4041 Regi : Menjadi teman sekerja Allah

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Tema Renungan firman Tuhan pagi ini :


*Menjadi teman sekerja Allah*.


Dasar firman: 


*1 Korintus 3:9 (VMD)* 

Kami adalah sesama pekerja untuk Allah, dan kamu seperti ladang milik Allah. Dan kamu merupakan rumah Allah.


Saudara kekasih Kristus, itulah yang disampaikan Paulus dalam pelayananya di jemaat Korintus, dimana setelah Paulus mengalami pembaharuan iman dalam hidupnya.

Lebih dimantabkan lagi dalam pelayanan Paulus dengan memegang teguh firman Nya:


*Yohanes 5:17 (TB)* Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga."


Marilah kita terapkan dalam kehidupan ini, tidak sekedar hidup hanya untuk menikmati berkat berkatNya saja, tetapi kita mempunyai tugas dan tanggung jawab , seperti yang telah dilakukan Yesus Kristus yang dengan setia melaksanakan tugas dan perintah dari Allah Bapa Yang Maha Kudus.


Menjadi teman sekerja Allah, agar segala apa yang kita lakukan untuk menjadi berkat rohani bagi sesama, itu akan terlaksana jika kita terus mengandalkan kuasa Allah yang bekerja dan berkarya dan bukan dengan akal budi dan kesombongan kita.

Bagaimana kita mengabarkan berita Injil keselamatan agar dapat membawa orang dekat kepadaNya itu semua tidaklah mudah, maka kita harus berhati hati dalam mengabarkan kasih karunia Allah sesuai dengan talenta yang ada :


*2 Korintus 6:1 (TB)* 

Sebagai teman-teman sekerja, kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan membuat menjadi sia-sia kasih karunia Allah, yang telah kamu terima.


Dengan tetap mengingat dalam pelayanan di kebun Anggur milik Allah, dengan tidak merasa lebih dan bisa, sebab yang menumbuh kembangkan adalah Allah sendiri seperti dalam sabdaNya, *1 Korintus 3:6*


Pelayan hanya sebagai alat saja dalam kesatuan tubuh Kristus,maka tidak dikehendaki ada perpecahan atau perselisihan. *Diperlukan adanya kesatuan hati dan kesatuan roh didalam Yesus Kristus, satu visi satu misi, yang kesemuanya untuk kemuliaan nama Allah*, sehingga satu sama lain untuk saling mengingatkan dan melengkapi serta menganggap orang lain lebih utama dari dirinya sendiri.

Karena apa yang kita lakukan adalah perkenan Allah, kita semua umat panggilan dan pilihan Allah untuk menjadi *teman sekerja Allah, akan ada upah surgawi yang diterimanya* :


*Yohanes 4:36 (VMD)* 

Sekarang juga penuai sedang menerima upahnya. Dia mengumpulkan tuaian untuk hidup yang kekal. Dengan demikian, penabur dan penuai sama-sama bersukacita.


Karena tugas pekerjaan Allah sangat banyak dan sebagai ungkapan syukur kita kepada Allah, hendaknya *kita dengan tulus , tidak terpaksa dan dengan hati sukacita untuk ikut ambil bagian dalam pekerjaan Allah*, sebab tuaian banyak,tapi pekerjanya sedikit:


*Matius 9:37-38 (VMD)* 

Ia berkata kepada murid-murid-Nya, “Tuaian memang banyak, tetapi pekerja hanya sedikit.

Sebab itu, berdoalah agar Tuhan yang empunya tuaian itu mengirim pekerja-pekerja untuk tuaian-Nya.”


Marilah saudaraku dengan penuh kerinduan kita menyediakan diri, agar hidup ini bisa menjadi teman sekerja Allah , sehingga banyak jiwa jiwa di selamatkan serta menghasikan buah Roh yang membawa hidup dalam pertobatan yang seperti dalam

*Galatia 5:22-23*


Sebagai rasa syukur atas anugerah hidup ini, marilah kita persembahkan hidup ini untuk kemuliaan nama Allah dengan mempersilahkan Roh kudus bekerja dan berkarya, dan yakinlah pekerjaan kita dalam Tuhan tidak akan sia-sia 


*1 Korintus 15:58 (TB)* 

Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.


Selamat pagi, selamat beraktivitas, terus bersemangat agar hidup ini bisa menjadi berkat  bagi sesama.

Tuhan Yesus memberi  kekuatan dan kedamaian, amin.


*PD.Autopia Malang*.

ernawati eliyus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR