yudas Iskariot, hanya karena masalah duniawi ia tega berkhianat kepada Yesus.

Demikian juga kita sebagai murid Yesus seharusnya tidak hanya sekedar tahu atau kenal siapa Yesus itu, hanya secara pengetahuan saja, tetapi seharusnya kita mengenal secara pribadi melalui iman yang diwujudkan dengan membangun relasi, kedekatan Allah secara pribadi dan mendalam dengan menghadirkan kuasa Roh Kudus, diwujudkan terus membangun persekutuan dengan Allah melalui Doa, Pujian dan Penyembahan.

Sehingga kita mempunyai pengenalan yang benar , bahwa Yesus Kristus sebagai Juru Selamat yang Hidup, yang telah mengalahkan maut untuk membebaskan kita dari kuasa dosa.

Marilah saudaraku kita menjadi sahabat Kristus yang baik dan benar, dengan terus mendekat untuk mengerti dan melakukan kehendakNya setiap saat, dan dengan segenap hati terus mencari, mendekat dan menyerahkan seluruh kehidupan kita kepada Tuhan Yesus dengan tidak bimbang atau ragu.

Dan supaya kita tidak jatuh ke dalam pencobaan, maka harus kita lakukan seperti dalam 

*Markus 14:38 (TB)* 

Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Mari kita serahkan kehidupan kita kepada sahabat sejati kita yaitu Tuhan Yesus yang adalah  Batu karang yang Hidup untuk menyertai dan memimpin hidup kita

*1 Korintus 10:4 (VMD)* 

Dan mereka minum minuman rohani yang sama. Mereka minum dari batu karang rohani yang menyertainya, batu karang itu adalah Kristus.

Selamat pagi , selamat beraktivitas dan berjalanlah bersama Sahabat Sejati.

Tuhan Yesus memberkati kita semua amin.

*PD.Autopia Malang*

ernawati eliyus.