41529 Regi : PERBINCANGAN TENTANG KUASA YESUS

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.

Renungan pagi hari ini  diberi judul:

*PERBINCANGAN TENTANG KUASA YESUS*

Bacaan firman dari Injil:

*Matius 21:23-27*

Nas:

*Matius 21:23,24 (TB)*

²³ Lalu Yesus masuk ke Bait Allah, dan ketika Ia mengajar di situ, datanglah imam-imam kepala serta tua-tua bangsa Yahudi kepada-Nya, dan bertanya: "Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu?" 

²⁴Jawab Yesus kepada mereka: "Aku juga akan mengajukan satu pertanyaan kepadamu dan jikalau kamu memberi jawabnya kepada-Ku, Aku akan mengatakan juga kepadamu dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu

   

Injil Matius kali ini berbeda dengan sebelumnya yang diwarnai dengan sukacita akan kedatangan Yesus ke dunia sebagai Sang Juruselamat dunia. Tetapi yang kali ini diwarnai iri dan dengki dari para imam kepala serta tua-tua bangsa Yahudi.

Mereka sangat *penasaran* dengan hadirnya Yesus Sang Guru Kehidupan. Mereka penuh keheranan dan tidak mengerti mengapa Yesus yang masih muda itu mampu mengajar dengan cara yang sangat berwibawa dan membuat banyak orang yang mendengarkan itu sangat terpesona. Dan lagi mengapa Yesus mampu menyembuhkan orang hanya dengan bersabda, dan tidak menggunakan ramuan obat seperti yang dilakukan para tabib?

    

Sebenarnya mereka sudah mengerti jawabannya, tetapi mereka sekedar basa-basi bertanya kepada Yesus. Tanpa menjawab pertanyaan mereka, justru untuk membuka kedok kelicikan mereka, Yesus Sang Guru balik bertanya kepada mereka tentang baptisan Yohanes.

*Matius 21:25 (TB)* 

Dari manakah baptisan Yohanes? Dari sorga atau dari manusia?" Mereka memperbincangkannya di antara mereka, dan berkata: "Jikalau kita katakan: Dari sorga, Ia akan berkata kepada kita: Kalau begitu, mengapakah kamu tidak percaya kepadanya?

Mereka sebenarnya mengetahui jawabannya tetapi tidak mau mengungkapkan yang mereka ketahui.

Kuasa yang ada pada diri Yesus adalah *kuasa ilahi*,maka *Ia* mengajar dengan penuh wibawa dan membuat orang banyak terpesona.

    

Yesus berkuasa membuat orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta sembuh, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan, dan kepada orang miskin diberitakan kabar gembira.

*Lukas 7:22*

Hal-hal yang dilakukan Yesus bukan hanya untuk diriNya, melainkan untuk semua orang yang dibaptis dan telah menerima penguatan.

*Kita semua dipanggil untuk berpartisipasi dan mengemban misi untuk mewujud nyatakan perutusan Sang Penebus di dunia ini*

Itu berarti  bahwa apa saja yang kita pikirkan, bicarakan dan lakukan adalah melanjutkan perjuangan Yesus. Hal itu bisa terjadi jika kita tetap *teguh dalam persekutuan ,berakar dalam iman, bertumbuh dalam Roh dan berbuah dalam kebajikan*.

Hal itu tertulis dalam *Galatia 5:16-26*

    

Sesungguhnya kita harus berpikir dan bertindak sebagaimana   Pemazmur menyatakan harapannya kepada Tuhan:

*Mazmur 25:4-5 (TB)* ⁴Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN, tunjukkanlah itu kepadaku. 

 ⁵Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan aku, Engkau kunanti-nantikan sepanjang hari. 

Kita bermohon yang sama seperti Pemazmur Daud, semoga hidup panggilan dan perutusan kita masing-masing menjadi berkat bagi sesama demi kemuliaan Allah.

Marilah berdoa:

Allah Bapa kami di surga, ampunilah segala kekurangan kami dan mohon kami dimampukan untuk menjadi pembawa damai dan sukacita Kristus bagi sesama kami.

Dalam nama Yesus, Allah kami yang sejati, kami berdoa. Amin.

*PD Autopia Malang*

*Susi Indung*