4163 Regi : Hanya satu kali

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.

Kekasih Kristus.

Renungan firman Tuhan pagi ini, diambil dari

*Ibrani 9:27-28 (TB)*  

Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi, 

demikian pula *Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang*. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.  

Tema

*Hanya satu kali*

Mari kita berdoa 

*Bapa yang penuh kasih, dengan kerendahan hati aku mohon berikanlah hikmat, pengertian dan pengetahuan agar Bapa memampukanku untuk melakukan perintah HU, amin*

Selama tidak ada pengorbanan darah, maka manusia tetap di bawah kuasa dosa. Demikian juga penebusan hanya dapat dilakukan oleh manusia yang betul betul kudus, yang hidupnya tidak bercacat atau bernoda. Ingat bahwa segala sesuatu disucikan dengan darah dan tanpa penumpahan darah tidak ada  pengampunan, itulah isi Hukum Taurat.

Kita ketahui bahwa amal perbuatan baik, ataupun harta benda kekayaan, kepandaian maupun hikmat manusia tidak akan dapat menyelamatkan atau membebaskan manusia dari dosa, dan hanya kasih karunia Allah saja manusia dapat diselamatkan dan dibebaskan dari belenggu dosa.

*Yohanes 3:16 (TB)*  

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Oleh karena itu maka hanya dengan darah Kristus yang tak bercacat dan bernoda, manusia dimerdekakan dari kuasa dosa, hal ini diwujudkan dalam kematian Kristus di atas  kayu salib yang hanya satu kali saja dan sesuai kitab suci Allah pada hari ke tiga, telah membangkitkan Kristus dari antara orang mati, yang berarti Kristus sudah menang atas maut.

Pengorbanan Kristus ini tidak dilakukan berulang ulang tapi hanya satu kali, dan  sesudah itu Kristus akan datang kembali menyatakan diri-Nya dengan kekudusan dan kemulianNya, untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka yang menantikan DIA, sebagaimana ayat nas di atas.

Karena itu kita sebagai umat yang percaya, sudah seharusnya menjaga harta yang indah yang telah Tuhan Yesus berikan dan percayakan kepada kita dengan hidup dalam kebenaran dan kekudusan, bukan malah kita menyalahkan gunakan kemerdekaan yang sudah Tuhan Yesus berikan ini dengan hidup sengaja berbuat dosa atau tetap hidup dalam kuasa dosa.

Sebagai orang yang sudah mengerti betapa besar pengorbanan Kristus untuk kita, menyadarkan bahwa diri kita adalah orang yang berhutang bukan kepada daging supaya hidup menurut daging, tetapi kita adalah orang yang berhutang kepada Allah, sehingga hidup ini bukan milik kita lagi tetapi milik Allah, yang sudah seharusnya seluruh hidup ini kita serahkan kepada Allah untuk dipakai menjadi senjata kebenaran dan kemuliaan Kristus, maka harus kita ingat dan kita lakukan apa yang tertulis dalam 

*Roma 6:12-13 (TB)*  

Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.

Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran. 

Inilah yang harus kita lakukan, sebagai wujud kita membalas kasih Allah yang hanya satu kali saja mengorbankan Anak-Nya yang tunggal yaitu Tuhan Yesus untuk membebaskan kita dari kuasa dosa. Harta yang indah ini harus terus kita jaga dengan hidup dalam kebenaran dan kekudusan Allah. Hidup dalam kebenaran dan kekudusan berarti kira harus berjuang untuk tidak hidup dalam kedagingan tetapi hidup dalam pimpinan dan kuasa Roh Kudus sebab 

*Roma 8:8 (TB)*  

Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah. 

Maka marilah waktu yang ada ini kita pergunakan untuk hidup menurut kehendak Allah sebagai balasan atas kasih Kristus yang hanya satu kali mengorbankan diri-Nya untuk keselamatan kita.

Dengan terus mengundang Roh Kudus kita akan dimampukan melawan kuasa dosa yang siap menerkam ketika kita lengah dan tidak berjaga jaga dalam Kristus.

Selamat pagi selamat beraktifitas,  Tuhan Yesus memberkati kita semua, amin.

*PD AUTOPIA MALANG*

Wibisono