3427 Regi : Mental Juara

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.

Tema Renungan pagi ini :


*Mental Juara*


Bacaan firman dari :  


*1 Samuel 17:41-54*


Nats 


*1Samuel17:45* "Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu."


       

Dalam dunia olah raga istilah mental juara sudah tidak asing bagi telinga penggemarnya. Sejak awal kompetisi, tim atau sosok yang diunggulkan jadi juara sudah kelihatan antara lain; kompak, teknik unggul, stamina jozz, semangat luar biasa.

Tapi bidang rohani tidak demikian, mental juara tidak ditentukan oleh fisik dan apa yang tampak dari luar.


Mari kita belajar dari sikap Daud menghadapi Goliat.  Secara logika, ditinjau dari sudut mana pun, Daud kalah, tapi ia tidak gentar sedikit pun ketika harus berhadapan dengan raksasa Filistin itu.  Mengapa bisa demikian?  Daud sadar bahwa ia tidak menghadapinya sendirian, ada Tuhan Sang Penopang yang siap memberi pertolongan.  

Ini menunjukkan bahwa Daud senantiasa mengandalkan Tuhan, maka genaplah yang difirmankan Tuhan  

"Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!"  

*Yeremia 17:7*  


Daud juga meyakini jika,  "TUHAN di pihakku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?"  *Mazmur 118:6*, 


Itulah salah satu dasar bagi sang pemenang dalam peperangan rohani, peperangan iman, karena itu mari kita teladani Daud "Lebih baik berlindung pada TUHAN dari pada percaya kepada manusia."  

*Mazmur 118:8*  


Daud tidak takut kepada Goliat ,karena ia senantiasa ingat akan kebesaran kuasa Tuhan dan campur tangan-Nya di waktu-waktu sebelumnya. 


"TUHAN yang telah melepaskan aku dari cakar singa dan dari cakar beruang, Dia juga akan melepaskan aku dari tangan orang Filistin itu" 

*1Samuel 17:37*  



Pengalaman bersama Tuhan inilah yang mendorongnya Daud untuk selalu berpikiran positif dan bersikap optimis dalam menghadapi Goliat sekalipun.  *Optimis bukan berarti membanggakan diri atau takabur, tetapi sikap percaya diri yang positif karena tahu kepada siapa ia menaruh pengharapan*


 "Aku hendak mengingat perbuatan-perbuatan TUHAN, ya, aku hendak mengingat keajaiban-keajaiban-Mu dari zaman dahulu."  

*Mazmur 77:12* (BIMK)


Orang-orang Israel merasa ketakutan oleh karena mereka hanya terfokus kepada Goliat yang besar, tetapi Daud tidak, karena ia senantiasa mengarahkan pandangannya kepada Tuhan dan mengingat-ingat peristiwa yang lalu saat Tuhan menolongnya dan melepaskannya dari masalah-masalah sebelumnya.


Saudara  mari menjadi sosok yang bermental juara dalam menghadapi permasalahan hidup baik saat sakit, pergumulan, keluarga,anak, pekerjaan, pelayanan. 

Kalau dulu Tuhan tolong orang yang berharap dan mengandalkanNya, *sekarang pun kita percaya Tuhan pasti akan menolong, jangan takut walau masalah kita besar seperti Goliat* karena Dia adalah Tuhan kita Yesus Kristus tidak berubah baik kemarin,  hari ini dan selama lamanya,  IA pasti juga akan menolong. 

*Ibrani 13:8* 


Yakinlah kita pasti bisa menghadapi mengatasi masalah kita karena Tuhan Yesus akan memberi kita kekuatan iman, kesanggupan dan kemampuan.

Selamat pagi, selamat beraktifitas,  Tuhan Yesus memberkati, AMIN!!


*PD Autopia Malang*

_eddy mulyono_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR