41686 Regi : BERLAKU BIJAK DI SEGALA SITUASI!
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach. Tema renungan pagi ini:
*BERLAKU BIJAK DI SEGALA SITUASI!*
Bacaan firman:
*Amsal 8:1-36*
Nats:
*Amsal 8:33*
"Dengarkanlah didikan, maka kamu menjadi bijak; janganlah mengabaikannya."
Bijaksana merupakan sikap seseorang dalam bertindak atau memberi respon berdasarkan akal sehat dan logis sehingga dapat bersikap tepat dalam menghadapi berbagai keadaan dalam hidupnya.
Di tengah situasi dunia yang serba tidak menentu dan mudah sekali berubah, orang percaya dituntut memiliki hati bijaksana dalam menyikapi segala sesuatunya. Kalau tidak akan mudah hanyut oleh derasnya arus dunia ini yang membawa kita semakin jauh dari Tuhan.
Jika tak punya hati yang bijaksana kita akan mudah sekali kecewa, sakit hati, marah, putus asa, mengasihani diri sendiri, mengikuti keinginan daging.
Rasul Paulus menasihati dalam,
*Efesus5:15-16*
"Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat."
Menjalani hari-hari berat ini kita perlu berdoa seperti Musa,
*Mazmur 90:12*
"Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana."
Bagaimana supaya punya hati bijak? Salomo berkata dalam
*Amsal 8:32-33*
...berbahagialah mereka yang memelihara jalan-jalanku. Dengarkanlah didikan, maka kamu menjadi bijak;"
Adalah bijak apabila kita hidup dekat dengan Tuhan dan merenungkan firman-Nya siang malam, serta melakukannya.
*Amsal 9:10* "Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian."
Hikmat yang sejati hanya dapat kita peroleh melalui hubungan karib dengan Tuhan, karena Dia adalah Sumber Hikmat. Jadi, kebijaksanaan yang sejati takkan kita dapatkan dari membaca buku-buku ilmu pengetahuan, buku filsafat, atau buku-buku karangan manusia lainnya, melainkan ketika merenungkan firman Tuhan yang hidup! Salomo adalah contoh orang yang memiliki hikmat luar biasa
*1 Raja-Raja 4:29-34* Hikmat diperoleh karena Salomo memiliki hubungan yang dekat dengan Tuhan, namun ketika ia mulai menyimpang dari jalan-jalan Tuhan dan meninggalkan-Nya, saat itulah Salomo sedang berjalan menuju kepada kehancuran.
Bagaimana ciri ciri orang yang memiliki sifat bijaksana:
¹Memiliki budi luhur.
²Mampu mengatur diri sendiri.
³Menjadikan pengalaman masa lalu sebagai pembelajaran.
⁴Mempertimbangkan segala kemungkinan sebelum mengambil keputusan.
⁵Mampu memanfaatkan situasi terburuk dengan sebaik-baiknya.
Memiliki hati bijaksana adalah hasil dari orang berproses taat dan hidup dekat Tuhan! Orang bijaksana akan hidup karena Tuhan'Yesus berkenan kepadanya
*Amsal 8:35*
Selamat pagi selamat beraktivitas Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita semua Amin!
*PD Autopia Malang*
_eddy mulyono_
Komentar
Posting Komentar