3455 Regi : Salib setiap orang berbeda

 Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Tema Renungan firman Tuhan pagi ini:


*Salib setiap orang berbeda*.


Bacaan firman:


*Lukas 9:23 (BIMK)* Kemudian Yesus berkata kepada semua orang yang ada di situ, "Orang yang mau mengikuti Aku, harus melupakan kepentingannya sendiri, memikul salibnya tiap-tiap hari, dan terus mengikuti Aku.


Saudaraku kekasih Kristus, itulah  salah satu syarat mutlak menjadi pengikut Kristus yang harus dilakukan siapapun yang mau menjadi pengikutNya yaitu tentang memikul salib.

Lebih ditegaskan lagi dalam firman Nya:


*Matius 10:38 (BIMK)*  Dan orang yang tidak mau memikul salibnya dan mengikuti Aku tidak patut menjadi pengikut-Ku.


Salib bisa juga sebagai sebuah gambaran pergumulan hidup yang bermacam - macam keadaanya, bisa juga: sakit penyakit, penderitaan hidup, ekonomi, keluarga , pekerjaan dsbnya.

Itulah keadaan manusia yang senantiasa dihadapkan dengan permasalahan hidup yang mana satu dengan yang lainya tentu berbeda, berat dan ringanya salib itu.

Tuhan Yesus ingin mengetahuinya , seberapa kuat, ketahanan dan ketaatan iman kita untuk memikul salib itu, karena apabila kita menang maka mahkota kehidupan akan menjadi upahnya


*Yakobus 1:12 (TB)* Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.


Disaat kita diperkenan oleh Allah untuk menerima ujian iman disitulah ketetapan dan perintah Allah dinyatakan.  Tinggal kita mau mematuhi aturan- aturan Allah apa tidak?. Memang apabila kuk itu diterima dengan akal budi akan menjadi berat bisa juga menjadi beban dan bahkan menjadi penghalang.

Apabila kuk itu diterima dan dijalani dengan iman,tentu kuk itu menjadi ringan dan membuat selamat serta bahagia, ingatlah yang disabdakan dalam.


*Matius 11:30 (TB)*  Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan."


Kita ketahui bahwa manusia itu cenderung ingin hidup bebas,merdeka sesuai selera, keinginan duniawi terpuaskan dan mereka tidak sadar bahwa kesemuanya itu menuju hidup sengsara dan binasa, karena itu haruslah kita lakukan seperti 


*Kolose 3:5 (BIMK)* Sebab itu, matikanlah keinginan-keinginan dunia yang merongrong dirimu, seperti percabulan, hal-hal yang tidak senonoh, hawa nafsu, keinginan yang jahat, dan keserakahan (karena keserakahan adalah serupa dengan menyembah berhala).


Jika kita ingin terbebas dari beban-beban hidup yang merintangi hubungan kita dengan Allah.

Karena itu marilah kita tetap merawat dan mempertahankan iman kepada Yesus Kristus dalam memikul salibNya,sebab Allah telah berjanji:


*Amsal 3:17-18 (TB)* Jalannya adalah jalan penuh bahagia, segala jalannya sejahtera semata-mata. 

Ia menjadi pohon kehidupan bagi orang yang memegangnya, siapa yang berpegang padanya akan disebut berbahagia. 


Sebentar lagi  kita akan ber- sama sama memperingati hari raya paskah,Via Dolorosa jalan salib yang dilalui Tuhan Yesus yang menunjukan kesetiaanNya kepada Allah Bapa di surga, setia taat sampai mati, sehingga namaNya di tinggikan dan dipermuliakan:


Demikian juga kita hendaknya, senantiasa berusaha meneladani ketaatan Tuhan kita Yesus Kristus, walaupun kita mengalami penderitaan, percayalah Allah telah mengukur kekuatan kita, karena pencobaan itu tidak akan melebihi kekuatan kita


*1 Korintus 10:13 (TB)* Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya. 



Hanya bersama Yesus kita kuat dan mampu memikul salib itu sampai maranata, sebab itu milikilah keyakinan seperti 


*Filipi 4:13 (TB)* Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.


Suka dan derita dipakaiNya untuk menguatkan iman kita dan mendewasakan iman kita, teruslah mendekat pada Allah undanglah Roh Kudus agar iman kita dikuatkan untuk memikul salibNya

sampai kesudahan zaman.


Selamat pagi, selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati, amin.


*PD.Autopia Malang*

ernawati eliyus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR