4069 Regi : Bangun pagi bersama Tuhan Yesus
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.
Renungan firman pagi ini dengan tema:
*Bangun pagi bersama Tuhan Yesus*.
Dasar firman:
*Ratapan 3:22-23 (TB)*
Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Saudaraku semua kekasih Kristus, kitab Ratapan ini di tulis nabi Yeremia untuk menggambarkan penderitaan dan penghiburan bangsa Yehuda yang jatuh ke dalam dosa.
Namun karena kasih Allah masih ada pengaharapan baru untuk dapat menjalani hari esok dengan kasih dan anugerah Allah yang selalu baru.
Seperti halnya Daud senantiasa berserah dan berpengharapan kepada Allahnya, dalam menapaki hari yang baru dengan terus memohon untuk diberi petunjuk dalam setiap langkah hidupnya, baik pekerjaanya dan pelayananya :
*Mazmur 5:9 (VMD)*
TUHAN, tunjukkanlah cara hidup yang benar kepadaku, dan buatlah itu mudah bagiku mengikutinya. Orang mencari kelemahanku, jadi tunjukkanlah kepadaku bagaimana Kaukehendaki aku hidup.
Karena itu marilah setiap bangun pagi dari tempat istirahat kita, hendaklah kita terus berterimakasih dan mengucap syukur atas *nafas hidup yang Allah perkenan bagi kita*, sehingga kita dapat menikmati udara segar yang gratis, kesehatan yang prima bersama keluarga kita dengan segala berkat yang telah Allah siapkan bagi kita.
Yang kesemuanya itu adalah wujud kasih setia-Nya yang tak berkesudahan dan yang tak terbatas, sehingga sudah seharusnya tiada henti ucapan syukur kita kepada Allah yang senantiasa memberikan dan memberkati kita dengan kasih yang luar biasa ini.
Karena itu hendaklah kita semakin teguh hidup di dalam Tuhan, sebagaimana janjiNya dalam
*Yesaya 26:3-4 (TB)*
Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya.
Percayalah kepada TUHAN selama-lamanya, sebab TUHAN ALLAH adalah gunung batu yang kekal.
Kita yang dapat merasakan kasih Allah ini, hendaknya semakin percaya dan mengandalkan Allah kita dengan menyerahkan segala rencana yang akan kita lakukan dalam hidup kita, supaya kita dibuat-Nya berhasil dan beruntung, karena itu jauhkanlah akal budi dan pikiran kita supaya karya Allah semakin sempurna dalam hidup kita, sebab
Ia memberikan kekuatan baru kepadaku dan menuntun aku pada jalan yang baik untuk menunjukkan, bahwa Ia sungguh baik.
Walaupun aku berjalan melalui lembah yang gelap seperti kuburan, aku tidak takut pada bahaya apa pun, sebab Engkau bersama aku. Gada dan tongkat-Mu menghibur aku.
*Mazmur 23:3-4 (VMD)*
Dengan begitu hati ini akan dapat merasakan Damai sejahtera (ayem tentrem) di dalam Yesus Kristus, karena telah ada penyerahan diri, sebab kita tidak tahu sedetikpun apa yang akan terjadi dalam hidup kita sebab semua yang ada di dunia ini ada di bawah kendali Allah.
Andaikata terjadi sesuatu, Allahpun tidak akan membiarkanya sebab kita telah menyerahkan semuanya kepadaNya, maka ingatlah apa yang difirmankan dalam
*Ratapan 3:32-33 (TB)*
Karena walau Ia mendatangkan susah, Ia juga menyayangi menurut kebesaran kasih setia-Nya.
Karena tidak dengan rela hati Ia menindas dan merisaukan anak-anak manusia.
Karena itu tetap semangat dalam menapaki hidup ini dengan penuh keyakinan bersama Yesus selalu ada kekuatan, pertolongan dan berkat.
Selamat pagi, selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati kita semua...amin
*PD.Autopia Malang*
ernawati eliyus.
Komentar
Posting Komentar