4035 Regi : MEMBANGUN IMAN
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.
Tema Renungan Pagi ini :
*MEMBANGUN IMAN*
FirmanNya dari
*Ibrani 11:6* (TB)
Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
Iman itu kuncinya..! Kata *"tidak mungkin berkenan"* itu adalah meterainya.
Sesuai dengan ayat di atas, iman dan perkenan Allah itu satu kesatuan yang tak mungkin dipisahkan.
Iman itu memang timbul dari pendengaran akan firman _(Rom 10:17)_, tapi "muncul"nya iman itu adalah murni karya dari Allah.
Ketika Roh Kudus menyentuh hati seseorang yang dikehendaki-Nya, dan memperkenankan orang itu percaya ketika mendengar atau membaca Firman, saat itulah iman mulai tertanam, mengeluarkan akar dan sedikit demi sedikit bertumbuh. Pertumbuhan iman itu tergantung dari kita sendiri.
Tuhan Yesus telah memberikan, tanggung jawab kita untuk merawat dan menumbuhkannya, seperti yang dinyatakan dalam
*1 Korintus 3:11-12* (TB)
Karena tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus.
Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,
Dengan apa kita membangun iman anugerah-Nya, sepenuhnya tergantung pribadi kita masing-masing.
Banyak cara, banyak bahan. Pintar-pintar kita dalam memilihnya. Namun, bila kita memohon pada-Nya, kita akan dituntun dalam memilihnya.
Tentulah Allah menginginkan kita membangun iman itu dengan emas atau bahan-bahan yang mulia.
Dan semampunya kita harus memeliharanya bagaikan memelihara harta yang berharga..
*2 Timotius 1:14* (TB)
Peliharalah harta yang indah, yang telah dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita.
Kalau Allah tidak berkenan karena tidak adanya iman, maka ke-tidak berkenan-an itu bersifat kekal.
Apalagi ayat di atas ditegaskan dengan kata "tidak mungkin."
Saudara terkasih, dengan jerami, kayu ,batu atau emas, itu pilihan kita di dalam membangun bangunan iman kita.
Dengan hal yang remeh atau hal yang mulia, itu pilihan sikap kita.
Bila kita memandang salib dan pengorbanan Kristus sebagai hal yang berharga, maka selayaknyalah kita bangun iman kita dengan emas dan permata, yaitu firman-firman dan petunjuk-petunjuk-Nya yang menuntun kita kepada hidup yang terang dan benar..
*Mazmur 119:160* (TB)
Dasar firman-Mu adalah kebenaran dan segala hukum-hukum-Mu yang adil adalah untuk selama-lamanya.
Selamat pagi Selamat beribadah
Tetap bersemangat
Tuhan Yesus memberkati, Amin.
*PD AUTOPIA Malang*
_hasansantoso_
Komentar
Posting Komentar